Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tutup Kongres, Zulkifli Janji Ajak Hatta Susun Kepengurusan DPP

Kompas.com - 02/03/2015, 21:00 WIB
Ihsanuddin

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Umum terpilih Partai Amanat Nasional Zulkifli Hasan berjanji akan turut mengajak pesaingnya dalam perebutan kursi ketua umum, Hatta Rajasa, untuk menyusun kepengurusan DPP PAN 2015-2020.

Hal tersebut disampaikan Zulkifli saat menyampaikan pidato penutupan Kongres IV PAN di Hotel Westin, Nusa Dua, Bali, Senin (2/3/2015) malam. Dalam kongres, Zulkifli sebenarnya diberi kewenangan dan kepercayaan penuh untuk menyusun kepengurusan DPP bersama 12 formatur. Zulkifli juga berhak menentukan 12 anggota formatur itu. Namun, pelibatan Hatta Rajasa dalam penentuan kepengurusan juga penting agar PAN tidak terpecah usai persaingan sengit yang terjadi dalam kongres.

"Nanti saya, Ketua MPP (Soetrisno Bachir), Pak Hatta Rajasa, akan duduk bersama dengan 12 formatur," kata Zulkifli.

Jika kepengurusan disusun dengan baik oleh kedua kubu, Zulkifli meyakini partai berlambang matahari itu akan meraih prestasi yang lebih baik ke depannya. Zulkifli menargetkan, PAN akan menjadi tiga besar pada pemilu 2019 mendatang.

"Insya Allah (suara) dua digit bisa kita capai," ucap Zulkifli yang juga Ketua MPR itu.

Hatta dan kubunya tidak hadir dalam Kongres hari terakhir, termasuk dalam acara penutupan. Meski begitu, Zulkifli meyakini tak ada perpecahan yang terjadi di partainya. "Ini masih ramai, 90 persen yang hadir. Ini artinya PAN tetap bersatu," kata Zulkifli.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kematian Janggal Lettu Eko, Keluarga Surati Panglima TNI hingga Jokowi, Minta Otopsi dan Penyelidikan

Kematian Janggal Lettu Eko, Keluarga Surati Panglima TNI hingga Jokowi, Minta Otopsi dan Penyelidikan

Nasional
Presiden Joko Widodo Perkenalkan Presiden Terpilih Prabowo Subianto di Hadapan Tamu Internasional WWF ke-10

Presiden Joko Widodo Perkenalkan Presiden Terpilih Prabowo Subianto di Hadapan Tamu Internasional WWF ke-10

Nasional
Hadiri Makan Malam WWF Ke-10, Puan Disambut Hangat Jokowi sebagai Penyelenggara

Hadiri Makan Malam WWF Ke-10, Puan Disambut Hangat Jokowi sebagai Penyelenggara

Nasional
Harkitnas 2024, Jokowi: Mari Bersama Bangkitkan Nasionalisme

Harkitnas 2024, Jokowi: Mari Bersama Bangkitkan Nasionalisme

Nasional
Revisi UU Penyiaran: Demokrasi di Ujung Tanduk

Revisi UU Penyiaran: Demokrasi di Ujung Tanduk

Nasional
Gugat KPK, Sekjen DPR Protes Penyitaan Tas 'Montblanc' Isi Uang Tunai dan Sepeda 'Yeti'

Gugat KPK, Sekjen DPR Protes Penyitaan Tas "Montblanc" Isi Uang Tunai dan Sepeda "Yeti"

Nasional
Bongkar Dugaan Pemerasan SYL, KPK Hadirkan Dirjen Perkebunan Kementan Jadi Saksi

Bongkar Dugaan Pemerasan SYL, KPK Hadirkan Dirjen Perkebunan Kementan Jadi Saksi

Nasional
Tiga Menteri Koordinasi untuk Tindak Gim Daring Mengandung Kekerasan

Tiga Menteri Koordinasi untuk Tindak Gim Daring Mengandung Kekerasan

Nasional
Gugat KPK, Indra Iskandar Persoalkan Status Tersangka Korupsi Pengadaan Kelengkapan Rumah Jabatan DPR

Gugat KPK, Indra Iskandar Persoalkan Status Tersangka Korupsi Pengadaan Kelengkapan Rumah Jabatan DPR

Nasional
Momen Presiden Jokowi Jamu Santap Malam dengan Delegasi KTT WWF Ke-10 di GWK

Momen Presiden Jokowi Jamu Santap Malam dengan Delegasi KTT WWF Ke-10 di GWK

Nasional
Sudah Diingatkan Malu kalau Kalah, Anies Tetap Pertimbangkan Serius Pilkada DKI Jakarta

Sudah Diingatkan Malu kalau Kalah, Anies Tetap Pertimbangkan Serius Pilkada DKI Jakarta

Nasional
Kejanggalan Kematian Prajurit Marinir Lettu Eko Ketika Bertugas di Papua...

Kejanggalan Kematian Prajurit Marinir Lettu Eko Ketika Bertugas di Papua...

Nasional
Gugatan Praperadilan Sekjen DPR Lawan KPK Digelar 27 Mei 2024

Gugatan Praperadilan Sekjen DPR Lawan KPK Digelar 27 Mei 2024

Nasional
Penambahan Jumlah Kementerian dan Hak Prerogatif Presiden

Penambahan Jumlah Kementerian dan Hak Prerogatif Presiden

Nasional
Saat Anies 'Dipalak' Bocil yang Minta Lapangan Bola di Muara Baru...

Saat Anies "Dipalak" Bocil yang Minta Lapangan Bola di Muara Baru...

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com