Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kamis, Relawan Jokowi Berkumpul Nyatakan Lawan Politik Uang

Kompas.com - 25/06/2014, 12:13 WIB
Arimbi Ramadhiani

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Seluruh elemen relawan capres Joko Widodo berkumpul menjadi satuan tugas (satgas) anti-kecurangan dan politik uang, dalam acara akbar yang akan digelar di Parkir Timur Senayan, Jakarta, Kamis (26/6/2014) pukul 14.00. Satgas ini juga dibentuk sebagai upaya memenangkan Jokowi pada Pilpres 2014.

"Seluruh elemen relawan akan hadir. Kini relawan memasuki tahap memastikan dukungan dan mengamankan perolehan suara. Untuk kecurangan dan politik uang, hanya satu kata, lawan!" tegas humas pertemuan akbar relawan, Eko Sulistyo, di Jakarta, melalui siaran pers, Selasa (24/6/2014).

Selain itu, Ketua Panitia Viktor Sirait mengatakan, relawan yang akan hadir tak kurang dari 10.000 orang. "Pengabdian Relawan Jokowi bagi negeri ini segera mencapai puncak, maka harus diamankan," ujar Victor, yang juga Bendahara Barisan Relawan Jokowi Presiden (Bara JP). Viktor juga mengajak para relawan yang merasa belum diundang untuk datang ke acara tersebut.

Sementara itu, menurut koordinator Pro Jokowi, Budi Arie Setiadi, pertemuan ini juga dilakukan dalam rangka gerakan relawan yang bersatu memenangkan Jokowi. "Konsolidasi terus. Seluruh relawan harus bersatu padu untuk memenangkan Jokowi," ujar Budi saat dihubungi.

Dalam perhelatan akbar ini, Jokowi akan memberi kentungan kepada semua relawan sebagai simbol berjaga-jaga dan waspada mengamankan aspirasi rakyat. Relawan yang terlibat antara lain Seknas Jokowi, Pro Jokowi (Projo), Kornas, RPJB, Pepdem, Almisbat, Solidaritas Merah Putih, UPC Jerami, We Love Jokowi, Pos Raya, Rumah Koalisi, Relawan Indonesia Baru, Rekandas (Relawan Kaum Tertindas), Relawan Jokowi Banten, Rumah Koalisi, Bara JP, dan banyak lagi, termasuk Relawan Jusuf Kalla.

Pertemuan ini juga melengkapi Barisan Keamanan Aspirasi Rakyat (Bakar) Kecurangan Pemilu, yang sebelum pileg lalu sudah didirikan oleh golongan pencinta perubahan dan kejujuran.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Diminta Mundur oleh TKN, Berikut 6 Menteri PDI-P di Periode Kedua Jokowi

Diminta Mundur oleh TKN, Berikut 6 Menteri PDI-P di Periode Kedua Jokowi

Nasional
Nasdem Tunggu Jawaban Anies Soal Tawaran Jadi Cagub DKI

Nasdem Tunggu Jawaban Anies Soal Tawaran Jadi Cagub DKI

Nasional
Minimalisasi Risiko Bencana Alam, DMC Dompet Dhuafa dan BNPB Tanam 1.220 Bibit Pohon di Bandung Barat

Minimalisasi Risiko Bencana Alam, DMC Dompet Dhuafa dan BNPB Tanam 1.220 Bibit Pohon di Bandung Barat

Nasional
Syaikhu Sebut Koalisi atau Oposisi Itu Kewenangan Majelis Syuro PKS

Syaikhu Sebut Koalisi atau Oposisi Itu Kewenangan Majelis Syuro PKS

Nasional
Jokowi Tak Lagi Dianggap Kader, PDI-P: Loyalitas Sangat Penting

Jokowi Tak Lagi Dianggap Kader, PDI-P: Loyalitas Sangat Penting

Nasional
PPP Buka Peluang Usung Sandiaga Jadi Cagub DKI

PPP Buka Peluang Usung Sandiaga Jadi Cagub DKI

Nasional
Soal Jokowi dan PDI-P, Joman: Jangan karena Beda Pilihan, lalu Dianggap Berkhianat

Soal Jokowi dan PDI-P, Joman: Jangan karena Beda Pilihan, lalu Dianggap Berkhianat

Nasional
Surya Paloh Buka Peluang Nasdem Usung Anies pada Pilkada DKI

Surya Paloh Buka Peluang Nasdem Usung Anies pada Pilkada DKI

Nasional
Dukung Prabowo-Gibran, Surya Paloh Sebut Nasdem Belum Dapat Tawaran Menteri

Dukung Prabowo-Gibran, Surya Paloh Sebut Nasdem Belum Dapat Tawaran Menteri

Nasional
PKS: Pak Anies Sudah Jadi Tokoh Nasional, Kasih Kesempatan Beliau Mengantarkan Kader Kami Jadi Gubernur DKI

PKS: Pak Anies Sudah Jadi Tokoh Nasional, Kasih Kesempatan Beliau Mengantarkan Kader Kami Jadi Gubernur DKI

Nasional
Soal Bertemu Prabowo, Sekjen PKS: Tunggu Saja, Nanti Juga Kebagian

Soal Bertemu Prabowo, Sekjen PKS: Tunggu Saja, Nanti Juga Kebagian

Nasional
Prabowo Absen dalam Acara Halalbihalal PKS

Prabowo Absen dalam Acara Halalbihalal PKS

Nasional
Joman: Jokowi Dukung Prabowo karena Ingin Penuhi Perjanjian Batu Tulis yang Tak Dibayar Megawati

Joman: Jokowi Dukung Prabowo karena Ingin Penuhi Perjanjian Batu Tulis yang Tak Dibayar Megawati

Nasional
Langkah Mahfud Membersamai Masyarakat Sipil

Langkah Mahfud Membersamai Masyarakat Sipil

Nasional
5 Smelter Terkait Kasus Korupsi Timah yang Disita Kejagung Akan Tetap Beroperasi

5 Smelter Terkait Kasus Korupsi Timah yang Disita Kejagung Akan Tetap Beroperasi

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com