Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

H-5, PT Jasa Marga Buka-Tutup Sejumlah Ruas Tol

Kompas.com - 09/08/2012, 16:49 WIB
Fabian Januarius Kuwado

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Menyambut arus mudik Lebaran tahun 2012, PT Jasa Marga menerapkan sistem buka-tutup di sejumlah ruas tol pada lima hari menjelang Hari Raya Idul Fitri. Langkah itu dilakukan untuk mengantisipasi penumpukan volume kendaraan di tol-tol yang kerap dipakai sebagai akses para pemudik.

Direktur Operasi PT Jasa Marga Hasanudin mengungkapkan, sistem buka-tutup tersebut diberlakukan di ruas tol Jakarta-Cikampek, Palikanci Cirebon dan Purbaleunyi. Meski demikian, pemberlakuan sistem buka-tutup itu bersifat fleksibel, sesuai keadaan di lapangan.

"Sifatnya fleksibel berdasarkan pantauan dan pengawasan kami nantinya di lapangan. Kalau lalu lintas sudah penuh, maka dijadikan satu arah. Bila masih biasa-biasa saja, bisa jadi mulai H-4 atau H-3 atau H-2," ujarnya kepada wartawan di kantornya, Kamis (9/8/2012).

Hasanudin melanjutkan, kebijakan sistem buka tutup tersebut telah dikoordinasikan dengan pihak kepolisian. Di lapangan, jika pihaknya dan kepolisian menemui situasi penumpukan kendaraan, terutama pada gerbang tol, maka sistem buka tutup tersebut akan diberlakukan.

Penyesuaian kebijakan juga dilakukan dengan penambahan gardu pembayaran tol dan poin transaksi. Petugas pintu tol akan menjemput tiap kendaraan untuk memberikan tiket tol agar mengurangi penumpukan kendaraan.

"Pada saat normal gardu hanya empat, saat lebaran sebanyak sebelas gardu kita operasikan dan lima titik transaksi tambahan oleh petugas yang jemput bola. Ini untuk mengurangi antrean transaksi kendaraan pemudik di gerbang tol," lanjutnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Menko Polhukam Harap Perpres 'Publisher Rights' Bisa Wujudkan Jurnalisme Berkualitas

    Menko Polhukam Harap Perpres "Publisher Rights" Bisa Wujudkan Jurnalisme Berkualitas

    Nasional
    Saksi Sebut Kementan Beri Rp 5 Miliar ke Auditor BPK untuk Status WTP

    Saksi Sebut Kementan Beri Rp 5 Miliar ke Auditor BPK untuk Status WTP

    Nasional
    Kasus Dugaan Asusila Ketua KPU Jadi Prioritas DKPP, Sidang Digelar Bulan Ini

    Kasus Dugaan Asusila Ketua KPU Jadi Prioritas DKPP, Sidang Digelar Bulan Ini

    Nasional
    Gubernur Maluku Utara Nonaktif Diduga Cuci Uang Sampai Rp 100 Miliar Lebih

    Gubernur Maluku Utara Nonaktif Diduga Cuci Uang Sampai Rp 100 Miliar Lebih

    Nasional
    Cycling de Jabar Segera Digelar di Rute Anyar 213 Km, Total Hadiah Capai Rp 240 Juta

    Cycling de Jabar Segera Digelar di Rute Anyar 213 Km, Total Hadiah Capai Rp 240 Juta

    Nasional
    Hindari Konflik TNI-Polri, Sekjen Kemenhan Sarankan Kegiatan Integratif

    Hindari Konflik TNI-Polri, Sekjen Kemenhan Sarankan Kegiatan Integratif

    Nasional
    KPK Tetapkan Gubernur Nonaktif Maluku Utara Tersangka TPPU

    KPK Tetapkan Gubernur Nonaktif Maluku Utara Tersangka TPPU

    Nasional
    Soal Kemungkinan Duduki Jabatan di DPP PDI-P, Ganjar: Itu Urusan Ketua Umum

    Soal Kemungkinan Duduki Jabatan di DPP PDI-P, Ganjar: Itu Urusan Ketua Umum

    Nasional
    Kapolda Jateng Disebut Maju Pilkada, Jokowi: Dikit-dikit Ditanyakan ke Saya ...

    Kapolda Jateng Disebut Maju Pilkada, Jokowi: Dikit-dikit Ditanyakan ke Saya ...

    Nasional
    Jokowi dan Prabowo Rapat Bareng Bahas Operasi Khusus di Papua

    Jokowi dan Prabowo Rapat Bareng Bahas Operasi Khusus di Papua

    Nasional
    Kemenhan Ungkap Anggaran Tambahan Penanganan Papua Belum Turun

    Kemenhan Ungkap Anggaran Tambahan Penanganan Papua Belum Turun

    Nasional
    PAN Minta Demokrat Bangun Komunikasi jika Ingin Duetkan Lagi Khofifah dan Emil Dardak

    PAN Minta Demokrat Bangun Komunikasi jika Ingin Duetkan Lagi Khofifah dan Emil Dardak

    Nasional
    Tanggapi Ide 'Presidential Club' Prabowo, Ganjar: Bagus-bagus Saja

    Tanggapi Ide "Presidential Club" Prabowo, Ganjar: Bagus-bagus Saja

    Nasional
    6 Pengedar Narkoba Bermodus Paket Suku Cadang Dibekuk, 20.272 Ekstasi Disita

    6 Pengedar Narkoba Bermodus Paket Suku Cadang Dibekuk, 20.272 Ekstasi Disita

    Nasional
    Budiman Sudjatmiko: Bisa Saja Kementerian di Era Prabowo Tetap 34, tetapi Ditambah Badan

    Budiman Sudjatmiko: Bisa Saja Kementerian di Era Prabowo Tetap 34, tetapi Ditambah Badan

    Nasional
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com