Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mendagri: Konflik di Sampang Bukan Sunni-Syiah

Kompas.com - 28/08/2012, 14:50 WIB
Hindra Liauw

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Menteri Dalam Negeri Gamawan Fauzi menegaskan, pertikaian di Sampang, Jawa Timur, tak berkaitan dengan konflik agama Islam Sunni-Syiah. Menurut mantan Gubernur Sumatera Barat ini, konflik di Desa Karang Gayam itu tak lain konflik keluarga, antara kakak dan adik. Kebetulan saja keduanya memiliki jamaah. Kakak beraliran Syiah, sedangkan adik beraliran Sunni.

"Ini konflik bersaudara. Orang melebihkan sehingga seolah ini konflik Sunni-Syiah," kata Mendagri kepada para wartawan di Gedung Kementerian Dalam Negeri, Jakarta, Selasa (28/8/2012).

Sebelumnya, Gamawan bersama Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Amir Syamsuddin, Kepala Polri Jenderal Timur Pradopo, dan Panglima TNI Laksamana Agus Suhartono bertolak ke Surabaya, Jawa Timur, Senin (27/8/2012). Di Surabaya, mereka bertemu para jajaran pimpinan daerah untuk membahas konflik ini.

Ketika ditanya keterkaitan konflik ini dengan pemilihan kepala daerah di Sampang, Gamawan mengatakan, kepolisian akan menelusuri hal itu. Saat ini, kepolisian telah menetapkan delapan tersangka. Status salah satu di antaranya telah ditingkatkan menjadi terdakwa.

"Jaksa agung muda telah meminta agar proses ini disegerakan," kata Gamawan.

Ia menambahkan, siapa pun yang bersalah akan ditindak secara tegas. Aparat penegak hukum tak ada pandang bulu dalam menegakkan keadilan.

Terkait relokasi komunitas Syiah di Sampang, Gamawan kembali menegaskan, pemerintah masih mempertimbangkannya. "Idealnya, mereka tetap di sana. Tidak boleh ada orang yang terusir dari daerahnya. Itu prinsip. Negara harus melindungi itu," katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Anies Dinilai Sulit Cari Partai yang Mau Mengusungnya Sebagai Cagub DKI Jakarta

    Anies Dinilai Sulit Cari Partai yang Mau Mengusungnya Sebagai Cagub DKI Jakarta

    Nasional
    PAN Klaim Dapat Jatah 4 Menteri, Zulkifli hingga Viva Yoga Mauladi

    PAN Klaim Dapat Jatah 4 Menteri, Zulkifli hingga Viva Yoga Mauladi

    Nasional
    SYL Klaim Tak Pernah 'Cawe-cawe' soal Teknis Perjalanan Dinas

    SYL Klaim Tak Pernah "Cawe-cawe" soal Teknis Perjalanan Dinas

    Nasional
    Ribut dengan Dewas KPK, Nurul Ghufron: Konflik Itu Bukan Saya yang Menghendaki

    Ribut dengan Dewas KPK, Nurul Ghufron: Konflik Itu Bukan Saya yang Menghendaki

    Nasional
    Kemenag Kecewa 47,5 Persen Penerbangan Haji yang Gunakan Garuda Indonesia Alami Keterlambatan

    Kemenag Kecewa 47,5 Persen Penerbangan Haji yang Gunakan Garuda Indonesia Alami Keterlambatan

    Nasional
    Klarifikasi Korps Marinir soal Kematian Lettu Eko, Akui Awalnya Tak Jujur demi Jaga Marwah

    Klarifikasi Korps Marinir soal Kematian Lettu Eko, Akui Awalnya Tak Jujur demi Jaga Marwah

    Nasional
    Anies dan Sudirman Said Sama-sama Ingin Maju Pilkada DKI, Siapa yang Mengalah?

    Anies dan Sudirman Said Sama-sama Ingin Maju Pilkada DKI, Siapa yang Mengalah?

    Nasional
    Bertolak ke Sumbar, Jokowi dan Iriana Akan Tinjau Lokasi Banjir Bandang

    Bertolak ke Sumbar, Jokowi dan Iriana Akan Tinjau Lokasi Banjir Bandang

    Nasional
    Dititip Kerja di Kementan dengan Gaji Rp 4,3 Juta, Nayunda Nabila Cuma Masuk 2 Kali

    Dititip Kerja di Kementan dengan Gaji Rp 4,3 Juta, Nayunda Nabila Cuma Masuk 2 Kali

    Nasional
    Jabat Tangan Puan dan Jokowi di Tengah Isu Tak Solidnya Internal PDI-P

    Jabat Tangan Puan dan Jokowi di Tengah Isu Tak Solidnya Internal PDI-P

    Nasional
    Saat Anak Buah Biayai Keperluan Pribadi SYL, Umrah hingga Servis 'Mercy'

    Saat Anak Buah Biayai Keperluan Pribadi SYL, Umrah hingga Servis "Mercy"

    Nasional
    26 Tahun Reformasi: Robohnya Etika Bernegara

    26 Tahun Reformasi: Robohnya Etika Bernegara

    Nasional
    Soal Perintah 'Tak Sejalan Silakan Mundur', SYL: Bukan soal Uang, tapi Program

    Soal Perintah "Tak Sejalan Silakan Mundur", SYL: Bukan soal Uang, tapi Program

    Nasional
    Rosan Ikut di Pertemuan Prabowo-Elon Musk, Bahas Apa?

    Rosan Ikut di Pertemuan Prabowo-Elon Musk, Bahas Apa?

    Nasional
    [POPULER NASIONAL] MPR Bakal Temui Amien Rais | Anies Pertimbangkan Maju Pilkada Jakarta

    [POPULER NASIONAL] MPR Bakal Temui Amien Rais | Anies Pertimbangkan Maju Pilkada Jakarta

    Nasional
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com