Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ansyaad Mbai Ingatkan Pengamat Terorisme

Kompas.com - 10/09/2012, 09:22 WIB
Aditya Revianur

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) Ansyaad Mbai mengingatkan para pengamat terorisme untuk tidak memberikan pendapat atau pembelaan kepada para pelaku teror. Menurutnya, hal ini akan meresahkan masyarakat. 

"Pengamat teroris yang keblinger itu sama saja dengan teroris. Pengamat teroris itu bersuara layaknya sebagai pengacara teroris. Saya tegaskan lagi, jadi pengacara teroris dengan jalan seperti itu sama saja dengan teroris," ujar Mbai di kantor Kementerian Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan di Jakarta, Minggu (9/9/2012).

Ia menilai, pendapat para pengamat cenderung memperkeruh keadaan. Salah satunya, kata dia, pendapat yang menganalisis teror di Solo yang tak sesuai dengan fakta di lapangan. Sebaiknya, Mbai mengatakan, sebelum mengeluarkan pernyataan kepada publik, hendaknya para pengamat menyampaikan sesuatu berdasarkan sumber data yang dapat dipertanggungjawabkan.

"Jika mereka tidak mau dibilang pengacara teroris dan bagian teroris maka harusnya profesional dong. Langsung tinjau TKP dan mengumpulkan data, jangan jadi pengamat di belakang meja yang asal bunyi seperti itulah," ujarnya.

Namun, pernyataan Mbai ini tidak menyebut siapa pengamat yang dimaksudnya. Hanya saja, beberapa waktu lalu, menanggapi terjadinya sejumlah aksi teror di Solo, Presidium Indonesia Police Watch Neta S Pane mengungkapkan tiga kejanggalan terkait aksi tersebut. Pendapat Neta ini langsung dibantah oleh pihak kepolisian.

Berita terkait aksi teror dapat diikuti dalam topik "Teroris Solo" dan "Ledakan di Depok"

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Tanggal 12 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

    Tanggal 12 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

    Nasional
    Tanggal 11 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

    Tanggal 11 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

    Nasional
    Demokrat Anggap Rencana Prabowo Tambah Kementerian Sah Saja, asal...

    Demokrat Anggap Rencana Prabowo Tambah Kementerian Sah Saja, asal...

    Nasional
    Indonesia Digital Test House Diresmikan, Jokowi: Super Modern dan Sangat Bagus

    Indonesia Digital Test House Diresmikan, Jokowi: Super Modern dan Sangat Bagus

    Nasional
    Menko Polhukam Harap Perpres 'Publisher Rights' Bisa Wujudkan Jurnalisme Berkualitas

    Menko Polhukam Harap Perpres "Publisher Rights" Bisa Wujudkan Jurnalisme Berkualitas

    Nasional
    Saksi Sebut Kementan Beri Rp 5 Miliar ke Auditor BPK untuk Status WTP

    Saksi Sebut Kementan Beri Rp 5 Miliar ke Auditor BPK untuk Status WTP

    Nasional
    Kasus Dugaan Asusila Ketua KPU Jadi Prioritas DKPP, Sidang Digelar Bulan Ini

    Kasus Dugaan Asusila Ketua KPU Jadi Prioritas DKPP, Sidang Digelar Bulan Ini

    Nasional
    Gubernur Maluku Utara Nonaktif Diduga Cuci Uang Sampai Rp 100 Miliar Lebih

    Gubernur Maluku Utara Nonaktif Diduga Cuci Uang Sampai Rp 100 Miliar Lebih

    Nasional
    Cycling de Jabar Segera Digelar di Rute Anyar 213 Km, Total Hadiah Capai Rp 240 Juta

    Cycling de Jabar Segera Digelar di Rute Anyar 213 Km, Total Hadiah Capai Rp 240 Juta

    Nasional
    Hindari Konflik TNI-Polri, Sekjen Kemenhan Sarankan Kegiatan Integratif

    Hindari Konflik TNI-Polri, Sekjen Kemenhan Sarankan Kegiatan Integratif

    Nasional
    KPK Tetapkan Gubernur Nonaktif Maluku Utara Tersangka TPPU

    KPK Tetapkan Gubernur Nonaktif Maluku Utara Tersangka TPPU

    Nasional
    Soal Kemungkinan Duduki Jabatan di DPP PDI-P, Ganjar: Itu Urusan Ketua Umum

    Soal Kemungkinan Duduki Jabatan di DPP PDI-P, Ganjar: Itu Urusan Ketua Umum

    Nasional
    Kapolda Jateng Disebut Maju Pilkada, Jokowi: Dikit-dikit Ditanyakan ke Saya ...

    Kapolda Jateng Disebut Maju Pilkada, Jokowi: Dikit-dikit Ditanyakan ke Saya ...

    Nasional
    Jokowi dan Prabowo Rapat Bareng Bahas Operasi Khusus di Papua

    Jokowi dan Prabowo Rapat Bareng Bahas Operasi Khusus di Papua

    Nasional
    Kemenhan Ungkap Anggaran Tambahan Penanganan Papua Belum Turun

    Kemenhan Ungkap Anggaran Tambahan Penanganan Papua Belum Turun

    Nasional
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com