Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ketua MK Pengganti Mahfud MD Dipilih Pagi Ini

Kompas.com - 03/04/2013, 06:56 WIB
Susana Rita

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Mahkamah Konstitusi (MK), Rabu (3/4/2013) sekitar pukul 10.00 pagi ini, akan menggelar pemilihan ketua MK baru untuk menggantikan Mahfud MD. Pemilihan dilakukan oleh sembilan hakim konstitusi.

Berdasarkan informasi yang dihimpun, terdapat setidaknya tiga hakim konstitusi yang akan maju di dalam pemilihan ketua MK. Mereka adalah Hakim Konstitusi Harjono, Hamdan Zoelva, dan Akil Mochtar.

Untuk mengetahui bagaimana mekanisme dan tata cara pemilihan ketua MK pengganti Mahfud, berikut adalah tata cara pemilihan ketua MK yang dirangkum dari Peraturan MK Nomor 3 Tahun 2012 tentang Tata Cara Pemilihan Ketua dan Wakil Ketua MK.

1. Setiap hakim yang hadir dalam rapat pleno hakim berhak untuk memilih dan dipilih.

2. Pemilihan ketua dan wakil ketua diselenggarakan dalam rapat pleno hakim.

3. Rapat pleno hakim dihadiri paling kurang tujuh hakim.

4. Apabila rapat pleno tidak mencapai kuorum, maka rapat ditunda paling lama dua jam.

5. Apabila setelah ditunda tetap tidak kuorum, rapat dilanjutkan untuk mengambil keputusan tanpa memenuhi kuorum.

6. Pengambilan keputuan dilakukan secara musyawarah mufakat dalam rapat pleno hakim yang tertutup untuk umum.

7. Apabila tidak mencapai mufakat, maka keputusan diambil berdasarkan suara terbanyak melalui pemungutan suara dalam rapat pleno hakim terbuka untuk umum.

8. Pemilihan dilakukan dengan cara setiap hakim melingkari nomor urut salah satu hakim yang dipilih di dalam kertas suara.

9. Hakim yang memperoleh suara setengah plus satu langsung ditetapkan sebagai ketua MK terpilih.

10. Apabila tidak ada hakim yang mencapai suara separuh lebih (dari yang hadir), maka dua hakim dengan suara tertinggi ditetapkan sebagai calon dalam pemungutan suara putaran kedua.

11. Hakim yang memperoleh suara separuh lebih ditetapkan sebagai ketua terpilih. Apabila tidak ada yang mencapai suara separuh lebih, maka putaran ketiga dilakukan.

12. Hakim yang memiliki suara terbanyak pada putaran ketiga ditetapkan sebagai ketua MK terpilih.

 

 

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggal 29 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 29 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kejagung: Kadis ESDM Babel Terbitkan RKAB yang Legalkan Penambangan Timah Ilegal

Kejagung: Kadis ESDM Babel Terbitkan RKAB yang Legalkan Penambangan Timah Ilegal

Nasional
Kejagung Tetapkan Kadis ESDM Babel dan 4 Orang Lainnya Tersangka Korupsi Timah

Kejagung Tetapkan Kadis ESDM Babel dan 4 Orang Lainnya Tersangka Korupsi Timah

Nasional
Masuk Bursa Gubernur DKI, Risma Mengaku Takut dan Tak Punya Uang

Masuk Bursa Gubernur DKI, Risma Mengaku Takut dan Tak Punya Uang

Nasional
Sambut PKB dalam Barisan Pendukung Prabowo-Gibran, PAN: Itu CLBK

Sambut PKB dalam Barisan Pendukung Prabowo-Gibran, PAN: Itu CLBK

Nasional
Dewas KPK Minta Keterangan SYL dalam Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron

Dewas KPK Minta Keterangan SYL dalam Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron

Nasional
Soal Jatah Menteri PSI, Sekjen: Kami Tahu Ukuran Baju, Tahu Kapasitas

Soal Jatah Menteri PSI, Sekjen: Kami Tahu Ukuran Baju, Tahu Kapasitas

Nasional
Cinta Bumi, PIS Sukses Tekan Emisi 25.445 Ton Setara CO2

Cinta Bumi, PIS Sukses Tekan Emisi 25.445 Ton Setara CO2

Nasional
Menpan-RB Anas Bertemu Wapres Ma’ruf Amin Bahas Penguatan Kelembagaan KNEKS

Menpan-RB Anas Bertemu Wapres Ma’ruf Amin Bahas Penguatan Kelembagaan KNEKS

Nasional
Banyak Caleg Muda Terpilih di DPR Terindikasi Dinasti Politik, Pengamat: Kaderisasi Partai Cuma Kamuflase

Banyak Caleg Muda Terpilih di DPR Terindikasi Dinasti Politik, Pengamat: Kaderisasi Partai Cuma Kamuflase

Nasional
PKB Sebut Pertemuan Cak Imin dan Prabowo Tak Bahas Bagi-bagi Kursi Menteri

PKB Sebut Pertemuan Cak Imin dan Prabowo Tak Bahas Bagi-bagi Kursi Menteri

Nasional
Fokus Pilkada, PKB Belum Pikirkan 'Nasib' Cak Imin ke Depan

Fokus Pilkada, PKB Belum Pikirkan "Nasib" Cak Imin ke Depan

Nasional
Kritik Dukungan Nasdem ke Prabowo, Pengamat: Kalau Setia pada Jargon “Perubahan” Harusnya Oposisi

Kritik Dukungan Nasdem ke Prabowo, Pengamat: Kalau Setia pada Jargon “Perubahan” Harusnya Oposisi

Nasional
Megawati Tekankan Syarat Kader PDI-P Maju Pilkada, Harus Disiplin, Jujur, dan Turun ke Rakyat

Megawati Tekankan Syarat Kader PDI-P Maju Pilkada, Harus Disiplin, Jujur, dan Turun ke Rakyat

Nasional
Langkah PDI-P Tak Lakukan Pertemuan Politik Usai Pemilu Dinilai Tepat

Langkah PDI-P Tak Lakukan Pertemuan Politik Usai Pemilu Dinilai Tepat

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com