Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Inikah Calon Menteri dan Wakil Menteri Baru?

Kompas.com - 12/06/2012, 15:09 WIB
Hindra Liauw

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dijadwalkan akan melantik sejumlah menteri, pejabat setingkat menteri, dan wakil menteri baru pada Kamis (14/6/2012). Kendati pihak Istana Kepresidenan belum merilis informasi resmi, namun sejumlah bocoran nama telah beredar di kalangan wartawan.

Menteri Kesehatan, yang sebelumnya dijabat almarhumah Endang Rahayu Sedyaningsih, dikabarkan akan dipercayakan kepada Nafsiah Mboy. Almarhumah Endang meninggal pada 2 Mei 2012. Saat ini Nafsiah menjabat sebagai Sekretaris Nasional Komisi Penanggulangan AIDS (KPA).

Nafsiah yang lahir di Sengkang, Kabupaten Wajo, Sulawesi Selatan, 14 Juli 1940, merupakan anak kedua dari enam bersaudara dari pasangan keluarga terpandang di Sengkang, kota yang terkenal dengan sarung sutranya.

Sementara itu, posisi Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal dikabarkan akan dijabat oleh Chatib Bisri. Saat ini, Chatib menjabat sebagai wakil Ketua Komite Ekonomi Nasional bentukan Presiden.

Selanjutnya, Presiden juga akan melantik kepala Badan Pertanahan Nasional yang diisi oleh Hendarman Supandji, mantan Jaksa Agung. Sebelumnya, BPN dipimpin oleh Joyo Winoto.

Terakhir, pejabat yang akan dilantik adalah Wakil Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Rudi Rubiandini, yang saat ini menjabat Deputi Pengendalian Operasi BP Migas. Sebelumnya, posisi Wamen ESDM dijabat oleh Widjajono Partowidagdo yang wafat pada 21 April 2012.

Sementara itu, Juru Bicara Presiden Julian Aldrin Pasha enggan memberikan keterangan resmi. Julian hanya mengatakan, Presiden akan melantik sejumlah menteri, wakil menteri sebelum Kepala Negara melakukan lawatan ke empat negara di Amerika Latin.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Gerindra Sebut Jokowi Justru Dorong Prabowo untuk Bertemu Megawati

    Gerindra Sebut Jokowi Justru Dorong Prabowo untuk Bertemu Megawati

    Nasional
    Tak Cemas Lawan Kandidat Lain pada Pilkada Jatim, Khofifah: Kenapa Khawatir?

    Tak Cemas Lawan Kandidat Lain pada Pilkada Jatim, Khofifah: Kenapa Khawatir?

    Nasional
    Khofifah Tolak Tawaran Jadi Menteri Kabinet Prabowo-Gibran, Pilih Maju Pilkada Jatim

    Khofifah Tolak Tawaran Jadi Menteri Kabinet Prabowo-Gibran, Pilih Maju Pilkada Jatim

    Nasional
    Soal Duetnya pada Pilkada Jatim, Khofifah: Saya Nyaman dan Produktif dengan Mas Emil

    Soal Duetnya pada Pilkada Jatim, Khofifah: Saya Nyaman dan Produktif dengan Mas Emil

    Nasional
    Pertamina Goes To Campus, Langkah Kolaborasi Pertamina Hadapi Trilema Energi

    Pertamina Goes To Campus, Langkah Kolaborasi Pertamina Hadapi Trilema Energi

    Nasional
    Respons Luhut Soal Orang 'Toxic', Golkar Klaim Menterinya Punya Karya Nyata

    Respons Luhut Soal Orang "Toxic", Golkar Klaim Menterinya Punya Karya Nyata

    Nasional
    Ditanya Soal Progres Pertemuan Prabowo-Megawati, Gerindra: Keduanya Mengerti Kapan Harus Bertemu

    Ditanya Soal Progres Pertemuan Prabowo-Megawati, Gerindra: Keduanya Mengerti Kapan Harus Bertemu

    Nasional
    Gerindra Tangkap Sinyal PKS Ingin Bertemu Prabowo, tapi Perlu Waktu

    Gerindra Tangkap Sinyal PKS Ingin Bertemu Prabowo, tapi Perlu Waktu

    Nasional
    Mencegah 'Presidential Club' Rasa Koalisi Pemerintah

    Mencegah "Presidential Club" Rasa Koalisi Pemerintah

    Nasional
    Nasdem-PKB Gabung Prabowo, Zulhas Singgung Pernah Dicap Murtad dan Pengkhianat

    Nasdem-PKB Gabung Prabowo, Zulhas Singgung Pernah Dicap Murtad dan Pengkhianat

    Nasional
    Pengamat HI Harap Menlu Kabinet Prabowo Paham Geopolitik, Bukan Cuma Ekonomi

    Pengamat HI Harap Menlu Kabinet Prabowo Paham Geopolitik, Bukan Cuma Ekonomi

    Nasional
    PDI-P Harap MPR Tak Lantik Prabowo-Gibran, Gerindra: MK Telah Ambil Keputusan

    PDI-P Harap MPR Tak Lantik Prabowo-Gibran, Gerindra: MK Telah Ambil Keputusan

    Nasional
    Sepakat dengan Luhut, Golkar: Orang 'Toxic' di Pemerintahan Bahaya untuk Rakyat

    Sepakat dengan Luhut, Golkar: Orang "Toxic" di Pemerintahan Bahaya untuk Rakyat

    Nasional
    Warung Madura, Etos Kerja, dan Strategi Adaptasi

    Warung Madura, Etos Kerja, dan Strategi Adaptasi

    Nasional
    BMKG: Suhu Panas Mendominasi Cuaca Awal Mei, Tak Terkait Fenomena 'Heatwave' Asia

    BMKG: Suhu Panas Mendominasi Cuaca Awal Mei, Tak Terkait Fenomena "Heatwave" Asia

    Nasional
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com