JAKARTA, KOMPAS.com — Kapolda Sulawesi Tengah Brigjen (Pol) Rudy Sufahriadi mengatakan, terjadi baku tembak antara Tim Satgas Tinombala dengan kelompok teroris pimpinan Santoso, Senin (18/7/2016) petang.
Dalam baku tembak itu, polisi menembak mati dua anggota kelompok Santoso.
Salah satu yang tertembak terdapat tanda tahi lalat di pipi.
"Ada tanda tahi lalat di wajah. Saya belum lihat fotonya karena petugas masih di gunung," ujar Rudy saat dihubungi, Senin (18/7/2016) malam.
Ciri tersebut mirip dengan ciri-ciri Santoso, pemimpin kelompok tersebut. Namun, Rudy belum dapat memastikan apakah yang tertembak benar Santoso.
"Cirinya itu ada yang bilang Santoso, baru mirip saja. Saya baru bisa pastikan kalau minimal lima oranglah yang lihat itu Santoso," kata Rudy.
Rudy mengatakan, polisi baru bisa memastikan apakah jenazah tersebut adalah Santoso melalui tes DNA.
Saat ini, petugas masih mengevakuasi kedua anggota kelompok yang tewas itu dari gunung tempat persembunyian Santoso.
"Mungkin baru besok bisa kami pastikan itu Santoso atau bukan," kata Rudy.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.