Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Presiden SBY Dijadwalkan Bertolak Menuju Darwin

Kompas.com - 02/07/2012, 05:19 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, Senin pagi, dijadwalkan bertolak menuju Darwin Australia untuk melakukan kunjungan kerja hingga Rabu (4/7/2012) mendatang.

Keterangan pers dari Staf Khusus Presiden Bidang Luar Negeri Teuku Faizasyah yang diterima Antara, di Jakarta, Senin (2/7/2012), menjelaskan Presiden didampingi Ibu Negara Ani Yudhoyono melakukan kunjungan kerja dalam rangka "The 2nd Indonesia-Australia Annual Leaders Meeting".

Pertemuan tahunan pemimpin kedua negara pertama kali diselenggarakan di Bali pada 20 November 2011.

Rangkaian acara Presiden RI di Darwin, antara lain adalah melakukan pertemuan bilateral bersama Perdana Menteri Australia, Julia Gillard, serta menerima kunjungan kehormatan Chief Minister Northern Territory, Paul Raymond Henderson dan Leader of The Opposition, Tony Abbott.

Presiden juga direncanakan akan bertemu dengan para pelaku bisnis Australia di dalam forum Australia-Indonesia Business Council.

Selain itu, Presiden RI diagendakan untuk mengunjungi National Critical Care and Trauma Response Center di Royal Darwin Hospital. Rumah Sakit ini telah membangun kerja sama dengan RSUP Sanglah di Denpasar, Bali.

"Kunjungan kerja Presiden Yudhoyono ke Australia dalam rangka Annual Leaders Meeting akan lebih difokuskan pada upaya peningkatan kerja sama bilateral di bidang ekonomi. Lebih jauh lagi, akan didorong interaksi ekonomi dan konektivitas yang lebih tinggi antara kawasan Indonesia bagian timur dengan wilayah Northern Territory di Australia," kata Faizasyah.

Ia menambahkan, pertemuan Leaders kali ini juga akan mengevaluasi tindak lanjut dari kesepakatan pertemuan sebelumnya di Bali (20 November 2011).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Soal Bertemu Prabowo, Sekjen PKS: Tunggu Saja, Nanti juga Kebagian

Soal Bertemu Prabowo, Sekjen PKS: Tunggu Saja, Nanti juga Kebagian

Nasional
Prabowo Absen dalam Acara Halalbihalal PKS

Prabowo Absen dalam Acara Halalbihalal PKS

Nasional
Projo: Jokowi Dukung Prabowo karena Ingin Penuhi Perjanjian Batu Tulis yang Tak Dibayar Megawati

Projo: Jokowi Dukung Prabowo karena Ingin Penuhi Perjanjian Batu Tulis yang Tak Dibayar Megawati

Nasional
Langkah Mahfud Membersamai Masyarakat Sipil

Langkah Mahfud Membersamai Masyarakat Sipil

Nasional
5 Smelter Terkait Kasus Korupsi Timah yang Disita Kejagung Akan Tetap Beroperasi

5 Smelter Terkait Kasus Korupsi Timah yang Disita Kejagung Akan Tetap Beroperasi

Nasional
Deretan Mobil Mewah yang Disita dalam Kasus Korupsi Timah, 7 di Antaranya Milik Harvey Moeis

Deretan Mobil Mewah yang Disita dalam Kasus Korupsi Timah, 7 di Antaranya Milik Harvey Moeis

Nasional
[POPULER NASIONAL] PKS Sebut Surya Paloh Main Cantik di Politik | Ganjar-Mahfud Dapat Tugas Baru dari Megawati

[POPULER NASIONAL] PKS Sebut Surya Paloh Main Cantik di Politik | Ganjar-Mahfud Dapat Tugas Baru dari Megawati

Nasional
Tanggal 29 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 29 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kejagung: Kadis ESDM Babel Terbitkan RKAB yang Legalkan Penambangan Timah Ilegal

Kejagung: Kadis ESDM Babel Terbitkan RKAB yang Legalkan Penambangan Timah Ilegal

Nasional
Kejagung Tetapkan Kadis ESDM Babel dan 4 Orang Lainnya Tersangka Korupsi Timah

Kejagung Tetapkan Kadis ESDM Babel dan 4 Orang Lainnya Tersangka Korupsi Timah

Nasional
Masuk Bursa Gubernur DKI, Risma Mengaku Takut dan Tak Punya Uang

Masuk Bursa Gubernur DKI, Risma Mengaku Takut dan Tak Punya Uang

Nasional
Sambut PKB dalam Barisan Pendukung Prabowo-Gibran, PAN: Itu CLBK

Sambut PKB dalam Barisan Pendukung Prabowo-Gibran, PAN: Itu CLBK

Nasional
Dewas KPK Minta Keterangan SYL dalam Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron

Dewas KPK Minta Keterangan SYL dalam Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron

Nasional
Soal Jatah Menteri PSI, Sekjen: Kami Tahu Ukuran Baju, Tahu Kapasitas

Soal Jatah Menteri PSI, Sekjen: Kami Tahu Ukuran Baju, Tahu Kapasitas

Nasional
Cinta Bumi, PIS Sukses Tekan Emisi 25.445 Ton Setara CO2

Cinta Bumi, PIS Sukses Tekan Emisi 25.445 Ton Setara CO2

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com