Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jaksa Agung: Laporkan Jaksa Menyimpang

Kompas.com - 16/12/2013, 18:02 WIB
Sandro Gatra

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com -
Jaksa Agung Basrief Arief meminta kepada masyarakat untuk menyampaikan informasi jika mengetahui penyimpangan yang dilakukan jajarannya. Menurut Basrief, bantuan pihak luar diperlukan untuk pembenahan di internal.

"Kepada masyarakat kami mohon untuk memberikan pemantauan, laporan apabila ada hal sekecil apapun. Kita sama-samalah, Kejaksaan ini kan bukan hanya milik warga Kejaksaan saja, milik masyarakat. Jadi, tolong dibantu semuanya," kata Basrief di Kantor Wakil Presiden, Jakarta, Senin (16/12/2013).

Hal itu dikatakan Barief ketika dimintai tanggapan penangkapan Kepala Kejaksaan Negeri Praya, Lombok Tengah, Subri oleh Komisi Pemberantasan Korupsi.

Basrief mengatakan, selama ini tidak ada laporan adanya penyimpangan yang dilakukan Subri atau jajaran Kejari Pyra. Pengawasan kerja jaksa, kata dia, dilakukan secara berjenjang. Kejari diawasi oleh Kejaksaan Tinggi.

"Saya baru tahu yang namanya Subri sebagai Kejari Prya. Sementara belum ada yang bisa kita pantau terkait track record dia," kata dia.

Ketika disinggung mengenai sanksi untuk Subri, Basrief mengatakan, pihaknya akan segera memberhentikan sementara Subri sebagai Kajari. Ia sudah meminta Jampidsus berkoordinasi dengan KPK untuk mengurus administrasi yang diperlukan.

"Saya minta kepada Jampidsus hari ini selesaikan. Setelah itu, kita akan terbitkan pemberhentian sementara sesuai dengan ketentuan yang berlaku," pungkas Basrief.

Seperti diberitakan, KPK menangkap Subri dan seorang perempuan bernama Lusita di Hotel di kawasan Lombok. Keduanya ditangkap setelah diduga bertransaksi suap dengan barang bukti dalam bentuk dollar AS dan rupiah yang jika ditotal nilainya sekitar Rp 213 juta.

Suap itu diduga terkait perkara pemalsuan sertifikat lahan di Lombok. Keduanya sudah ditetapkan tersangka dan ditahan di Rutan KPK.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dampak Korupsi Tol MBZ Terungkap dalam Sidang, Kekuatan Jalan Layang Berkurang hingga 6 Persen

Dampak Korupsi Tol MBZ Terungkap dalam Sidang, Kekuatan Jalan Layang Berkurang hingga 6 Persen

Nasional
Mahfud MD Ungkap Kecemasannya soal Masa Depan Hukum di Indonesia

Mahfud MD Ungkap Kecemasannya soal Masa Depan Hukum di Indonesia

Nasional
Jalan Berliku Anies Maju di Pilkada Jakarta, Sejumlah Parpol Kini Prioritaskan Kader

Jalan Berliku Anies Maju di Pilkada Jakarta, Sejumlah Parpol Kini Prioritaskan Kader

Nasional
Kunker di Mamuju, Wapres Olahraga dan Tanam Pohon Sukun di Pangkalan TNI AL

Kunker di Mamuju, Wapres Olahraga dan Tanam Pohon Sukun di Pangkalan TNI AL

Nasional
Sebut Demokrasi dan Hukum Mundur 6 Bulan Terakhir, Mahfud MD: Bukan karena Saya Kalah

Sebut Demokrasi dan Hukum Mundur 6 Bulan Terakhir, Mahfud MD: Bukan karena Saya Kalah

Nasional
Bobby Resmi Masuk Gerindra, Jokowi Segera Merapat ke Golkar?

Bobby Resmi Masuk Gerindra, Jokowi Segera Merapat ke Golkar?

Nasional
[POPULER NASIONAL] Korps Marinir Tak Jujur demi Jaga Marwah Keluarga Lettu Eko | Nadiem Sebut Kenaikan UKT untuk Mahasiswa Baru

[POPULER NASIONAL] Korps Marinir Tak Jujur demi Jaga Marwah Keluarga Lettu Eko | Nadiem Sebut Kenaikan UKT untuk Mahasiswa Baru

Nasional
Poin-poin Klarifikasi Mendikbud Nadiem di DPR soal Kenaikan UKT

Poin-poin Klarifikasi Mendikbud Nadiem di DPR soal Kenaikan UKT

Nasional
Kasus Covid-19 di Singapura Melonjak, Menkes: Pasti Akan Masuk ke Indonesia

Kasus Covid-19 di Singapura Melonjak, Menkes: Pasti Akan Masuk ke Indonesia

Nasional
Sidang Perdana Kasus Ketua KPU Diduga Rayu PPLN Digelar Tertutup Hari Ini

Sidang Perdana Kasus Ketua KPU Diduga Rayu PPLN Digelar Tertutup Hari Ini

Nasional
Saat PKB dan PKS Hanya Jadikan Anies 'Ban Serep' pada Pilkada Jakarta...

Saat PKB dan PKS Hanya Jadikan Anies "Ban Serep" pada Pilkada Jakarta...

Nasional
Tanggal 25 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 25 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Dukung Pengelolaan Sumber Daya Alam, PHE Aktif dalam World Water Forum 2024

Dukung Pengelolaan Sumber Daya Alam, PHE Aktif dalam World Water Forum 2024

Nasional
Ridwan Kamil Sebut Pembangunan IKN Tak Sembarangan karena Perhatian Dunia

Ridwan Kamil Sebut Pembangunan IKN Tak Sembarangan karena Perhatian Dunia

Nasional
Jemaah Haji Dapat 'Smart' Card di Arab Saudi, Apa Fungsinya?

Jemaah Haji Dapat "Smart" Card di Arab Saudi, Apa Fungsinya?

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com