JAKARTA, KOMPAS.com — Mantan Menteri Koordinator Perekonomian Rizal Ramli mengaku tidak takut dan khawatir dengan somasi yang dilayangkan pengacara Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), Palmer Situmorang. Pasalnya, Rizal telah mendapatkan dukungan dari ratusan pengacara.
"Sangat mengagumkan dan mengharukan banyak kuasa hukum yang bergabung ke sini," kata Rizal dalam jumpa pers bersama para kuasa hukumnya di Gedung Juang, Jakarta, Senin (27/1/2014).
Menurut Rizal, para pengacara itu mendukung secara sukarela tanpa imbalan apa pun. Ia mengklaim ada 200 pengacara yang akan membantu. Dalam acara itu, sebanyak 30-an pengacara hadir.
"Dalam suasana pragmatis dan transaksional seperti sekarang ini, sangat mengharukan ratusan lawyer mau memperjuangkan secara sukarela. Ini agar demokrasi terus berkembang," kata Rizal.
Pengacara yang tergabung dalam tim hukum pengawal demokrasi dan kebebasan berpendapat itu diketuai oleh Otto Hasibuan. Mereka mengaku akan terus memperjuangkan kebebasan berpendapat.
"Perjuangan kami sederhana. Kami ingin agar Indonesia dapat mempertahankan demokrasi dan kebebasan berpendapat," kata Rizal.
Otto menjelaskan, tim pengacaranya tidak hanya akan membela Rizal, tetapi juga semua warga negara yang hak kebebasan berbicaranya telah dirampas.
Seperti diberitakan, tim advokat dan konsultan hukum SBY dan keluarga akan melakukan somasi kedua kepada Rizal. Somasi akan dilayangkan jika kuasa hukum Rizal tak memberikan klarifikasi atas somasi yang telah diberikan sebelumnya.
Somasi itu dilayangkan menyusul tudingan Rizal kepada SBY. Disebutkan, ada gratifikasi jabatan yang diberikan kepada Wakil Presiden Boediono atas dana talangan Bank Century.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.