JAKARTA, KOMPAS.com - Anggota Dewan Pembina Partai Demokrat Ahmad Mubarok sangat bersyukur atas keberhasilan kerja sama pemerintah, polisi dan Interpol menangkap mantan Bendahara Umum Partai Demokrat M Nazaruddin.
Mubarok meminta agar Nazaruddin segera dibawa pulang ke Tanah Air setelah berhasil ditangkap di Cartagena, Kolombia, kemarin malam. "Kita senang akan ungkapkan kebenaran. Kebenaran sepahit apapun akan membawa kebaikan. Fitnah sebaik apapun akan membawa kerusakan. Kita harap Nazaruddin dibawa segera ke sini dan diproses hukum secara fair," ungkapnya usai berbuka puasa bersama di kediaman Wakil Ketua Dewan Pembina Demokrat Marzuki Alie, Senin (8/8/2011).
Menurut Mubarok, Demokrat sama sekali tak khawatir Nazaruddin melibatkan makin banyak politisi Demokrat, bahkan petinggi partai. Mubarok mengatakan langkah hukum setelah penangkapan menjadi penting. "Kita enggak bicara orang, pokoknya bawa ke sini dan diadili dengan fair, tidak lewat SMS atau dialog tapi dengan hukum," katanya. "Enggak ada soal, jika itu kebenaran. Tapi dengan prosedur hukum, bukan rumor," tambahnya kemudian.
Mubarok mengatakan, Demokrat sebenarnya sudah memperoleh informasi keberadaan Nazaruddin saat wawancara langsung dengan salah satu stasiun televisi. Saat itu, informasinya, Nazaruddin berada di Argentina. Lalu, dirinya pun pernah memperoleh informasi dari salah satu ahli spiritual bahwa Nazaruddin berada di Kolombia dan akan segera keluar dalam waktu seminggu.
Namun, informasi tersebut tak diacuhkan Mubarok. Oleh karena itu, ketika Nazaruddin tertangkap di Kolombia, Mubarok teringat informasi tersebut. Namun, Mubarok enggan menyebutkan sumber informasinya. "Sekarang tinggal tunggu (kepulangannya) saja," tandas Mubarok.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.