JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Ketua Umum Partai Golkar, Agung Laksono mengungkapkan Jusuf Kalla tidak semestinya mencalonkan diri sebagai presiden pada pemilu 2014 mendatang. Hal tersebut mengingat Jusuf Kalla (JK) adalah kader Partai Golkar, mengingat Golkar sendiri sudah mencalonkan Aburizal Bakrie sebagai calon presiden pemilu 2014.
"Kalau beliau (JK) tidak mencalonkan diri itu malah bagus," kata Agung Laksono di kantor Kementerian Koordinator Bidang Kesejahteraan Rakyat, Jakarta, Kamis (16/8/2012), setelah rapat menteri terkait pelaksanaan PON Riau.
Agung menjelaskan, Partai Golkar tidak dapat berbuat sesuatu jika JK dicalonkan oleh partai lain. JK, terangnya, tidak akan mau kalau dicalonkan diri menjadi calon wakil presiden oleh Golkar. Hal tersebut mengingat JK sudah merasakan pengalaman menjadi wakil presiden.
"Dulu beliau (JK) kan wapres masak sekarang jadi cawapres juga. Mana mau dia. Atau dia mau pindah ke Nasdem (untuk menjadi capres)," seloroh Agung.
Agung Laksono menjelaskan, Golkar sampai detik ini belum menentukan cawapres. Menurutnya, capres yang dipilih untuk menemani Aburizal Bakrie dapat berasal dari sipil, militer atau suku mayoritas.
Agung menambahkan, Golkar baru akan memilih cawapres pada nanti medio 2013. Hal tersebut mengingat, Golkar masih memantau sosok cawapres yang tepat dan muncul kira-kira pada waktu menjelang pemilu 2014.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.