Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sekretaris Akil Mochtar Pernah Transfer Rp 500 Juta

Kompas.com - 07/10/2013, 22:01 WIB
Ihsanuddin

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com — Sekretaris Ketua Mahkamah Konstitusi nonaktif Akil Mochtar, Yuanna Sisilia, mengaku sering membantu Akil dalam mengurus transaksi keuangannya di perbankan. Kegiatan tersebut dilakukannya beberapa kali, dengan jumlah transfer terbesar Rp 500 juta.

Hal tersebut diungkapkan Yuanna dalam pemeriksaan oleh Majelis Kehormatan MK di Gedung MK Jakarta, Senin (7/10/2013).

"Tadi Anda bilang sering disuruh transfer uang sama Pak Akil? Paling besar berapa jumlahnya?" tanya salah satu anggota Majelis Kehormatan, Mahfud MD.

"Seingat saya sekitar Rp 500 juta, Pak," kata Yuanna.

Mendengar hal tersebut, Mahfud pun terlihat kaget. Pasalnya, sebelumnya Yuanna hanya menyebut disuruh mengurus urusan-urusan perbankan, seperti listrik dan telepon.

Mahfud pun bertanya kembali. "Tadi katanya buat bayar telepon? Telepon apa Rp 500 juta?" cecar Mahfud lagi.

Mendapat cecaran dari Mahfud, Yuanna pun menambahkan informasi mengenai urusan perbankan tersebut. Menurutnya, beberapa kali dia juga pernah dimintai Akil untuk mentransfer uang kepada pihak-pihak tertentu.

"Kepada siapa uang itu ditransfer?" tanya Mahfud lagi.

"Tidak tahu, Bapak. Saya hanya diminta mentransfer," ujar Yuanna.

Yuanna kemudian mengaku bahwa Akil tidak hanya sekali menyuruhnya mengurus transaksi perbankan. Ia juga pernah mentransfer uang beberapa kali, mulai dari Rp 10 juta, Rp 50 juta, Rp 100 juta, hingga yang terbesar Rp 500 juta.

Uang tersebut diberikan Akil kepada Yuanna secara tunai. Aktivitas tersebut dilakukannya saat Akil belum menjabat sebagai Ketua MK. Setelah Akil menjabat Ketua MK, Yuanna tidak menangani pekerjaan yang terkait transaksi perbankan. Yuanna mengaku tidak mengetahui penggantinya.

Yuanna adalah saksi pertama yang diperiksa pada Senin malam ini. Selain Yuanna, Majelis Kehormatan MK memeriksa delapan pegawai MK malam ini. Mereka adalah pegawai MK dari berbagai fungsi dan jabatan, mulai dari kepala bagian, sopir, hingga office boy. Berikut rinciannya:

1. Kabag Protokol, Teguh Wahyudi
2. Kasubbag Protokol, Ardiansyah Salim
3. Sekretaris Ketua, Yuana Sisilia
4. Staf Protokol, Sarmili
5. Ajudan Ketua, Ipda Kasno
6. Ajudan Ketua, AKP Sugianto
7. Office boy, Sutarman
8. Sopir Ketua, Daryono
9. Office boy, Imron

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jemaah Haji Diimbau Tidak Umrah Sunah Berlebihan, Masih Ada Puncak Haji

Jemaah Haji Diimbau Tidak Umrah Sunah Berlebihan, Masih Ada Puncak Haji

Nasional
Polisi Arab Saudi Tangkap 37 WNI Pakai Visa Ziarah untuk Berhaji di Madinah

Polisi Arab Saudi Tangkap 37 WNI Pakai Visa Ziarah untuk Berhaji di Madinah

Nasional
Temani Jokowi Peringati Hari Pancasila, AHY: Jangan Hanya Peringati, tapi Dijiwai

Temani Jokowi Peringati Hari Pancasila, AHY: Jangan Hanya Peringati, tapi Dijiwai

Nasional
Tak Persoalkan Anies dan Sudirman Said Ingin Maju Pilkada Jakarta, Refly Harun: Kompetisinya Sehat

Tak Persoalkan Anies dan Sudirman Said Ingin Maju Pilkada Jakarta, Refly Harun: Kompetisinya Sehat

Nasional
Peringati Hari Lahir Pancasila, AHY: Pancasila Harus Diterapkan dalam Kehidupan Bernegara

Peringati Hari Lahir Pancasila, AHY: Pancasila Harus Diterapkan dalam Kehidupan Bernegara

Nasional
Prabowo Sebut Diperintah Jokowi untuk Bantu Evakuasi Warga Gaza

Prabowo Sebut Diperintah Jokowi untuk Bantu Evakuasi Warga Gaza

Nasional
Simpul Relawan Dorong Anies Baswedan Maju Pilkada Jakarta 2024

Simpul Relawan Dorong Anies Baswedan Maju Pilkada Jakarta 2024

Nasional
Pemerintah Klaim Dewan Media Sosial Bisa Jadi Forum Literasi Digital

Pemerintah Klaim Dewan Media Sosial Bisa Jadi Forum Literasi Digital

Nasional
Prabowo Kembali Serukan Gencatan Senjata untuk Selesaikan Konflik di Gaza

Prabowo Kembali Serukan Gencatan Senjata untuk Selesaikan Konflik di Gaza

Nasional
Kloter Terakhir Jemaah Haji Indonesia di Madinah Berangkat ke Mekkah

Kloter Terakhir Jemaah Haji Indonesia di Madinah Berangkat ke Mekkah

Nasional
PKB Beri Rekomendasi Willem Wandik Maju Pilkada Papua Tengah

PKB Beri Rekomendasi Willem Wandik Maju Pilkada Papua Tengah

Nasional
Mengenal Tim Gugus Tugas Sinkronisasi Prabowo-Gibran, Diisi Petinggi Gerindra

Mengenal Tim Gugus Tugas Sinkronisasi Prabowo-Gibran, Diisi Petinggi Gerindra

Nasional
Sebut Serangan ke Rafah Tragis, Prabowo Serukan Investigasi

Sebut Serangan ke Rafah Tragis, Prabowo Serukan Investigasi

Nasional
Refly Harun Sebut Putusan MA Sontoloyo, Tak Sesuai UU

Refly Harun Sebut Putusan MA Sontoloyo, Tak Sesuai UU

Nasional
Mendag Apresiasi Gerak Cepat Pertamina Patra Niaga Awasi Pengisian LPG 

Mendag Apresiasi Gerak Cepat Pertamina Patra Niaga Awasi Pengisian LPG 

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com