Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ke Siswi Berprestasi Ini, Jokowi Janji Akan Bangun Jalan di Nduga

Kompas.com - 18/08/2016, 16:07 WIB
Ihsanuddin

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo berjanji akan terus mengupayakan pembangunan infrastruktur jalan di Kabupaten Nduga, Papua. Janji tersebut disampaikan Jokowi kepada siswi berpestasi asal Nduga, Alvionita Kagoya, di Istana Negara, Jakarta, Kamis (18/7/2016).

Jokowi sebenarnya mengundang 476 orang yang dianggap sebagai teladan untuk santap siang bersama. Namun, karena berasal dari daerah terpencil, Alvionita bersama dua orang lainnya diminta untuk maju ke depan dan berkesempatan untuk menceritakan kehidupannya kepada Jokowi.

Alviona pun menceritakan kehidupan sekolah dasarnya di Nduga yang serba sulit. Alas sekolahnya hanyalah tanah, sementara temboknya terbuat dari kayu. Hanya satu orang guru yang mengajar di sekolah tersebut. Di sana juga belum ada jalan sehingga tidak ada kendaraan bermotor yang bisa digunakan.

"Kalau mau kunjungi keluarga di tempat lain, kami harus jalan kaki sehari penuh," kata Alviona.

Untungnya, karena berprestasi, kini Alviona yang sudah menginjak kelas X mendapatkan beasiswa dan dapat bersekolah di Surya Intsitute, Tangerang dan bisa hidup lebih baik. Namun, Jokowi tetap berjanji bahwa akan memperbaiki infrastruktur jalan di Nduga.

Dengan begitu, kata Jokowi, Alviona akan lebih mudah saat akan pulang ke kampung halamannya.

"Tahun ini saya janji jalan dari Wamena lewat Nduga kemudian masuk ke Merauke moga-moga akhir tahun ini dikebut, Kementerian PU bersama TNI insyaallah sudah kebuka jalannya. Belum aspal. Yang penting kebuka dulu jalannya. Kalau sudah kebuka baru aspal nanti masuk," kata Jokowi.

Kepala Negara juga berjanji akan kembali mengunjungi Nduga apabila jalanan sudah selesai dibangun. Jokowi mengaku sudah pernah melewati Nduga, namun hanya dari Helikopter.

"Nanti saya enggak tahu, mau naik mobil atau trail dari Merauke ke Nduga ke Wamena, saya mau coba. Sudah janjian ke Panglima TNI," kata Jokowi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Mahfud Ungkap Jumlah Kementerian Sudah Diminta Dipangkas Sejak 2019

Mahfud Ungkap Jumlah Kementerian Sudah Diminta Dipangkas Sejak 2019

Nasional
Tanggapi Ide Tambah Kementerian, Mahfud: Kolusinya Meluas, Rusak Negara

Tanggapi Ide Tambah Kementerian, Mahfud: Kolusinya Meluas, Rusak Negara

Nasional
[POPULER NASIONAL] Perbandingan Jumlah Kementerian Masa Megawati sampai Jokowi | Indonesia Kecam Serangan Israel ke Rafah

[POPULER NASIONAL] Perbandingan Jumlah Kementerian Masa Megawati sampai Jokowi | Indonesia Kecam Serangan Israel ke Rafah

Nasional
Tanggal 12 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 12 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Tanggal 11 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 11 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Demokrat Anggap Rencana Prabowo Tambah Kementerian Sah Saja, asal...

Demokrat Anggap Rencana Prabowo Tambah Kementerian Sah Saja, asal...

Nasional
Indonesia Digital Test House Diresmikan, Jokowi: Super Modern dan Sangat Bagus

Indonesia Digital Test House Diresmikan, Jokowi: Super Modern dan Sangat Bagus

Nasional
Menko Polhukam Harap Perpres 'Publisher Rights' Bisa Wujudkan Jurnalisme Berkualitas

Menko Polhukam Harap Perpres "Publisher Rights" Bisa Wujudkan Jurnalisme Berkualitas

Nasional
Saksi Sebut Kementan Beri Rp 5 Miliar ke Auditor BPK untuk Status WTP

Saksi Sebut Kementan Beri Rp 5 Miliar ke Auditor BPK untuk Status WTP

Nasional
Kasus Dugaan Asusila Ketua KPU Jadi Prioritas DKPP, Sidang Digelar Bulan Ini

Kasus Dugaan Asusila Ketua KPU Jadi Prioritas DKPP, Sidang Digelar Bulan Ini

Nasional
Gubernur Maluku Utara Nonaktif Diduga Cuci Uang Sampai Rp 100 Miliar Lebih

Gubernur Maluku Utara Nonaktif Diduga Cuci Uang Sampai Rp 100 Miliar Lebih

Nasional
Cycling de Jabar Segera Digelar di Rute Anyar 213 Km, Total Hadiah Capai Rp 240 Juta

Cycling de Jabar Segera Digelar di Rute Anyar 213 Km, Total Hadiah Capai Rp 240 Juta

Nasional
Hindari Konflik TNI-Polri, Sekjen Kemenhan Sarankan Kegiatan Integratif

Hindari Konflik TNI-Polri, Sekjen Kemenhan Sarankan Kegiatan Integratif

Nasional
KPK Tetapkan Gubernur Nonaktif Maluku Utara Tersangka TPPU

KPK Tetapkan Gubernur Nonaktif Maluku Utara Tersangka TPPU

Nasional
Soal Kemungkinan Duduki Jabatan di DPP PDI-P, Ganjar: Itu Urusan Ketua Umum

Soal Kemungkinan Duduki Jabatan di DPP PDI-P, Ganjar: Itu Urusan Ketua Umum

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com