JAKARTA, KOMPAS.com - Tjatur Sapto Edy menyatakan resmi mengundurkan diri sebagai Ketua Fraksi Partai Amanat Nasional di DPR. Langkah itu diambil setelah Hatta Rajasa yang didukungnya kalah melawan Zulkifli Hasan dalam persaingan merebut kursi ketua umum periode 2015-2020.
"Saya mengundurkan diri sebagai ketua fraksi. Kemarin saya sudah sampaikan surat resmi pengunduran diri, sudah di tangan Ketum baru," kata Tjatur dalam jumpa pers di ruang fraksi PAN, di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Rabu (11/3/2015).
Kendati demikian, Tjatur membantah bahwa keputusannya itu disebabkan karena Hatta gagal mempertahankan posisinya sebagai ketua umum. Dia beralasan sudah saatnya untuk mundur dari jabatan.
"Saya jadi ketua fraksi terlalu lama, sudah lima tahun, Pak Hatta saja satu setengah tahun, Pak Zul, Abdilah Toha, rata-rata cuma dua tahun," ucap Tjatur.
Tjatur enggan berandai-andai apabila pengunduran dirinya itu ditolak oleh Zulkifli. Sebelumnya, Zulkifli dalam berbagai kesempatan memang mengharapkan PAN tetap utuh dan tidak ada kader yang mundur dari jabatannya.
Namun Tjatur tetap berharap Zulkifli menghormati keputusannya untuk mundur itu. Selain Tjatur, sebelumnya Wakil Ketua Umum PAN Drajad Wibowo yang juga mendukung Hatta, memutuskan untuk mundur dari kepengurusan DPP PAN.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.