Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Presiden Demo Masak Nasi Goreng untuk Duta Besar

Kompas.com - 13/04/2013, 10:03 WIB
Icha Rastika

Penulis

CIANJUR, KOMPAS.com — Presiden Susilo Bambang Yudhoyono membuat kejutan dalam acara perjamuan diplomatik yang dihadiri lebih dari 50 duta besar asing dan perwakilan lembaga internasional di Istana Cipanas, Cianjur, Jawa Barat, Sabtu (13/4/2013) pagi ini. Dalam jamuan tersebut, Presiden akan membuatkan nasi goreng untuk tamu-tamunya.

“Suasananya sangat informal, Presiden akan membuatkan nasi goreng untuk mereka,” kata Staf Khusus Presiden Bidang Komunikasi Politik Daniel Sparringa, melalui pesan singkat yang diterima wartawan.

Acara jamuan diplomatik ini bertujuan mempererat persahabatan antarnegara. Presiden akan didampingi Ibu Negara Ani Yudhoyono, Wakil Presiden Boediono beserta istri, dan Menteri Luar Negeri Marti Natalegawa beserta istri.

Dalam acara tersebut, para duta besar asing diperkenankan membawa keluarga mereka ke Istana Cipanas. Acara akan berlangsung santai sehingga menciptakan suasana keakraban antara Presiden Yudhoyono dan perwakilan negara sahabat tersebut.

Selain diisi dengan demo masak nasi goreng, perjamuan diplomatik ini mengagendakan olahraga bersama dengan berjalan kaki menyusuri sudut Istana Cipanas. Salah satu tempat yang rencananya akan dikunjungi Presiden dan para duta besar itu adalah Taman Herbalia. Taman ini berupa kebun yang ditanami tumbuh-tumbuhan yang berkhasiat dalam dunia pengobatan.

Menurut Daniel, tidak ada agenda resmi kenegaraan yang diikuti Presiden untuk sepanjang hari ini selain jamuan diplomatik tersebut. Sementara informasi yang beredar di kalangan wartawan, Presiden akan kembali menggelar rapat kabinet terbatas yang membahas perbaikan fiskal dan kebijakan bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi di Istana Cipanas malam ini.

Sementara Juru Bicara Kepresidenan Julian Aldrin Pasha mengatakan, rapat itu mungkin digelar malam ini karena rapat terbatas yang dilakukan hingga Jumat (12/4/2013) malam itu belum menghasilkan keputusan.

“Bapak Presiden minta diperdalam dan dimatangkan dalam beberapa hari ke depan,” katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dewas KPK Minta Keterangan SYL dalam Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron

Dewas KPK Minta Keterangan SYL dalam Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron

Nasional
Soal Jatah Menteri PSI, Sekjen: Kami Tahu Ukuran Baju, Tahu Kapasitas

Soal Jatah Menteri PSI, Sekjen: Kami Tahu Ukuran Baju, Tahu Kapasitas

Nasional
Cinta Bumi, PIS Sukses Tekan Emisi 25.445 Ton Setara CO2

Cinta Bumi, PIS Sukses Tekan Emisi 25.445 Ton Setara CO2

Nasional
Menpan-RB Anas Bertemu Wapres Ma’ruf Amin Bahas Penguatan Kelembagaan KNEKS

Menpan-RB Anas Bertemu Wapres Ma’ruf Amin Bahas Penguatan Kelembagaan KNEKS

Nasional
Banyak Caleg Muda Terpilih di DPR Terindikasi Dinasti Politik, Pengamat: Kaderisasi Partai Cuma Kamuflase

Banyak Caleg Muda Terpilih di DPR Terindikasi Dinasti Politik, Pengamat: Kaderisasi Partai Cuma Kamuflase

Nasional
PKB Sebut Pertemuan Cak Imin dan Prabowo Tak Bahas Bagi-bagi Kursi Menteri

PKB Sebut Pertemuan Cak Imin dan Prabowo Tak Bahas Bagi-bagi Kursi Menteri

Nasional
Fokus Pilkada, PKB Belum Pikirkan 'Nasib' Cak Imin ke Depan

Fokus Pilkada, PKB Belum Pikirkan "Nasib" Cak Imin ke Depan

Nasional
Kritik Dukungan Nasdem ke Prabowo, Pengamat: Kalau Setia pada Jargon “Perubahan” Harusnya Oposisi

Kritik Dukungan Nasdem ke Prabowo, Pengamat: Kalau Setia pada Jargon “Perubahan” Harusnya Oposisi

Nasional
Megawati Tekankan Syarat Kader PDI-P Maju Pilkada, Harus Disiplin, Jujur, dan Turun ke Rakyat

Megawati Tekankan Syarat Kader PDI-P Maju Pilkada, Harus Disiplin, Jujur, dan Turun ke Rakyat

Nasional
Langkah PDI-P Tak Lakukan Pertemuan Politik Usai Pemilu Dinilai Tepat

Langkah PDI-P Tak Lakukan Pertemuan Politik Usai Pemilu Dinilai Tepat

Nasional
PSI Buka Pendaftaran Bakal Calon Kepala Daerah Pilkada 2024

PSI Buka Pendaftaran Bakal Calon Kepala Daerah Pilkada 2024

Nasional
PKB: Semua Partai Terima Penetapan Prabowo-Gibran, kecuali yang Gugat ke PTUN

PKB: Semua Partai Terima Penetapan Prabowo-Gibran, kecuali yang Gugat ke PTUN

Nasional
Ukir Sejarah, Walkot Surabaya Terima Penghargaan Satyalancana Karya Bhakti Praja Nugraha

Ukir Sejarah, Walkot Surabaya Terima Penghargaan Satyalancana Karya Bhakti Praja Nugraha

BrandzView
Jokowi dan Gibran Disebut Bukan Bagian PDI-P, Kaesang: Saya Enggak Ikut Urusi Dapurnya

Jokowi dan Gibran Disebut Bukan Bagian PDI-P, Kaesang: Saya Enggak Ikut Urusi Dapurnya

Nasional
Helikopter Panther dan KRI Diponegoro Latihan Pengiriman Barang di Laut Mediterania

Helikopter Panther dan KRI Diponegoro Latihan Pengiriman Barang di Laut Mediterania

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com