Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kemendiknas Kembali Jadi Kemendikbud

Kompas.com - 15/10/2011, 18:52 WIB
Hindra Liu

Penulis

BOGOR, KOMPAS.com — Pada reshuffle atau penataan kembali Kabinet Indonesia Bersatu II, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono berencana mengubah nomenklatur atau penamaan kementerian. Kementerian Kebudayaan dan Pariwisata diproyeksikan menjadi Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif. Sementara itu, Kementerian Pendidikan Nasional akan menjadi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.

Demikian disampaikan Menteri Kebudayaan dan Pariwisata Jero Wacik kepada para wartawan seusai bertemu Presiden Susilo Bambang Yudhoyono di kediamannya di Puri Cikeas Indah, Bogor, Sabtu (15/10/2011).

"Ada perubahan struktur organisasi dan nomenklatur di kementerian pariwisata. Ada satu gerakan dan perkembangan ekonomi dunia yang relatif baru yang disebut ekonomi kreatif yang Presiden minta digarap dengan sangat keras. Ini sedang difinalisasikan sehingga pariwisata dan ekonomi kreatif menjadi gerakan ekonomi besar karena seperti diketahui, capaiannya sangat baik," kata Jero.

Jero mengatakan, sumbangan ekonomi kreatif terhadap perolehan devisa negara sangat besar, yaitu sekitar Rp 80 triliun. Penempatan ekonomi kreatif di Kementerian Pariwisata diproyeksikan dapat meningkatkan penerimaan devisa negara hingga Rp 100 triliun.

Terkait hal kebudayaan, kata Jero, hal tersebut dapat disatukan ke dalam kurikulum oleh Kementerian Pendidikan Nasional. Sebelumnya, Presiden menunjuk Inspektur Jenderal Pemasaran Kementerian Kebudayaan dan Pariwisata (Kemenbudpar) Sapta Nirwandar menjadi Wakil Menbudpar. Selain itu, Presiden juga menunjuk Irjen Kemendiknas Musliar Kasim sebagai Wakil Mendiknas bidang pendidikan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Setelah Jokowi Tak Lagi Dianggap sebagai Kader PDI-P...

    Setelah Jokowi Tak Lagi Dianggap sebagai Kader PDI-P...

    Nasional
    Pengertian Lembaga Sosial Desa dan Jenisnya

    Pengertian Lembaga Sosial Desa dan Jenisnya

    Nasional
    Prediksi soal Kabinet Prabowo-Gibran: Menteri Triumvirat Tak Diberi ke Parpol

    Prediksi soal Kabinet Prabowo-Gibran: Menteri Triumvirat Tak Diberi ke Parpol

    Nasional
    Jokowi Dianggap Jadi Tembok Tebal yang Halangi PDI-P ke Prabowo, Gerindra Bantah

    Jokowi Dianggap Jadi Tembok Tebal yang Halangi PDI-P ke Prabowo, Gerindra Bantah

    Nasional
    Soal Kemungkinan Ajak Megawati Susun Kabinet, TKN: Pak Prabowo dan Mas Gibran Tahu yang Terbaik

    Soal Kemungkinan Ajak Megawati Susun Kabinet, TKN: Pak Prabowo dan Mas Gibran Tahu yang Terbaik

    Nasional
    PKS Siap Gabung, Gerindra Tegaskan Prabowo Selalu Buka Pintu

    PKS Siap Gabung, Gerindra Tegaskan Prabowo Selalu Buka Pintu

    Nasional
    PKB Jaring Bakal Calon Kepala Daerah untuk Pilkada 2024, Salah Satunya Edy Rahmayadi

    PKB Jaring Bakal Calon Kepala Daerah untuk Pilkada 2024, Salah Satunya Edy Rahmayadi

    Nasional
    Saat Cak Imin Berkelakar soal Hanif Dhakiri Jadi Menteri di Kabinet Prabowo...

    Saat Cak Imin Berkelakar soal Hanif Dhakiri Jadi Menteri di Kabinet Prabowo...

    Nasional
    Prabowo Ngaku Disiapkan Jadi Penerus, TKN Bantah Jokowi Cawe-cawe

    Prabowo Ngaku Disiapkan Jadi Penerus, TKN Bantah Jokowi Cawe-cawe

    Nasional
    Orang Dekat Prabowo-Jokowi Diprediksi Isi Kabinet: Sjafrie Sjamsoeddin, Dasco, dan Maruarar Sirait

    Orang Dekat Prabowo-Jokowi Diprediksi Isi Kabinet: Sjafrie Sjamsoeddin, Dasco, dan Maruarar Sirait

    Nasional
    Prabowo Diisukan Akan Nikahi Mertua Kaesang, Jubir Bilang 'Hoaks'

    Prabowo Diisukan Akan Nikahi Mertua Kaesang, Jubir Bilang "Hoaks"

    Nasional
    Momen Jokowi dan Menteri Basuki Santap Mie Gacoan, Mentok 'Kepedasan' di Level 2

    Momen Jokowi dan Menteri Basuki Santap Mie Gacoan, Mentok "Kepedasan" di Level 2

    Nasional
    Ditolak Partai Gelora Gabung Koalisi Prabowo, PKS: Jangan Terprovokasi

    Ditolak Partai Gelora Gabung Koalisi Prabowo, PKS: Jangan Terprovokasi

    Nasional
    Kapolri Bentuk Unit Khusus Tindak Pidana Ketenagakerjaan, Tangani Masalah Sengketa Buruh

    Kapolri Bentuk Unit Khusus Tindak Pidana Ketenagakerjaan, Tangani Masalah Sengketa Buruh

    Nasional
    Kapolri Buka Peluang Kasus Tewasnya Brigadir RAT Dibuka Kembali

    Kapolri Buka Peluang Kasus Tewasnya Brigadir RAT Dibuka Kembali

    Nasional
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com