Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Golkar: Tak Ikut Rapimnas, Pengurus DPD II Jangan Galau

Kompas.com - 15/11/2013, 18:01 WIB
Sabrina Asril

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com — Para pengurus Dewan Pimpinan Daerah  tingkat II Partai Golkar dipastikan tidak dilibatkan dalam Rapat Pimpinan Nasional ke-5 Partai Golkar pada 22-23 November mendatang. Namun, mereka diminta tidak galau dan tetap menaati mekanisme partai.

"DPD (Dewan Pimpinan Daerah)  II tidak perlu terlalu galau, yang penting kan aspirasinya tetap bisa tersalurkan melalui mekanisme partai yang ada," ujar Wakil Ketua Umum Golkar Agung Laksono di kantor DPP Partai Golkar, Jakarta, Jumat (15/11/2013).

Sebelumnya, Ketua Dewan Pertimbangan Partai Golkar Akbar Tandjung menyatakan, banyak keluhan dari para pengurus DPD II Partai Golkar. Para pengurus daerah tingkat kabupaten itu meminta agar diikutsertakan dalam rapat pimpinan nasional (rapimnas). Mereka menuntut perhatian pengurus pusat terkait dana operasional partai untuk pemilu.

Para pengurus DPD II ini pun mengancam melakukan evaluasi terhadap pencalonan Ical sebagai presiden. Agung Laksono menilai wajar dana operasional untuk pengurus di daerah tidak sepenuhnya terpenuhi. Namun, pencalonan Ical sebagai capres tidak bisa lagi diubah.

"Masalah itu (pengevaluasian Ical) saya rasa akan selesai jika persoalan dana ini bisa diatasi. Semuanya akan kita bicarakan. Kalau ada yang dapat kurang, sama saja seperti orang mengajukan proposal, tetapi kami hanya bisa bantu setengah," ucap Agung.

Agung mengatakan, permasalahan biaya saksi hingga kebutuhan logistik kampanye ini akan diperdalam lagi dalam rapimnas nanti. Seluruh keluhan pengurus DPD II Golkar, lanjutnya, sebaiknya disampaikan melalui pengurus DPD tingkat provinsi yang akan ikut dalam rapimnas.

"Sebelum rapimnas, kami juga usulkan DPD provinsi menggelar rapimda (rapat pimpinan daerah) dulu untuk menyerap aspirasi tingkat bawah. Kalau sampai tidak ada rapimda, yang salah berarti DPD-nya," ujar Menteri Koordinator Kesejahteraan Rakyat ini.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jokowi Akan Resmikan Bendungan dan Panen Jagung di NTB Hari ini

Jokowi Akan Resmikan Bendungan dan Panen Jagung di NTB Hari ini

Nasional
Meski Isyaratkan Merapat ke KIM, Cak Imin Tetap Ingin Mendebat Prabowo soal 'Food Estate'

Meski Isyaratkan Merapat ke KIM, Cak Imin Tetap Ingin Mendebat Prabowo soal "Food Estate"

Nasional
Setelah Jokowi Tak Lagi Dianggap sebagai Kader PDI-P...

Setelah Jokowi Tak Lagi Dianggap sebagai Kader PDI-P...

Nasional
Pengertian Lembaga Sosial Desa dan Jenisnya

Pengertian Lembaga Sosial Desa dan Jenisnya

Nasional
Prediksi soal Kabinet Prabowo-Gibran: Menteri Triumvirat Tak Diberi ke Parpol

Prediksi soal Kabinet Prabowo-Gibran: Menteri Triumvirat Tak Diberi ke Parpol

Nasional
Jokowi Dianggap Jadi Tembok Tebal yang Halangi PDI-P ke Prabowo, Gerindra Bantah

Jokowi Dianggap Jadi Tembok Tebal yang Halangi PDI-P ke Prabowo, Gerindra Bantah

Nasional
Soal Kemungkinan Ajak Megawati Susun Kabinet, TKN: Pak Prabowo dan Mas Gibran Tahu yang Terbaik

Soal Kemungkinan Ajak Megawati Susun Kabinet, TKN: Pak Prabowo dan Mas Gibran Tahu yang Terbaik

Nasional
PKS Siap Gabung, Gerindra Tegaskan Prabowo Selalu Buka Pintu

PKS Siap Gabung, Gerindra Tegaskan Prabowo Selalu Buka Pintu

Nasional
PKB Jaring Bakal Calon Kepala Daerah untuk Pilkada 2024, Salah Satunya Edy Rahmayadi

PKB Jaring Bakal Calon Kepala Daerah untuk Pilkada 2024, Salah Satunya Edy Rahmayadi

Nasional
Saat Cak Imin Berkelakar soal Hanif Dhakiri Jadi Menteri di Kabinet Prabowo...

Saat Cak Imin Berkelakar soal Hanif Dhakiri Jadi Menteri di Kabinet Prabowo...

Nasional
Prabowo Ngaku Disiapkan Jadi Penerus, TKN Bantah Jokowi Cawe-cawe

Prabowo Ngaku Disiapkan Jadi Penerus, TKN Bantah Jokowi Cawe-cawe

Nasional
Orang Dekat Prabowo-Jokowi Diprediksi Isi Kabinet: Sjafrie Sjamsoeddin, Dasco, dan Maruarar Sirait

Orang Dekat Prabowo-Jokowi Diprediksi Isi Kabinet: Sjafrie Sjamsoeddin, Dasco, dan Maruarar Sirait

Nasional
Prabowo Diisukan Akan Nikahi Mertua Kaesang, Jubir Bilang 'Hoaks'

Prabowo Diisukan Akan Nikahi Mertua Kaesang, Jubir Bilang "Hoaks"

Nasional
Momen Jokowi dan Menteri Basuki Santap Mie Gacoan, Mentok 'Kepedasan' di Level 2

Momen Jokowi dan Menteri Basuki Santap Mie Gacoan, Mentok "Kepedasan" di Level 2

Nasional
Ditolak Partai Gelora Gabung Koalisi Prabowo, PKS: Jangan Terprovokasi

Ditolak Partai Gelora Gabung Koalisi Prabowo, PKS: Jangan Terprovokasi

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com