Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Maju Jadi Caketum Golkar, Indra Bambang Utoyo Klaim Didukung Banyak Tokoh

Kompas.com - 26/02/2016, 17:05 WIB
Nabilla Tashandra

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Ketua DPP Partai Golkar Indra Bambang Utoyo menyatakan kesiapannya maju sebagai calon ketua umum Partai Golkar.

Dia pun mengklaim didukung oleh sejumlah nama, tak hanya dari kubu Munas Bali (Aburizal Bakrie), tetapi juga dari kubu Munas Ancol (Agung Laksono).

Beberapa nama yang disebutkannya adalah Hafiz Jawawi (kubu Bali) dan Agun Gunandjar (kubu Ancol).

Tidak hanya itu, dia juga mengaku didukung satu nama yang juga disebut sebagai salah satu kandidat calon ketua umum Partai Golkar, Agus Gumiwang Kartasasmita.

"Tadi Agus telepon saya. Dia bilang, sebutkan saja sama pers, saya sudah gabung sama Mas Indra," ujar Indra di Jakarta, Jumat (26/2/2016).

Begitu pula dengan politisi Partai Golkar sekaligus mantan Wakil Ketua MPR RI periode 2009-2014, Hajriyanto Y Thohari. 

"Dia bilang, 'Mas Indra, sebut nama saya. Saya gabung Mas Indra'," tuturnya, menirukan kata Hajriyanto.

Setelah memutuskan maju, lanjut Indra, ia juga meminta restu kepada mantan Ketua Umum Golkar, Akbar Tandjung.

Ia mengaku diberi restu oleh Akbar, meski Akbar mengatakan bahwa dirinya tak hanya mendukung satu orang.

Restu pun telah didapatkannya dari Ketua Umum Partai Golkar Aburizal Bakrie dan Ketua Dewan Pertimbangan Partai Golkar Siswono Yudo Husodo. Dengan demikian, Indra pun semakin bulat dengan keputusannya untuk maju.

"Akhirnya saya sampai pada kesimpulan. Maju deh, walaupun kondisi lapangannya becek sekali," kata pria yang besar bersama Pemuda Golkar itu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Komisi I DPR Desak Pemerintah Cari Pelaku Peretasan PDN

Komisi I DPR Desak Pemerintah Cari Pelaku Peretasan PDN

Nasional
Wakil Ketua MPR Sebut Prabowo Akan Dilantik sebagai Presiden di Jakarta, Bukan IKN

Wakil Ketua MPR Sebut Prabowo Akan Dilantik sebagai Presiden di Jakarta, Bukan IKN

Nasional
Kerentanan Pertahanan dan Keamanan Siber Nasional yang Tak Dibenahi

Kerentanan Pertahanan dan Keamanan Siber Nasional yang Tak Dibenahi

Nasional
Jokowi Akan Hadiri Sidang Tahunan MPR RI 16 Agustus 2024 di Senayan

Jokowi Akan Hadiri Sidang Tahunan MPR RI 16 Agustus 2024 di Senayan

Nasional
Prabowo Akan Upacara HUT ke-79 RI di IKN Bareng Jokowi

Prabowo Akan Upacara HUT ke-79 RI di IKN Bareng Jokowi

Nasional
Bertemu Jokowi, Pimpinan MPR Laporkan Rencana Amendemen 1945

Bertemu Jokowi, Pimpinan MPR Laporkan Rencana Amendemen 1945

Nasional
Kemkominfo Minta Pelaku Usaha Lapor Jika Terdampak Pemutusan Internet ke Kamboja dan Filipina

Kemkominfo Minta Pelaku Usaha Lapor Jika Terdampak Pemutusan Internet ke Kamboja dan Filipina

Nasional
Bertemu Pimpinan MPR, Jokowi Minta Sidang Tahunan MPR 2024 Digelar Seperti Biasa

Bertemu Pimpinan MPR, Jokowi Minta Sidang Tahunan MPR 2024 Digelar Seperti Biasa

Nasional
Menkominfo: Target Pemulihan Penuh Layanan PDNS Pertengahan Agustus 2024

Menkominfo: Target Pemulihan Penuh Layanan PDNS Pertengahan Agustus 2024

Nasional
Hutama Karya Alokasikan 70 Persen Lahan di Rest Area Jalan Tol Trans Sumatera untuk UMKM

Hutama Karya Alokasikan 70 Persen Lahan di Rest Area Jalan Tol Trans Sumatera untuk UMKM

Nasional
SYL Siap Hadapi Sidang Tuntutan, Keluarga Saksikan Lewat TV

SYL Siap Hadapi Sidang Tuntutan, Keluarga Saksikan Lewat TV

Nasional
MKD Dinilai Bebani DPR Periode Mendatang Jika Tak Menindak Anggota Dewan Pemain Judi Online

MKD Dinilai Bebani DPR Periode Mendatang Jika Tak Menindak Anggota Dewan Pemain Judi Online

Nasional
Belajar dari 2020, Bawaslu Wanti-wanti Kepala Desa dan ASN Tak Berpihak pada Pilkada 2024

Belajar dari 2020, Bawaslu Wanti-wanti Kepala Desa dan ASN Tak Berpihak pada Pilkada 2024

Nasional
Kejagung Bakal Tuntut Pelaku Judi Online dengan Hukuman Maksimal

Kejagung Bakal Tuntut Pelaku Judi Online dengan Hukuman Maksimal

Nasional
MKD Didesak Pecat 82 Anggota DPR yang Main Judi 'Online'

MKD Didesak Pecat 82 Anggota DPR yang Main Judi "Online"

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com