Beberapa dari mereka, yakni Boy Sadikin, Guntur, Rahmat HS, Bustami, Ruhut Sitompul, dan Hayono Isman.
Boy mengundurkan diri dari PDI Perjuangan karena tak sepaham dengan keputusan partai mengusung duet petahana Basuki Tjahaja Purnama - Djarot Saiful Hidayat.
(Baca: Demokrat Ingin Tahu Maksud Ruhut dan Hayono Dukung Ahok-Djarot)
Selain itu, tiga kader dari Hanura, yakni Ketua DPC Hanura Jakarta Timur Guntur serta Rahmat HS dan Bustami dipecat.
Hal ini disebabkan karena mereka tak loyal pada putusan partai. Mereka tidak mau mendukung Ahok pada Pilkada DKI Jakarta 2017.
Ruhut Sitompul dan Hayono Isman juga membelot dari keputusan partai. Dua kader Partai Demokrat tersebut memilih mendukung pasangan Ahok-Djarot ketimbang pasangan Agus Harimurti Yudhoyono dan Sylviana Murni.
(Baca: Ruhut Siap Dipanggil Komisi Pengawas Partai Demokrat Kapan Pun)
Meski begitu, mereka memilih tak mengundurkan diri dari partai yang membesarkannya. Namun, Ruhut dan Hayono mengaku siap dipecat dari Partai Demokrat.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.