Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hasil Tes DNA, Mr X Bukan Yusuf

Kompas.com - 12/09/2012, 12:40 WIB
Dian Maharani

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Hasil tes DNA terhadap terduga teroris "Mr X" ternyata negatif. Kepolisian tidak menemukan kecocokan antara DNA Mr X dan seorang anak yang sebelumnya diduga anak kandung Mr X.

"Hasil pemeriksaan DNA bahwa sampel atau pembanding DNA terhadap yang kita duga keluarga Mr X ini hasilnya negatif," kata Kepala Biro Penerangan Masyarakat Polri Brigadir Jenderal (Pol) Boy Rafli Amar, Rabu (12/9/2012).

Kepolisian mengaku, sebelumnya tes DNA dilakukan terhadap keluarga Yusuf Rizaldi alias Abu Toto yang diketahui sebagai pengontrak di Beji, Depok. Tim Densus 88 Antiteror Polri telah menggeledah kediaman Yusuf di Jalan Petojo Binatu 5, Petojo Utara, Gambir, Jakarta Pusat, Minggu (9/9/2012) sore.

Saat penggeledahan, Yusuf tak berada di rumah. Ia tinggal di rumah itu bersama istrinya Siti Absoh yang kerap dipanggil Oco, serta dua putra kembarnya, Toriq dan Taufik, yang berumur sekitar dua tahun. Keluarga tersebut pun ikut diamankan kepolisian.

Yusuf adalah pengontrak rumah petak di Jalan Nusantara Raya, Beji, Depok, Jawa Barat, tempat terjadinya ledakan, Sabtu (8/9/2012) malam. Rumah tersebut diduga sebagai lokasi pembuat bom rakitan dan dijadikan kedok sebagai Yayasan Yatim Piatu Pondok Bidara, tempat rukyah dan pengobatan bekam.

"Jadi dugaan kita terhadap Mr X yang tadinya kita kira saudara YR gugur," terang Boy. Seperti diketahui, saat ini Mr X tengah dirawat di RS Polri karena hampir 70 persen tubuhnya terluka bakar, khususnya pada bagian wajah dan leher. Wajah Mr X pun sulit dikenali.

Sebelumnya, Kepala Biro Penjelasan Masyarakat Polri Brigjen (Pol) Boy Rafli Amar mengatakan, korban tanpa identitas tersebut diduga berinisial A. Belakangan disebutkan bahwa korban bernama Anwar.

Anwar diduga salah satu penghuni misterius yang rumahnya digerebek tim Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror Polri di kawasan Bojong Gede, Kabupaten Bogor, Senin (10/9/2012) pagi. Menurut Iqbal, salah seorang warga, di lokasi kejadian, ia mengenali foto korban luka bakar itu mirip dengan Anwar. Foto itu ditunjukkan polisi kepadanya.

Menurut Iqbal, yang menyewakan rumah di Bojong Gede itu, gambar pria yang menghitam itu sangat mirip dengan Anwar jika dilihat dari tubuh dan rambutnya. Namun, tanpa hasil identifikasi, polisi tak dapat memastikan siapa sebenarnya Mr X. "Saya belum bisa memastikan sampai siang ini saudara adalah Anwar karena kondisinya cukup memprihatinkan," kata Boy.

Iqbal mengatakan, sudah sejak Sabtu (8/9/2012) pagi ia tak lagi melihat Anwar dan seorang pria penghuni rumah itu. Menurutnya, Anwar datang ke perkampungan terpencil itu sejak enam bulan lalu. Anwar datang dibawa oleh Arif dengan dalih sedang mencari rumah kontrakan. Arif yang mempertemukan Anwar dengan Iqbal. Arif ikut diamankan polisi karena diduga mengenal tiga pria misterius itu.

Di lokasi kejadian, petugas menemukan berbagai macam benda-benda mencurigakan. Kepolisian pun mengetahui keberadaan rumah di Bojong Gede atas pengakuan Muhammad Thorik (32), terduga teroris yang menyerahkan diri pada Minggu (9/9/2012) sore di Jakarta Barat. Thorik merupakan buron peracik bom di Tambora, Jakbar. Belakangan ia juga diketahui sebagai orang yang melarikan diri saat ledakan di Depok.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Prediksi soal Kabinet Prabowo-Gibran: Menteri Triumvirat Tak Diberi ke Parpol

    Prediksi soal Kabinet Prabowo-Gibran: Menteri Triumvirat Tak Diberi ke Parpol

    Nasional
    Jokowi Dianggap Jadi Tembok Tebal yang Halangi PDI-P ke Prabowo, Gerindra Bantah

    Jokowi Dianggap Jadi Tembok Tebal yang Halangi PDI-P ke Prabowo, Gerindra Bantah

    Nasional
    Soal Kemungkinan Ajak Megawati Susun Kabinet, TKN: Pak Prabowo dan Mas Gibran Tahu yang Terbaik

    Soal Kemungkinan Ajak Megawati Susun Kabinet, TKN: Pak Prabowo dan Mas Gibran Tahu yang Terbaik

    Nasional
    PKS Siap Gabung, Gerindra Tegaskan Prabowo Selalu Buka Pintu

    PKS Siap Gabung, Gerindra Tegaskan Prabowo Selalu Buka Pintu

    Nasional
    PKB Jaring Bakal Calon Kepala Daerah untuk Pilkada 2024, Salah Satunya Edy Rahmayadi

    PKB Jaring Bakal Calon Kepala Daerah untuk Pilkada 2024, Salah Satunya Edy Rahmayadi

    Nasional
    Saat Cak Imin Berkelakar soal Hanif Dhakiri Jadi Menteri di Kabinet Prabowo...

    Saat Cak Imin Berkelakar soal Hanif Dhakiri Jadi Menteri di Kabinet Prabowo...

    Nasional
    Prabowo Ngaku Disiapkan Jadi Penerus, TKN Bantah Jokowi Cawe-cawe

    Prabowo Ngaku Disiapkan Jadi Penerus, TKN Bantah Jokowi Cawe-cawe

    Nasional
    Orang Dekat Prabowo-Jokowi Diprediksi Isi Kabinet: Sjafrie Sjamsoeddin, Dasco, dan Maruarar Sirait

    Orang Dekat Prabowo-Jokowi Diprediksi Isi Kabinet: Sjafrie Sjamsoeddin, Dasco, dan Maruarar Sirait

    Nasional
    Prabowo Diisukan Akan Nikahi Mertua Kaesang, Jubir Bilang 'Hoaks'

    Prabowo Diisukan Akan Nikahi Mertua Kaesang, Jubir Bilang "Hoaks"

    Nasional
    Momen Jokowi dan Menteri Basuki Santap Mie Gacoan, Mentok 'Kepedasan' di Level 2

    Momen Jokowi dan Menteri Basuki Santap Mie Gacoan, Mentok "Kepedasan" di Level 2

    Nasional
    Ditolak Partai Gelora Gabung Koalisi Prabowo, PKS: Jangan Terprovokasi

    Ditolak Partai Gelora Gabung Koalisi Prabowo, PKS: Jangan Terprovokasi

    Nasional
    Kapolri Bentuk Unit Khusus Tindak Pidana Ketenagakerjaan, Tangani Masalah Sengketa Buruh

    Kapolri Bentuk Unit Khusus Tindak Pidana Ketenagakerjaan, Tangani Masalah Sengketa Buruh

    Nasional
    Kapolri Buka Peluang Kasus Tewasnya Brigadir RAT Dibuka Kembali

    Kapolri Buka Peluang Kasus Tewasnya Brigadir RAT Dibuka Kembali

    Nasional
    May Day 2024, Kapolri Tunjuk Andi Gani Jadi Staf Khusus Ketenagakerjaan

    May Day 2024, Kapolri Tunjuk Andi Gani Jadi Staf Khusus Ketenagakerjaan

    Nasional
    Jumlah Menteri dari Partai di Kabinet Prabowo-Gibran Diprediksi Lebih Banyak Dibanding Jokowi

    Jumlah Menteri dari Partai di Kabinet Prabowo-Gibran Diprediksi Lebih Banyak Dibanding Jokowi

    Nasional
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com