Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Serangan Udara Israel Berlanjut

Kompas.com - 18/11/2012, 02:09 WIB

Media utama Israel, seperti Yedioth Ahronoth, The Jerusalem Post, dan Maariv, Sabtu, mengungkapkan, rakyat Israel terguncang setelah beberapa roket Hamas mampu menjangkau kawasan Tel Aviv dan Jerusalem.

Di Jalur Gaza bagian selatan, 4 tentara Israel dan 5 warga sipil terluka dalam serangan roket yang menghantam sebuah bangunan dan mobil. Pihak militer Israel menyatakan telah menutup semua jalan utama di sekitar Gaza dan menyatakan kawasan itu sebagai zona militer tertutup.

Otoritas militer Israel mengatakan, sejak hari Rabu, militan Palestina telah menembakkan 600 roket yang melintasi kawasan perbatasan. Namun, 230 roket di antaranya dihalau sistem pertahanan udara Israel.

Para analis Israel menyebutkan, kemampuan roket Hamas menjangkau Tel Aviv dan Jerusalem telah mengubah kalkulasi para pemimpin politik dan militer Israel.

Sebelumnya, Brigade Izzuddin el Qassam mengklaim, rudal terbaru tipe M75 telah menghantam sasaran di Jerusalem. Militer Israel mengakui, salah satu roket dari Jalur Gaza jatuh dekat permukiman Yahudi, Gush Etzion, dekat Jerusalem timur dan di dekat pantai kota Tel Aviv.

Sidang kabinet mini Israel yang dipimpin PM Benjamin Netanyahu menyetujui pemanggilan segera 75.000 anggota pasukan cadangan untuk mengantisipasi kemungkinan operasi militer lanjutan Israel di Jalur Gaza.

Pada saat bersamaan, pasukan darat Israel yang diperkuat ratusan tank tempur utama Merkava terus didatangkan ke sekitar Jalur Gaza.

Menurut laporan televisi Al Jazeera dari Tel Aviv, pemanggilan pasukan cadangan Israel dalam jumlah besar menandakan Israel kemungkinan besar akan melancarkan serangan darat ke Jalur Gaza.

Namun, Hamas mengaku tak gentar menghadapi kemungkinan serangan darat Israel itu. Salah satu juru bicara Hamas, Sami Abu Zuhri, mengatakan, Israel sudah tahu yang akan mereka hadapi jika memasuki Jalur Gaza melalui darat.

Hentikan kekerasan

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com