Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Prabowo Akan Nonton Bareng Hasil Hitung Cepat di DPP Gerindra

Kompas.com - 15/02/2017, 07:44 WIB
Nabilla Tashandra

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto tak memberikan hak suaranya pada Pilkada Serentak 2017 lantaran Kartu Tanda Penduduk (KTP) dirinya sudah tak lagi sebagai warga Jakarta.

Meski begitu, Prabowo dijadwalkan hadir dalam sesi nonton bareng penghitungan cepat (quick count) hasil pilkada yang akan dilaksanakan di Kantor DPP Partai Gerindra di Jalan RM Harsono, Ragunan, Jakarta Selatan.

"Pukul 12.00 WIB di DPP Gerindra," kata Sekretaris Jenderal DPP Partai Gerindra, Ahmad Muzani saat dikonfirmasi, Rabu (15/2/2017).

Sesi nonton bareng quick count tersebut juga akan dihadiri oleh pasangan calon gubernur dan calon wakil gubernur nomor urut tiga, Anies Baswedan dan Sandiaga Uno.

Keduanya akan tiba di DPP Gerindra usai mencoblos di TPS masing-masing.

Anies bersama empat anggota keluarganya akan memberikan hak pilihnya dalam Pilkada DKI di TPS 28, Cilandak Barat, Jakarta Selatan.

Sebelumnya, Wakil Ketua Tim Pemenangan Anies-Sandi, M Taufik, mengatakan bahwa pihaknya ingin mendapat suara signifikan di wilayah yang menjadi kantong suara pasangan cagub-cawagub pesaingnya.

Taufik menuturkan, kantong suara Anies Baswedan-Sandiaga Uno, berada di Jakarta Timur dan Jakarta Selatan.

Dia mengatakan bahwa tim pemenangan juga mengupayakan perolehan suara maksimal untuk Anies-Sandi di Jakarta Utara, Jakarta Pusat dan Jakarta Barat.

"Kami harus sasar (kantong suara lawan). Kami jangan menang di kandang sendiri," kata Taufik, di Jalan Cicurug, Jakarta Pusat, Selasa (14/2/2017).

(Baca:  Tim Anies-Sandi Bidik Kemenangan di Kantong Suara Lawan)

Kompas TV Calon gubernur nomor urut tiga, Anies Baswedan hadir dalam pembukaan konvoi sepeda motor para simpatisan Anies-Sandi. Dalam kampanyenya, Anies meminta para simpatisan yang juga relawan Anies-Sandi untuk memantapkan hati dan pilihannya dalam memenangkan pasangan calon nomor urut tiga, Anies Baswedan dan Sandiaga Uno. Tak jauh berbeda dengan pasangan calon gubernur lainnya, nama besar Prabowo Subianto juga berada di balik pasangan nomor urut tiga. Prabowo pernah berpasangan sebagai calon wakil presiden dengan Megawati Soekarnoputri saat Pilpres 2004. Prabowo juga maju sebagai calon presiden pada Pilpres 2014. Kini, Prabowo Subianto yang juga Ketua Umum Partai Gerindra mendukung penuh pencalonan Anies Baswedan dan Sandiaga Uno sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur Jakarta. Pada hari Rabu lalu, Prabowo menghadiri tiga titik lokasi kampanye akbar pasangan nomor urut tiga Anies-Sandi. Prabowo menyakinkan warga Jakarta agar memilih Anies-Sandi untuk menjadikan Jakarta lebih baik. Tak lama lagi warga Jakarta memiliki peran penting untuk memilih gubernur dan wakil gubernur pilihannya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

KPK Bakal Usut Dugaan Oknum BPK Minta Rp 12 Miliar Terkait 'Food Estate' Ke Kementan

KPK Bakal Usut Dugaan Oknum BPK Minta Rp 12 Miliar Terkait "Food Estate" Ke Kementan

Nasional
Pejabat Kementan Tanggung Sewa 'Private Jet' SYL Rp 1 Miliar

Pejabat Kementan Tanggung Sewa "Private Jet" SYL Rp 1 Miliar

Nasional
Pejabat Kementan Tanggung Kebutuhan SYL di Brasil, AS, dan Arab Saudi

Pejabat Kementan Tanggung Kebutuhan SYL di Brasil, AS, dan Arab Saudi

Nasional
Gubernur Maluku Utara Akan Didakwa Terima Suap dan Gratifikasi Rp 106,2 Miliar

Gubernur Maluku Utara Akan Didakwa Terima Suap dan Gratifikasi Rp 106,2 Miliar

Nasional
MK Jadwalkan Putusan 'Dismissal' Sengketa Pileg pada 21-22 Mei 2024

MK Jadwalkan Putusan "Dismissal" Sengketa Pileg pada 21-22 Mei 2024

Nasional
Mahfud Ungkap Jumlah Kementerian Sudah Diminta Dipangkas Sejak 2019

Mahfud Ungkap Jumlah Kementerian Sudah Diminta Dipangkas Sejak 2019

Nasional
Tanggapi Ide Tambah Kementerian, Mahfud: Kolusinya Meluas, Rusak Negara

Tanggapi Ide Tambah Kementerian, Mahfud: Kolusinya Meluas, Rusak Negara

Nasional
[POPULER NASIONAL] Perbandingan Jumlah Kementerian Masa Megawati sampai Jokowi | Indonesia Kecam Serangan Israel ke Rafah

[POPULER NASIONAL] Perbandingan Jumlah Kementerian Masa Megawati sampai Jokowi | Indonesia Kecam Serangan Israel ke Rafah

Nasional
Tanggal 12 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 12 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Tanggal 11 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 11 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Demokrat Anggap Rencana Prabowo Tambah Kementerian Sah Saja, asal...

Demokrat Anggap Rencana Prabowo Tambah Kementerian Sah Saja, asal...

Nasional
Indonesia Digital Test House Diresmikan, Jokowi: Super Modern dan Sangat Bagus

Indonesia Digital Test House Diresmikan, Jokowi: Super Modern dan Sangat Bagus

Nasional
Menko Polhukam Harap Perpres 'Publisher Rights' Bisa Wujudkan Jurnalisme Berkualitas

Menko Polhukam Harap Perpres "Publisher Rights" Bisa Wujudkan Jurnalisme Berkualitas

Nasional
Saksi Sebut Kementan Beri Rp 5 Miliar ke Auditor BPK untuk Status WTP

Saksi Sebut Kementan Beri Rp 5 Miliar ke Auditor BPK untuk Status WTP

Nasional
Kasus Dugaan Asusila Ketua KPU Jadi Prioritas DKPP, Sidang Digelar Bulan Ini

Kasus Dugaan Asusila Ketua KPU Jadi Prioritas DKPP, Sidang Digelar Bulan Ini

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com