Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sekjen Golkar: Jabatan Ketua Tim Pemenangan Tidak Penting

Kompas.com - 27/09/2016, 14:25 WIB
Ihsanuddin

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Sekjen Partai Golkar Idrus Marham menegaskan, partainya tidak masalah jika Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) mengincar kursi Ketua Tim Pemenangan pasangan petahana di Pilgub DKI 2017, Basuki Tjahaja Purnama-Djarot Saiful Hidayat.

Saat ini, ketua tim pemenangan dipegang kader Golkar Nusron Wahid berdasarkan kesepakatan partai-partai pendkung Ahok-Saiful, Hanura, Nasdem dan kelompok relawan "Teman Ahok".

Namun setelah PDI-P yang memiliki 28 kursi di DPRD masuk ke barisan pendukung, maka muncul wacana untuk merubah komposisi tim pemenangan.

"Jabatan ketua tim pemenangan itu tidak penting. Yang penting bagi Golkar, pasangan Ahok-Djarot menang di Pilkada serentak," kata Idrus di Jakarta, Selasa (27/9/2016).

Daripada memusingkan siapa yang menjadi ketua tim pemenangan, Idrus menilai akan lebih baik jika seluruh parpol pendukung dan kelompok relawan bisa saling bersinergi.

Apalagi, lanjut dia, Ahok- juga harus menghadapi dua pasangan yang cukup kuat. Petahana harus menghadapi Agus Harimurti Yudhoyono-Sylviana Murni yang diusung Partai Demorkat, Partai Kebangkitan Bangsa, dan Partai Amanat Nasional.

Selain itu ada pula pasangan Anies Baswedan-Sandiaga Uno yang diusung Partai Gerindra dan Partai Keadilan Sejahtera.

"Kalau ada yang penting jadi ketua silahkan, tapi bagi Golkar enggak penting, yang penting Ahok menang. Daripada sekedar atur siapa yang ketua, kami saling menghargai satu sama lain," ucapnya. 

Sebelumnya, Ketua DPP PDI-P Trimedya Pandjaitan mengatakan, sebagai partai pengusung yang memiliki kursi paling banyak di DPRD, sebaiknya mendapat tempat sebagai ketua tim pemenangan Ahok-Djarot.

(Baca: Ketua DPP PDI-P: Sebagai Partai Pengusung, Harusnya Ketua Tim Pemenangan Kader PDI-P)

Nusron Wahid mengaku tak masalah jika PDI-P ingin menjadi ketua tim pemenangan. (Baca: Nusron Mengaku Tak Masalah Posisi Ketua Tim Pemenangan Ahok-Djarot Diambil PDI-P)

"Siapa pun (ketua tim pemenangan) dan dari mana pun tidak masalah. Saya sih prinsipnya yang penting Ahok-Djarot menang.Wong masalah tim saja," ujar Nusron melalui pesan singkat, Kamis (22/9/2016).

Kompas TV Parpol Pengusung Ahok-Djarot Segera Susun Strategi

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

[POPULER NASIONAL] Prabowo Minta yang Tak Mau Kerja Sama Jangan Ganggu | Yusril Sebut Ide Tambah Kementerian Bukan Bagi-bagi Kekuasaan

[POPULER NASIONAL] Prabowo Minta yang Tak Mau Kerja Sama Jangan Ganggu | Yusril Sebut Ide Tambah Kementerian Bukan Bagi-bagi Kekuasaan

Nasional
Tanggal 13 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 13 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kesiapan Infrastruktur Haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina Sudah 75 Persen

Kesiapan Infrastruktur Haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina Sudah 75 Persen

Nasional
Cek Pelabuhan Ketapang, Kabaharkam Pastikan Kesiapan Pengamanan World Water Forum 2024

Cek Pelabuhan Ketapang, Kabaharkam Pastikan Kesiapan Pengamanan World Water Forum 2024

Nasional
Prabowo Sebut Soekarno Milik Bangsa Indonesia, Ini Respons PDI-P

Prabowo Sebut Soekarno Milik Bangsa Indonesia, Ini Respons PDI-P

Nasional
Ganjar Serahkan ke PDI-P soal Nama yang Bakal Maju Pilkada Jateng

Ganjar Serahkan ke PDI-P soal Nama yang Bakal Maju Pilkada Jateng

Nasional
Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Ini Kata Ganjar

Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Ini Kata Ganjar

Nasional
Bertemu Calon-calon Kepala Daerah, Zulhas Minta Mereka Tiru Semangat Jokowi dan Prabowo

Bertemu Calon-calon Kepala Daerah, Zulhas Minta Mereka Tiru Semangat Jokowi dan Prabowo

Nasional
7 Jenis Obat-obatan yang Disarankan Dibawa Jamaah Haji Asal Indonesia

7 Jenis Obat-obatan yang Disarankan Dibawa Jamaah Haji Asal Indonesia

Nasional
Visa Terbit, 213.079 Jemaah Haji Indonesia Siap Berangkat 12 Mei

Visa Terbit, 213.079 Jemaah Haji Indonesia Siap Berangkat 12 Mei

Nasional
Soal Usulan Yandri Susanto Jadi Menteri, Ketum PAN: Itu Hak Prerogatif Presiden

Soal Usulan Yandri Susanto Jadi Menteri, Ketum PAN: Itu Hak Prerogatif Presiden

Nasional
Di Australia, TNI AU Bahas Latihan Bersama Angkatan Udara Jepang

Di Australia, TNI AU Bahas Latihan Bersama Angkatan Udara Jepang

Nasional
BPK Buka Suara usai Auditornya Disebut Peras Kementan Rp 12 Miliar

BPK Buka Suara usai Auditornya Disebut Peras Kementan Rp 12 Miliar

Nasional
Chappy Hakim: Semua Garis Batas NKRI Punya Potensi Ancaman, Paling Kritis di Selat Malaka

Chappy Hakim: Semua Garis Batas NKRI Punya Potensi Ancaman, Paling Kritis di Selat Malaka

Nasional
Prabowo Diminta Cari Solusi Problem Rakyat, Bukan Tambah Kementerian

Prabowo Diminta Cari Solusi Problem Rakyat, Bukan Tambah Kementerian

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com