Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Presiden: Pastikan Kesuksesan BPJS Kesehatan!

Kompas.com - 21/10/2013, 19:41 WIB
Sandro Gatra

Penulis


SUKABUMI, KOMPAS.com
- Presiden Susilo Bambang Yudhoyono menginstruksikan kepada jajaran pemerintah dan pihak terkait untuk memastikan kesuksesan operasional Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan per 1 Januari 2014.

"Tinggal sekitar dua bulan. Kalau perlu bikin posko, bekerja siang malam sehingga 1 Januari apa yang kita rencanakan bisa benar-benar dilaksanakan," kata Presiden saat acara Gerakan Sadar Jaminan Kesehatan melalu BPJS Kesehatan di Sekolah Pembentukan Perwira (Setukpa), Sukabumi, Jawa Barat, Senin (21/10/2013).

Instruksi Presiden itu disampaikan kepada jajaran Kementerian Koordinator Kesejahteraan Rakyat, Kementerian Kesehatan, BUMN, dan PT Askes. Nantinya, PT Askes akan berubah menjadi BPJS Kesehatan.

Pemerintah menargetkan sebanyak 140 juta jiwa mendapat perlindungan kesehatan melalui BPJS Kesehatan di 2014. Rinciannya, sebanyak 86,4 juta jiwa dari kelompok miskin yang menjadi peserta Jamkesmas, 11 juta jiwa dari perserta Jamkesda, 16 juta jiwa dari peserta Askes, 7 juta jiwa dari peserta Jamsostek, dan 1,2 juta jiwa dari TNI/Polri.

Presiden mengatakan, harus dipastikan proses transisi menuju BPJS Kesehatan berlangsung lancar dan tidak menghambat layanan kesehatan yang berkualitas kepada seluruh peserta. Selain itu, Presiden berharap seluruh rakyat bisa menjadi peserta BPJS Kesehatan pada 2019. Hal itu harus dipastikan terealisasi oleh Presiden selanjutnya.

Secara khusus, Presiden berpesan kepada PT Askes agar meningkatkan pelayanan kesehatan yang profesional, santun, tanggap, informatif, dan bermartabat. Menurut Presiden, banyak orang sakit, ketika disentuh dengan lembut, penuh kesantunan, dan kasih sayang menjadi lebih cepat sembuh.

"Tapi kalau perlakuannya kita sebaliknya, saya khawatir yang tadinya sakit ringan menjadi sakit berat. Perluas penerapan moto 'Melayani Pelanggan Melampaui Harapan'. Mari kita berikan perluasan layanan kesehatan yang makin merata, terjangkau, dan bermutu," kata Presiden.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prabowo: Saya Setiap Saat Siap untuk Komunikasi dengan Megawati

Prabowo: Saya Setiap Saat Siap untuk Komunikasi dengan Megawati

Nasional
Tak Setuju Istilah Presidential Club, Prabowo: Enggak Usah Bikin Club, Minum Kopi Saja

Tak Setuju Istilah Presidential Club, Prabowo: Enggak Usah Bikin Club, Minum Kopi Saja

Nasional
1.168 Narapidana Buddha Terima Remisi Khusus Waisak 2024

1.168 Narapidana Buddha Terima Remisi Khusus Waisak 2024

Nasional
Menteri AHY Usulkan Pembentukan Badan Air Nasional pada WWF 2024

Menteri AHY Usulkan Pembentukan Badan Air Nasional pada WWF 2024

Nasional
Hormati Jika PDI-P Pilih di Luar Pemerintahan, Prabowo: Kita Tetap Bersahabat

Hormati Jika PDI-P Pilih di Luar Pemerintahan, Prabowo: Kita Tetap Bersahabat

Nasional
Setiap Hari, 100-an Jemaah Haji Tersasar di Madinah

Setiap Hari, 100-an Jemaah Haji Tersasar di Madinah

Nasional
PDI-P Sebut Anies Belum Bangun Komunikasi Terkait Pilkada Jakarta

PDI-P Sebut Anies Belum Bangun Komunikasi Terkait Pilkada Jakarta

Nasional
KPK: Ada Upaya Perintangan Penyidikan dalam Kasus TPPU SYL

KPK: Ada Upaya Perintangan Penyidikan dalam Kasus TPPU SYL

Nasional
Prabowo Koreksi Istilah 'Makan Siang Gratis': Yang Tepat, Makan Bergizi Gratis untuk Anak-anak

Prabowo Koreksi Istilah "Makan Siang Gratis": Yang Tepat, Makan Bergizi Gratis untuk Anak-anak

Nasional
Giliran Cucu SYL Disebut Turut Menikmati Fasilitas dari Kementan

Giliran Cucu SYL Disebut Turut Menikmati Fasilitas dari Kementan

Nasional
Kinerja dan Reputasi Positif, Antam Masuk 20 Top Companies to Watch 2024

Kinerja dan Reputasi Positif, Antam Masuk 20 Top Companies to Watch 2024

Nasional
KPK Sita 1 Mobil Pajero Milik SYL yang Disembunyikan di Lahan Kosong di Makassar

KPK Sita 1 Mobil Pajero Milik SYL yang Disembunyikan di Lahan Kosong di Makassar

Nasional
Tak Setuju Kenaikan UKT, Prabowo: Kalau Bisa Biaya Kuliah Gratis!

Tak Setuju Kenaikan UKT, Prabowo: Kalau Bisa Biaya Kuliah Gratis!

Nasional
Lantik Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama, Menaker Minta Percepat Pelaksanaan Program Kegiatan

Lantik Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama, Menaker Minta Percepat Pelaksanaan Program Kegiatan

Nasional
Akbar Faizal Sebut Jokowi Memberangus Fondasi Demokrasi jika Setujui RUU Penyiaran

Akbar Faizal Sebut Jokowi Memberangus Fondasi Demokrasi jika Setujui RUU Penyiaran

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com