Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kapolri Sambut Pasukan Perdamaian Polri

Kompas.com - 07/11/2011, 11:32 WIB
Maria Natalia

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Kepala Polri Jenderal Timur Pradopo hari ini, Senin (7/11/2011) menyambut kedatangan Pasukan Perdamaian Polri atau Forced Police Unit (FPU) III Polri yang baru saja kembali dari Sudan. Tugas menjalankan misi damai pasukan ini akan digantikan oleh Tim FPU IV.

Kapolri menyebutkan, kegiatan polisi ini merupakan bagian dari upaya memperkuat kepercayaan PBB terhadap instusi Polri. Ia menyebut anggota Polri sebagai kontingen terbaik di antara polisi-polisi dunia yang bertugas di Sudan.

"Kita bisa diterima oleh masyarakat di sana dan itu bisa menjadi kepercayaan bahwa kita tidak memihak siapapun. Kita bisa bergaul dengan masyarakat dengan baik. Ini yang kita pertahankan, sehingga kepercayaan yang diberikan PBB tetap terlaksana dengan baik," kata Kapolri di Lapangan Baharkam Mabes Polri, Jalan Trunojoyo, Jakarta.

Tim Forced Police Unit Polri ini berjumlah 152 personel untuk misi perdamaian, dengan rincian di Sudan atau United Nations Mission in Sudan (UNMIS) mencapai 12 perwira menengah. Sedangkan, di Darfur atau United Nations African Mission in Dharfur (UNMID) berjumlah 140 personel.

Untuk mempertahankan kepercayaan ini juga, kata Kapolri, selalu dilakukan persiapan maksimal dan evaluasi-evaluasi dari setiap pasukan FPU baik sebelum dan sesudah diberangkatkan. "Jadi intinya ini adalah tugas yang diminta oleh PBB yang dilakukan standar untuk tugas kemanusiaan, semua tentunya melalui persiapan dan evaluasi," tandasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com