Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ini Kebijakan Paling Memuaskan dan Mengecewakan dari Setahun Jokowi-JK

Kompas.com - 26/10/2015, 16:43 WIB
Abba Gabrillin

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Hasil survei yang dilakukan Populi Center terhadap satu tahun pemerintahan Presiden Joko Widodo menunjukkan perbandingan antara kepuasan dan ketidakpuasan publik terhadap berbagai kebijakan.

Beberapa contoh, seperti kebijakan pencanangan "kartu sakti", memunculkan kepuasan dan keputusan menaikkan harga bahan bakar minyak menghadirkan ketidakpuasan.

"Sebanyak 30,6 persen responden menilai bahwa pembagian Kartu Indonesia Pintar, Kartu Indonesia Sehat, dan Kartu Keluarga Sejahtera sebagai prestasi Jokowi paling menonjol dalam satu tahun masa jabatan," ujar peneliti Populi Center, Nona Evita, di Hotel Kartika Chandra, Jakarta, Senin (26/10/2015).

Selanjutnya, yang juga dianggap sebagai prestasi Jokowi oleh publik adalah penyaluran dana desa, mendapat 20,8 persen responden. Kemudian, bentuk prestasi yang ketiga adalah pengalihan subsidi BBM ke sektor produktif oleh 10,1 persen responden.

Namun, sikap sebaliknya justru terjadi sebagai akibat kelanjutan dari kebijakan pemerintah untuk mengurangi subsidi BBM. Kenaikan harga BBM pada November 2014 dianggap sebagai keputusan Jokowi paling mengecewakan oleh 58,2 persen responden.

Adapun yang menempati peringkat kedua dalam kebijakan yang dianggap paling mengecewakan ialah pencalonan kepala Polri pada Januari 2015, yang berujung pada konflik KPK-Polri. Sebanyak 10,9 persen responden menyatakan sepakat.

Selain itu, kebijakan yang paling mengecewakan pada peringkat ketiga adalah dukungan Jokowi terhadap pembekuan Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI). Sebanyak 5,8 persen responden tidak mendukung kebijakan tersebut.

Survei ini dilakukan Populi Center pada 15-22 Oktober 2015 melalui metode wawancara tatap muka 1.200 responden secara acak di 34 provinsi seluruh Indonesia. Adapun margin of error dalam penelitian ini sebesar 2,9 persen dan tingkat kepercayaan 95 persen.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Langkah Mahfud Membersamai Masyarakat Sipil

Langkah Mahfud Membersamai Masyarakat Sipil

Nasional
5 Smelter Terkait Kasus Korupsi Timah yang Disita Kejagung Akan Tetap Beroperasi

5 Smelter Terkait Kasus Korupsi Timah yang Disita Kejagung Akan Tetap Beroperasi

Nasional
Deretan Mobil Mewah yang Disita di Kasus Korupsi Timah, 7 di Antaranya Milik Harvey Moeis

Deretan Mobil Mewah yang Disita di Kasus Korupsi Timah, 7 di Antaranya Milik Harvey Moeis

Nasional
[POPULER NASIONAL] PKS Sebut Surya Paloh Main Cantik di Politik | Ganjar-Mahfud Dapat Tugas Baru dari Megawati

[POPULER NASIONAL] PKS Sebut Surya Paloh Main Cantik di Politik | Ganjar-Mahfud Dapat Tugas Baru dari Megawati

Nasional
Tanggal 29 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 29 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kejagung: Kadis ESDM Babel Terbitkan RKAB yang Legalkan Penambangan Timah Ilegal

Kejagung: Kadis ESDM Babel Terbitkan RKAB yang Legalkan Penambangan Timah Ilegal

Nasional
Kejagung Tetapkan Kadis ESDM Babel dan 4 Orang Lainnya Tersangka Korupsi Timah

Kejagung Tetapkan Kadis ESDM Babel dan 4 Orang Lainnya Tersangka Korupsi Timah

Nasional
Masuk Bursa Gubernur DKI, Risma Mengaku Takut dan Tak Punya Uang

Masuk Bursa Gubernur DKI, Risma Mengaku Takut dan Tak Punya Uang

Nasional
Sambut PKB dalam Barisan Pendukung Prabowo-Gibran, PAN: Itu CLBK

Sambut PKB dalam Barisan Pendukung Prabowo-Gibran, PAN: Itu CLBK

Nasional
Dewas KPK Minta Keterangan SYL dalam Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron

Dewas KPK Minta Keterangan SYL dalam Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron

Nasional
Soal Jatah Menteri PSI, Sekjen: Kami Tahu Ukuran Baju, Tahu Kapasitas

Soal Jatah Menteri PSI, Sekjen: Kami Tahu Ukuran Baju, Tahu Kapasitas

Nasional
Cinta Bumi, PIS Sukses Tekan Emisi 25.445 Ton Setara CO2

Cinta Bumi, PIS Sukses Tekan Emisi 25.445 Ton Setara CO2

Nasional
Menpan-RB Anas Bertemu Wapres Ma’ruf Amin Bahas Penguatan Kelembagaan KNEKS

Menpan-RB Anas Bertemu Wapres Ma’ruf Amin Bahas Penguatan Kelembagaan KNEKS

Nasional
Banyak Caleg Muda Terpilih di DPR Terindikasi Dinasti Politik, Pengamat: Kaderisasi Partai Cuma Kamuflase

Banyak Caleg Muda Terpilih di DPR Terindikasi Dinasti Politik, Pengamat: Kaderisasi Partai Cuma Kamuflase

Nasional
PKB Sebut Pertemuan Cak Imin dan Prabowo Tak Bahas Bagi-bagi Kursi Menteri

PKB Sebut Pertemuan Cak Imin dan Prabowo Tak Bahas Bagi-bagi Kursi Menteri

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com