JAKARTA, KOMPAS.com — Ketua Umum DPP Partai Golkar Aburizal Bakrie mengatakan, partainya akan menghukum dan mencopot oknum anggota DPR asal Fraksi Golkar jika diketahui dan terbukti melakukan pemerasan ke badan usaha milik negara (BUMN). Hal ini menyusul beredarnya pesan singkat gelap yang berisi inisial-inisial anggota DPR yang diduga memeras.
"Pasti akan dihukum dan di-recall dari DPR dan sudah tentu itu harus dibuktikan. Sekarang ini banyak sekali orang yang belum tentu bersalah dihukum oleh media massa," ujar Ical, Selasa (30/10/2012) malam, di Rapimnas IV Partai Golkar di Hotel Borobudur, Jakarta.
Dalam pesan singkat gelap itu, kader Golkar yang diduga kerap memeras ialah AK, IM, SN, NW, dan BS.
Ancaman yang sama juga diungkapkan Ketua Fraksi Partai Demokrat Nurhayati Ali Assegaf. Sejumlah politisi Demokrat juga disebut dalam pesan singkat itu, yaitu berinisial JA, SG, dan MJ. Nurhayati mengatakan, pihaknya akan melakukan klarifikasi secara internal terkait beredarnya inisial tersebut.
"Kalau ada anggota F-PD, inisial tiga orang itu, tentu kami akan segera memanggil yang bersangkutan untuk mengklairifikasi dan akan melakukan penyelidikan internal kepada siapa pun anggota F-PD yang diduga namanya tersebut dalam rilis itu," ujar Nurhayati di Kompleks Parlemen, Senayan.
Jika terbukti terlibat dalam pemerasan, Nurhayati menyatakan, partai akan langsung menjatuhkan sanksi. "Sanksinya adalah dilakukan PAW (pergantian antarwaktu)," ujar anggota Komisi I DPR ini.
Kendati demikian, Nurhayati menjelaskan, sanksi akan dilakukan menunggu status hukum yang bersangkutan dahulu. Lebih lanjut, Nurhayati menyatakan, ada beberapa nama anggota DPR dari Fraksi Golkar yang inisialnya mirip seperti JA yang disebutnya Jhonny Alen. Namun, Nurhayati menuturkan, inisial-inisial yang beredar itu tidak sama dengan inisial anggota fraksi yang selama ini digunakan Demokrat.
"Inisial yang kita pakai di fraksi ada. Inisial yang beredar di rilis tidak ada yang sama dengan anggota Fraksi Demokrat," ujarnya.
Baca juga:
Dahlan Diminta Laporkan Anggota DPR Pemeras ke KPK
Ini Empat Modus Anggota DPR Minta "Jatah"
Dahlan, Pilih Bongkar atau Lindungi Oknum DPR?
DPR: Dahlan, Jangan Kebakaran Jenggot!
Dan, ikuti perkembangan beritanya dalam topik:
Dahlan Iskan Versus DPR
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.