JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Koordinator Indonesia Corruption Watch (ICW) Agus Sunaryanto mengusulkan membentuk tim khusus untuk menyelidiki keterlibatan warga negara Indonesia dalam Panama Papers.
"Pemerintah harus bisa bertindak cepat melakukan penyelidikan sejauh mana keterlibatan orang-orang itu ke perusahaan cangkang yg dimiliki di negara tax haven," kata Agus usai di Jakarta, Selasa (26/4/2016).
Agus menilai tanpa adanya peyelidikan serius, Panama Papers hanya menjadi wacana. Ia mengusulkan kerjasama beberapa lembaga.
(Baca: Pemerintah Ingin Bentuk Satgas untuk Telusuri "Panama Papers")
"Stakeholder yang berkepentingan entah itu KPK, BPK, PPATK, bahkan Dirjen Pajak segera menelurusi nama-nama yg tercantum," ucap Agus.
Agus khawatir terbentuknya opini publik bahwa nama-nama yang memiliki perusahaan cangkang belum tentu bersalah. Sebelum hal itu terjadi, tambah Agus, dugaan pelanggaran kode etik dapat ditelusuri.
"Kalau ada upaya kode etik terlebih dahulu ya dijalankan saja. Terutama terkait posisi orang yang strategis di pemerintahan. Entah itu sebagai menteri atau anggota DPR," kata Agus.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.