Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 16/03/2017, 08:14 WIB
|
EditorBayu Galih

JAKARTA, KOMPAS.com - Partai Nasdem akan mendeklarasikan dukungan untuk Ridwan Kamil sebagai calon gubernur Jawa Barat periode 2018-2023, Minggu (19/3/2017) mendatang.

Acara tersebut rencananya juga akan dihadiri Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh.

"Ketum Nasdem akan hadir di Bandung," kata Ketua DPP Partai Nasdem Johnny G Plate melalui pedan singkat, Rabu (15/3/2017).

Salah satu alasan Nasdem mendukung sosok Kang Emil, begitu Ridwan Kamil kerap disapa, karena ia diprediksi mampu mengakselerasi pembangunan di Jawa Barat.

"Untuk itu, (Nasdem) akan secara resmi mendeklarasikan dukungan kepada Kang Emil dalam minggu ini di Bandung," tuturnya.

Sementara itu, Ketua DPW Partai Nasdem Jawa Barat Saan Mustopa meyakini pilihan partainya sudah mantap untuk mendukung Kang Emil pada Pilkada Jabar.

Selain dianggap memiliki kemampuan mumpuni untuk membangun Jawa Barat, Ridwan Kamil juga dinilai unggul dalam aspek kepemimpinan, serta berkomitmen tinggi terhadap pluralisme.

"Komitmen Kang Emil terhadap pluralisme tidak diragukan, visioner, kreatif, dan inovatif," ucap Saan.

(Baca: Nasdem Usung Ridwan Kamil pada Pilkada Jabar 2018)

Beberapa waktu lalu, Ridwan Kamil menyatakan siap maju dalam Pilkada Jabar. Namun, sampai saat ini ia mengaku belum menerima pinangan dari partai politik mana pun. Oleh karena itu, komunikasi dengan partai politik terus dilakukannya.

"Kalau ada (pinangan) Insya Allah siap. Ya siap-siap saja, kepemimpinan kan bisa di level mana saja. Tapi saya kan harus tahu diri, saya enggak ngambil keputusan sendiri," ucap Ridwan di Balai Kota Bandung, Jalan Wastukancana, Senin (6/3/2017).

(Baca: Maju ke Pilkada Jabar 2018, Ridwan Kamil Komunikasi dengan Beberapa Partai Besar)

Kompas TV Wali kota Bandung Ridwan Kamil menyatakan kesiapannya untuk maju dalam Pilkada Jawa Barat 2018
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+


Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Cawe-cawe Jokowi dan Harapan untuk Pemilu Demokratis, Bukan demi Politik Praktis

Cawe-cawe Jokowi dan Harapan untuk Pemilu Demokratis, Bukan demi Politik Praktis

Nasional
Masyarakat Sipil Minta MK Tegur KPU soal Aturan Eks Terpidana Jadi Caleg

Masyarakat Sipil Minta MK Tegur KPU soal Aturan Eks Terpidana Jadi Caleg

Nasional
Profil Denny Indrayana, Pakar Hukum yang 'Ribut' soal Anies Bakal Dijegal dan Isu Putusan MK

Profil Denny Indrayana, Pakar Hukum yang "Ribut" soal Anies Bakal Dijegal dan Isu Putusan MK

Nasional
Menyoal 'Cawe-cawe' Presiden Jokowi

Menyoal "Cawe-cawe" Presiden Jokowi

Nasional
Presiden PKS Ingatkan Kadernya untuk Mundur jika Langgar Etika dan Hukum

Presiden PKS Ingatkan Kadernya untuk Mundur jika Langgar Etika dan Hukum

Nasional
Masa Jabatan Pimpinan KPK Berubah, Johan Budi Nilai UU KPK Perlu Direvisi

Masa Jabatan Pimpinan KPK Berubah, Johan Budi Nilai UU KPK Perlu Direvisi

Nasional
AHY, Khofifah, Aher Jadi Kandidat Utama Cawapres Anies, PKS: Terbuka Kemungkinan Muncul Nama Kejutan

AHY, Khofifah, Aher Jadi Kandidat Utama Cawapres Anies, PKS: Terbuka Kemungkinan Muncul Nama Kejutan

Nasional
 [POPULER NASIONAL] PDI-P Siapkan 10 Nama Cawapres untuk Ganjar | Pengakuan Tersangka Korupsi BTS

[POPULER NASIONAL] PDI-P Siapkan 10 Nama Cawapres untuk Ganjar | Pengakuan Tersangka Korupsi BTS

Nasional
PKS Sebut Tiga Kandidat Cawapres Terkuat Anies: AHY, Khofifah, Aher

PKS Sebut Tiga Kandidat Cawapres Terkuat Anies: AHY, Khofifah, Aher

Nasional
Tanggal 2 Juni Memperingati Hari Apa?

Tanggal 2 Juni Memperingati Hari Apa?

Nasional
Hasil Sidang Etik: Polri Pecat Irjen Teddy Minahasa

Hasil Sidang Etik: Polri Pecat Irjen Teddy Minahasa

Nasional
ICW dkk Akan Surati Ketua MK soal KPU Beri Pengecualian Eks Terpidana Jadi Caleg

ICW dkk Akan Surati Ketua MK soal KPU Beri Pengecualian Eks Terpidana Jadi Caleg

Nasional
Ketika Anies Singgung Pihak yang Berkuasa untuk Selesaikan Tugasnya...

Ketika Anies Singgung Pihak yang Berkuasa untuk Selesaikan Tugasnya...

Nasional
Pengamat Sebut Video Ancaman KKB Tembak Pilot Susi Air sebagai Dampak Operasi Psikologis Pemerintah

Pengamat Sebut Video Ancaman KKB Tembak Pilot Susi Air sebagai Dampak Operasi Psikologis Pemerintah

Nasional
Paspor 8 WNI Korban Perusahaan 'Online Scam' di Laos Sudah Dikembalikan

Paspor 8 WNI Korban Perusahaan "Online Scam" di Laos Sudah Dikembalikan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com