Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

PDI Perjuangan Ingatkan Pentingnya Pengembangan Ekonomi Kerakyatan

Kompas.com - 20/07/2016, 17:34 WIB
Dani Prabowo

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com – Sekretaris Jenderal DPP PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto mengatakan, pengembangan sistem ekonomi kerakyatan penting dilakukan dalam kehidupan bermasyarakat.

Sistem tersebut merupakan implementasi dari nilai-nilai Pancasila.

"Bagaimana mencegah terjadinya ketidakadilan adalah tugas ideologis kita. Ketika Anda mengorganisir rakyat dalam mengembangkan ekonomi kerakyatan, itulah sejatinya kerja-kerja menjalankan tugas ideologis kita," kata Hasto, saat membuka Pelatihan Manajer Penggerak Ekonomi Kerakyatan di Kantor DPP PDI Perjuangan, Rabu (20/7/2016).

Pelatihan yang diselenggarakan Badan Pemberdayaan Ekonomi Kerakyatan (BPEK) PDI Perjuangan itu diikuti oleh utusan dari 34 DPD PDI Perjuangan.

Menurut rencana, kegiatan ini akan diselenggarakan hingga 22 Juli 2016 di Cariu, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.

Hasto mengatakan, sebagai partai politik, PDI Perjuangan memiliki peranan penting dalam membumikan Pancasila melalui sistem ekonomi kerakyatan.

Pelatihan yang akan diberikan kepada utusan daerah merupakan salah satu upaya PDI Perjuangan dalam implementasi tersebut.

"Pelatihan ini adalah agar kader partai bisa memahami dan sekaligus bisa mengimplementasikan ideologi partai dalam membangun ekonomi kerakyatan di tengah-tengah masyarakat sehingga rakyat mengetahui apa motivasi kita dalam berpartai," kata dia.

Ketua BPEK Efendi Sianipar mengatakan, kegiatan pelatihan yang telah dimulai sejak 2005 ini telah menghasilkan lebih dari 3.000 alumnus yang berasal dari berbagai daerah.

Dengan program yang ada, PDI Perjuangan ingin mengembangkan semangat keragaman dan kemanusiaan melalui program yang bersifat gotong royong pada bidang perekonomian.

"Semangat ekonomi kerakyatan adalah yang paling dekat dengan semangat kegotongroyongan untuk menciptakan suatu masyarakat yang tumbuh bersama," ujar Efendi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pakar Pertanyakan KPK yang Belum Tahan Bupati Mimika Meski Kasasi Sudah Diputus

Pakar Pertanyakan KPK yang Belum Tahan Bupati Mimika Meski Kasasi Sudah Diputus

Nasional
5 Catatan PDI-P terhadap RUU Kementerian, Harus Perhatikan Efektivitas dan Efisiensi

5 Catatan PDI-P terhadap RUU Kementerian, Harus Perhatikan Efektivitas dan Efisiensi

Nasional
Analis: TNI AL Butuh Kapal Selam Interim karena Tingkat Kesiapan Tempur Tak Dapat Diandalkan

Analis: TNI AL Butuh Kapal Selam Interim karena Tingkat Kesiapan Tempur Tak Dapat Diandalkan

Nasional
Mulai Rangkaian Rakernas dengan Nyalakan Api dari Mrapen, PDI-P: Semoga Kegelapan Demokrasi Bisa Teratasi

Mulai Rangkaian Rakernas dengan Nyalakan Api dari Mrapen, PDI-P: Semoga Kegelapan Demokrasi Bisa Teratasi

Nasional
Pertamina Patra Niaga Jamin Ketersediaan Avtur untuk Penerbangan Haji 2024

Pertamina Patra Niaga Jamin Ketersediaan Avtur untuk Penerbangan Haji 2024

Nasional
BNPT Paparkan 6 Tantangan Penanganan Terorisme untuk Pemerintahan Prabowo-Gibran

BNPT Paparkan 6 Tantangan Penanganan Terorisme untuk Pemerintahan Prabowo-Gibran

Nasional
Komisi X DPR Sepakat Bentuk Panja Pembiayaan Pendidikan Buntut Kenaikan UKT

Komisi X DPR Sepakat Bentuk Panja Pembiayaan Pendidikan Buntut Kenaikan UKT

Nasional
Pimpinan Baru LPSK Janji Tingkatkan Kualitas Perlindungan Saksi dan Korban Tindak Pidana

Pimpinan Baru LPSK Janji Tingkatkan Kualitas Perlindungan Saksi dan Korban Tindak Pidana

Nasional
Soroti RUU MK yang Dibahas Diam-diam, PDI-P: Inilah Sisi Gelap Kekuasaan

Soroti RUU MK yang Dibahas Diam-diam, PDI-P: Inilah Sisi Gelap Kekuasaan

Nasional
Jemaah Haji Asal Makassar yang Sempat Gagal Terbang Karena Mesin Pesawat Garuda Terbakar Sudah Tiba di Madinah

Jemaah Haji Asal Makassar yang Sempat Gagal Terbang Karena Mesin Pesawat Garuda Terbakar Sudah Tiba di Madinah

Nasional
DPR dan Pemerintah Didesak Libatkan Masyarakat Bahas RUU Penyiaran

DPR dan Pemerintah Didesak Libatkan Masyarakat Bahas RUU Penyiaran

Nasional
Optimalkan Penanganan Bencana, Mensos Risma Uji Coba Jaringan RAPI

Optimalkan Penanganan Bencana, Mensos Risma Uji Coba Jaringan RAPI

Nasional
Komplit 5 Unit, Pesawat Super Hercules Terakhir Pesanan Indonesia Tiba di Halim

Komplit 5 Unit, Pesawat Super Hercules Terakhir Pesanan Indonesia Tiba di Halim

Nasional
TNI Gelar Simulasi Penerapan Hukum dalam Operasi Militer Selain Perang

TNI Gelar Simulasi Penerapan Hukum dalam Operasi Militer Selain Perang

Nasional
Jokowi Ingin Bansos Beras Lanjut hingga Desember, PDI-P: Cawe-cawe untuk Pilkada

Jokowi Ingin Bansos Beras Lanjut hingga Desember, PDI-P: Cawe-cawe untuk Pilkada

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com