Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Razia Senjata Api ke Perumahan

Kompas.com - 09/12/2011, 05:00 WIB

Kepala Polda Aceh Inspektur Jenderal Iskandar Hasan mengungkapkan, impitan ekonomi juga kerap memaksa pemilik senjata api mengomersialkan senjatanya untuk tujuan kejahatan. ”Dulu, pada masa konflik, mereka membeli senjata itu. Kini, saat mereka terjebak kebutuhan ekonomi, senjata itu dimanfaatkan dengan cara dikomersialkan. Ada yang disewakan untuk menembak orang,” kata Iskandar.

Sejauh ini sudah lebih dari 1.500 pucuk senjata api sisa konflik diserahkan kepada kepolisian dan TNI. Jumlah tersebut mencakup 830 pucuk senjata api yang ditarik dari eks kombatan sesuai kesepakatan damai Helsinki 2005. Sisanya sebanyak 700 pucuk dari hasil penarikan dan penyerahan oleh warga.

Direktur Koalisi NGO Hak Asasi Manusia Aceh Evi Narti Zein mengingatkan agar kepolisian mengedepankan pendekatan persuasif dalam upaya mengungkap kasus penembakan di Aceh akhir-akhir ini.

”Jangan sampai kerja-kerja kepolisian semakin membuat masyarakat resah. Ingat, sebagian warga Aceh masih trauma akan konflik, terutama kalangan korban,” ujarnya. (HAN)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com