Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jelang Puasa, Luthfi Dijenguk Istri dan Anaknya

Kompas.com - 09/07/2013, 13:48 WIB
Icha Rastika

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com — Menjelang bulan Ramadhan, mantan Presiden Partai Keadilan Sejahtera Luthfi Hasan Ishaaq kembali dikunjungi istri dan tiga anaknya, Selasa (9/7/2013). Istri kedua Luthfi, Lusi Tiarani Agustine, bertandang ke Rumah Tahanan Guntur, Jakarta Selatan, dengan membawa tiga anaknya yang masih kecil-kecil.

“Jenguk saja, besok kan Bapak mulai puasa,” kata Lusi, di Gedung KPK, Kuningan, Jakarta.

Lusi ke Gedung KPK untuk mendaftar sebagai pengunjung Rutan Guntur siang ini. Selebihnya, wanita berkerudung motif bunga-bunga ini enggan berkomentar dan tampak menghindari sorotan kamera wartawan.

Sambil menuntun anaknya, Lusi berjalan cepat-cepat menuju pintu keluar Gedung KPK. Saat kembali ditanya mengenai kesediaannya untuk menjadi saksi dalam persidangan Luthfi, Lusi mengaku belum tahu. Ia mengaku belum mendapatkan kabar dari pengacara Luthfi mengenai kemungkinan dia dipanggil untuk bersaksi dalam sidang nantinya.

KPK menahan Luthfi di Rutan Guntur, Jakarta Selatan, sejak awal Februari 2013. Luthfi adalah tersangka kasus dugaan korupsi dan pencucian uang kuota impor daging sapi. Dia diduga menerima pemberian hadiah atau janji terkait kepengurusan tambahan kuota impor daging sapi yang diajukan PT Indoguna Utama.

Berdasarkan surat dakwaan jaksa KPK, Luthfi memiliki tiga istri, yakni Lusi, Sutiana Astika, dan Darin Mumtazah. Selama ini, Lusi-lah yang kerap terlihat mengunjungi Luthfi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Tanggal 13 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

    Tanggal 13 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

    Nasional
    Kesiapan Infrastruktur Haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina Sudah 75 Persen

    Kesiapan Infrastruktur Haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina Sudah 75 Persen

    Nasional
    Cek Pelabuhan Ketapang, Kabaharkam Pastikan Kesiapan Pengamanan World Water Forum 2024

    Cek Pelabuhan Ketapang, Kabaharkam Pastikan Kesiapan Pengamanan World Water Forum 2024

    Nasional
    Prabowo Sebut Soekarno Milik Bangsa Indonesia, Ini Respons PDI-P

    Prabowo Sebut Soekarno Milik Bangsa Indonesia, Ini Respons PDI-P

    Nasional
    Ganjar Serahkan ke PDI-P soal Nama yang Bakal Maju Pilkada Jateng

    Ganjar Serahkan ke PDI-P soal Nama yang Bakal Maju Pilkada Jateng

    Nasional
    Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Ini Kata Ganjar

    Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Ini Kata Ganjar

    Nasional
    Bertemu Calon-calon Kepala Daerah, Zulhas Minta Mereka Tiru Semangat Jokowi dan Prabowo

    Bertemu Calon-calon Kepala Daerah, Zulhas Minta Mereka Tiru Semangat Jokowi dan Prabowo

    Nasional
    7 Jenis Obat-obatan yang Disarankan Dibawa Jamaah Haji Asal Indonesia

    7 Jenis Obat-obatan yang Disarankan Dibawa Jamaah Haji Asal Indonesia

    Nasional
    Visa Terbit, 213.079 Jemaah Haji Indonesia Siap Berangkat 12 Mei

    Visa Terbit, 213.079 Jemaah Haji Indonesia Siap Berangkat 12 Mei

    Nasional
    Soal Usulan Yandri Susanto Jadi Menteri, Ketum PAN: Itu Hak Prerogatif Presiden

    Soal Usulan Yandri Susanto Jadi Menteri, Ketum PAN: Itu Hak Prerogatif Presiden

    Nasional
    Di Australia, TNI AU Bahas Latihan Bersama Angkatan Udara Jepang

    Di Australia, TNI AU Bahas Latihan Bersama Angkatan Udara Jepang

    Nasional
    BPK Buka Suara usai Auditornya Disebut Peras Kementan Rp 12 Miliar

    BPK Buka Suara usai Auditornya Disebut Peras Kementan Rp 12 Miliar

    Nasional
    Chappy Hakim: Semua Garis Batas NKRI Punya Potensi Ancaman, Paling Kritis di Selat Malaka

    Chappy Hakim: Semua Garis Batas NKRI Punya Potensi Ancaman, Paling Kritis di Selat Malaka

    Nasional
    Prabowo Diminta Cari Solusi Problem Rakyat, Bukan Tambah Kementerian

    Prabowo Diminta Cari Solusi Problem Rakyat, Bukan Tambah Kementerian

    Nasional
    Zulhas: Anggota DPR dan Gubernur Mana yang PAN Mintai Proyek? Enggak Ada!

    Zulhas: Anggota DPR dan Gubernur Mana yang PAN Mintai Proyek? Enggak Ada!

    Nasional
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com