Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bima Arya: Capres Harus Terinspirasi Obama dan Romney

Kompas.com - 20/11/2012, 01:46 WIB
Aditya Revianur

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Ketua Bidang Informasi dan Komunikasi DPP PAN Bima Arya Sugiarto mengatakan, calon presiden Indonesia wajib terinspirasi oleh sosok Barack Obama dan Mitt Romney. Sebab, kedua orang tersebut mendidik warga Amerika Serikat dengan pendidikan politik yang baik, jauh dari politik transaksional yang kerap terjadi di Indonesia.

Hal itu disampaikan Bima menanggapi hasil survei Indonesia Network Election Survei (INES). Survei INES mencatat 50,3 persen responden memilih politik uang saat pemilu. "Pertarungan politik di negara Amerika Serikat antara Obama dan Romney, mereka jual gagasan dan ide, konsep. Itu yang harus kita contoh," kata Bima Arya di Jakarta, Senin (19/11/2012).

Bima menambahkan, Amerika Serikat dan Indonesia memiliki kemiripan dalam menegakkan demokrasi. Kedua negara itu, terangnya, memerangi politik transaksional. Sebab, politik transaksional bertentangan dengan iklim demokrasi.

"Perjuangan kita adalah membersihkan demokrasi dari faktor transaksional itu tadi," tandasnya.

Ia menggarisbawahi, partai yang populis di mata masyarakat harus dikritik. Sebab, patut diduga partai itu populer karena politik transaksional. Menurutnya, pemilihan partai karena uang adalah hal yang mengkhawatirkan. Pasalnya, hal itu sama sekali tidak menunjukkan semangat demokrasi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com