Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Fadli Zon mengatakan, kiprah Ahok di politik nasional mulai terasa. Hubungan Ahok dengan Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo yang merupakan kader PDI Perjuangan juga sangat harmonis. Dengan alasan itu, ia tak dapat menjamin loyalitas Ahok pada Gerindra.
"Saya enggak bisa berspekulasi (Ahok pindah ke PDI Perjuangan). Pertanyaannya bisa dibalik, bagaimana kalau Jokowi yang melompat ke Gerindra?" ucap Fadli di Ballroom BKKBN, Jakarta, Jumat (20/12/2013).
Selanjutnya, Fadli tak menampik dirinya menyadari popularitas dan elektabilitas Ahok yang terus meningkat. Namun, ia menyiratkan, Gerindra belum memikirkan rencana mengusung Ahok mendampingi Prabowo pada tahun depan karena semua ditentukan dengan syarat memenuhi ambang batas pencalonan presiden sekitar 20 persen suara nasional atau 25 persen kursi di parlemen.
"Konfigurasi baru akan jelas di mana posisi kita dan seberapa besar rakyat mendukung kita nanti setelah pileg, kalau dapat 20 persen suara," kata Fadli.
Sebagai informasi, selama setahun mendampingi Jokowi memimpin Jakarta, nama Ahok terus dikenal. Meski dianggap kontroversial, Ahok juga terkenal berani, bersih, jujur, dan tegas.
Beberapa waktu lalu Ahok sempat menemui Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri di kediamannya. Spekulasi kemudian berkembang jika Ahok akan kembali berpindah partai seperti dulu yang berada di barisan Partai Golkar, dan kini menjadi politisi Partai Gerindra.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.