Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

BIN: Pelaku Pembunuh Polisi di Poso Diduga JAT

Kompas.com - 17/10/2012, 14:34 WIB
Sandro Gatra

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) Marciano Norman mengatakan, pembunuhan dua anggota kepolisian di Poso, Sulawesi Tengah, yakni Briptu Andi Sapa dan Brigadir Sudirman, diduga dilakukan oleh anggota Jamaah Ansharut Tauhid (JAT). Dugaan itu, kata dia, berdasarkan beberapa fakta yang ditemukan dari hasil penyelidikan.

"Mereka ini (pelaku) memang diduga JAT. Sementara dugaan seperti itu, tapi masih perlu didalami dulu," kata Marciano di Istana Negara, Jakarta, Rabu (17/10/2012).

Marciano mengatakan, lokasi ditemukannya dua jenazah, yakni di kawasan perkebunan Dusun Tamanjeka, Taman Hutan Gunung Potong, Poso, memang menjadi tempat pelatihan militer kelompok JAT. Dia yakin aparat kepolisian mampu menangkap pelaku dalam waktu dekat.

"Sekarang sedang dalam tahap melakukan pembersihan. Unsur intelijen, unsur lain berikan dukungan sepenuhnya kepada kepolisian untuk lakukan operasi penegakan hukum. Mudah-mudahan dalam waktu tidak lama akan segera terungkap," kata Marciano.

Kepala Polri Jenderal (Pol) Timur Pradopo, ketika dikonfirmasi pernyataan Marciano, enggan menjelaskan lebih jauh. Menurut dia, pihaknya masih menyelidiki kasus itu. "Mudah-mudahan dalam waktu cepat bisa diungkap," kata Kapolri.

Seperti diberitakan, Briptu Andi Sapa adalah anggota Buser Polres Poso dan Brigadir Sudirman menjabat Kanit Pengumpulan Bahan Keterangan Polsek Poso Pesisir. Keduanya hilang sejak 8 Oktober 2012.

Sudirman ditemukan tewas dengan luka di bagian leher dan Andi di bagian leher kiri dan kanan. Kapolri telah memberikan penghargaan kepada keduanya, yakni kenaikan satu pangkat.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Kejagung Tetapkan Kadis ESDM Babel dan 4 Orang Lainnya Tersangka Korupsi Timah

    Kejagung Tetapkan Kadis ESDM Babel dan 4 Orang Lainnya Tersangka Korupsi Timah

    Nasional
    Masuk Bursa Gubernur DKI, Risma Mengaku Takut dan Tak Punya Uang

    Masuk Bursa Gubernur DKI, Risma Mengaku Takut dan Tak Punya Uang

    Nasional
    Sambut PKB dalam Barisan Pendukung Prabowo-Gibran, PAN: Itu CLBK

    Sambut PKB dalam Barisan Pendukung Prabowo-Gibran, PAN: Itu CLBK

    Nasional
    Dewas KPK Minta Keterangan SYL dalam Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron

    Dewas KPK Minta Keterangan SYL dalam Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron

    Nasional
    Soal Jatah Menteri PSI, Sekjen: Kami Tahu Ukuran Baju, Tahu Kapasitas

    Soal Jatah Menteri PSI, Sekjen: Kami Tahu Ukuran Baju, Tahu Kapasitas

    Nasional
    Cinta Bumi, PIS Sukses Tekan Emisi 25.445 Ton Setara CO2

    Cinta Bumi, PIS Sukses Tekan Emisi 25.445 Ton Setara CO2

    Nasional
    Menpan-RB Anas Bertemu Wapres Ma’ruf Amin Bahas Penguatan Kelembagaan KNEKS

    Menpan-RB Anas Bertemu Wapres Ma’ruf Amin Bahas Penguatan Kelembagaan KNEKS

    Nasional
    Banyak Caleg Muda Terpilih di DPR Terindikasi Dinasti Politik, Pengamat: Kaderisasi Partai Cuma Kamuflase

    Banyak Caleg Muda Terpilih di DPR Terindikasi Dinasti Politik, Pengamat: Kaderisasi Partai Cuma Kamuflase

    Nasional
    PKB Sebut Pertemuan Cak Imin dan Prabowo Tak Bahas Bagi-bagi Kursi Menteri

    PKB Sebut Pertemuan Cak Imin dan Prabowo Tak Bahas Bagi-bagi Kursi Menteri

    Nasional
    Fokus Pilkada, PKB Belum Pikirkan 'Nasib' Cak Imin ke Depan

    Fokus Pilkada, PKB Belum Pikirkan "Nasib" Cak Imin ke Depan

    Nasional
    Kritik Dukungan Nasdem ke Prabowo, Pengamat: Kalau Setia pada Jargon “Perubahan” Harusnya Oposisi

    Kritik Dukungan Nasdem ke Prabowo, Pengamat: Kalau Setia pada Jargon “Perubahan” Harusnya Oposisi

    Nasional
    Megawati Tekankan Syarat Kader PDI-P Maju Pilkada, Harus Disiplin, Jujur, dan Turun ke Rakyat

    Megawati Tekankan Syarat Kader PDI-P Maju Pilkada, Harus Disiplin, Jujur, dan Turun ke Rakyat

    Nasional
    Langkah PDI-P Tak Lakukan Pertemuan Politik Usai Pemilu Dinilai Tepat

    Langkah PDI-P Tak Lakukan Pertemuan Politik Usai Pemilu Dinilai Tepat

    Nasional
    PSI Buka Pendaftaran Bakal Calon Kepala Daerah Pilkada 2024

    PSI Buka Pendaftaran Bakal Calon Kepala Daerah Pilkada 2024

    Nasional
    PKB: Semua Partai Terima Penetapan Prabowo-Gibran, kecuali yang Gugat ke PTUN

    PKB: Semua Partai Terima Penetapan Prabowo-Gibran, kecuali yang Gugat ke PTUN

    Nasional
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com