NU Harap Maulid dan Natal yang Berdekatan Munculkan Kerukunan

JAKARTA, KOMPAS.com — Pada pengujung tahun 2015, ada dua perayaan hari besar agama yang dirayakan baik oleh umat Muslim maupun umat Nasrani.

Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama Said Aqil Siradj pun memberikan ucapan selamat bagi keduanya.

"Ada dua peristiwa besar yang harus kita syukuri, yaitu Maulid Nabi Muhammad SAW dan perayaan hari Natal 2015 yang jatuh pada 24 dan 25 Desember 2015," ujar Said di Kantor PBNU, Jakarta, Rabu (23/12/2015).

"Untuk itu, selamat merayakan Maulid Nabi Muhammad SAW 1437 H dan selamat hari Natal 2015," kata dia. 

Said mengatakan, kedua perayaan hari besar agama itu merupakan momentum untuk semakin meningkatkan rasa kerukunan dan toleransi antar-umat beragama.

Ia berharap, dengan perayaan yang hampir berdekatan tersebut, hubungan kehidupan umat Islam dan umat Nasrani dapat lebih terjaga.

Said pun mencontohkan tingginya rasa toleransi antar-umat yang dibangun di negara lain, seperti di Mesir dan Jordania.

Paus Ortodoks di negara asal Sungai Nil itu kerap hadir dalam perayaan hari besar umat Islam.

"Di Jordania, jika pas puasa, lonceng gereja bunyi semua pukul 18.00 untuk memberitahukan bahwa itu saatnya berbuka puasa," kata dia.