Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Inilah Anggota DPR yang ke Rusia

Kompas.com - 22/11/2010, 14:11 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com — Setelah sebelumnya simpang siur, Kompas.com mendapatkan kepastian 12 dari 13 nama anggota DPR  yang melakukan studi banding rumah susun ke Rusia. Daftar nama ini disampaikan Ketua Tim Delegasi tim studi banding ke Rusia Mulyadi dari Fraksi Partai Demokrat.

Berikut nama-namanya: 
1. IR. H. Mulyadi dari Fraksi Partai Demokrat 
2. Drs. Yoseph Umarhadi M.Si, MA dari Fraksi PDI-P 
3. Agus Bastian SE.MM dari Fraksi Partai Demokrat 
4. Etha Bulo dari Fraksi Partai Demokrat 
5. Sonny Waplau dari Frasi Partai Demokrat 
6. Drs Umar Arsal dari Fraksi Partai Demokrat 
7. Ir Ali Wongso Halomoan Sinaga dari Fraksi Partai Golkar 
8. IR Sudjadi dari Fraksi PDI-P
9. KH Abdul Hakim MM dari Fraksi PKS 
10. KH Asep Ahmad Maoshul Affandy dari Fraksi PPP 
11. Nur Iswanto SH, MM dari Fraksi Gerindra 
12. Saleh Husin SE, M.Si dari Fraksi Hanura

Sebelumnya, Kompas.com memuat nama-nama Panja RUU Rumah Susun lainnya. Nama-nama yang dimuat sebelumnya mengikuti studi banding ke Italia (Baca: Saya dari Moskow, Tugas Negara).

Tim studi banding rumah susun ke Rusia ini menjadi pemberitaan setelah adanya laporan bahwa mereka tidak menunjukkan kepedulian terhadap seratusan TKW yang kebingungan di Dubai.

Seperti diberitakan, rombongan anggota DPR dari Moskwa, Rusia, transit bersama rombongan tenaga kerja wanita Indonesia di Dubai. Penerbangan mereka ke Jakarta ditunda karena lalu lintas udara tidak aman akibat debu letusan Gunung Merapi.

Diberitakan, akibat penundaan itu, para TKW bingung karena tidak tahu harus berbuat apa. Mereka kemudian dibantu  sejumlah "relawan" Indonesia. Rombongan anggota DPR dilaporkan bersikap acuh tak acuh terhadap seratusan lebih TKW yang kebingungan (Baca: Rombongan DPR "Telantarkan" TKW di Dubai).

Wakil Ketua Komisi V Mulyadi yang juga Ketua Tim Studi Banding ke Rusia, membantah bahwa dirinya beserta rombongan mengabaikan para TKW yang terdampar di Dubai, beberapa waktu lalu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Gerindra Jelaskan Maksud Prabowo Sebut Jangan Ganggu jika Tak Mau Kerja Sama

    Gerindra Jelaskan Maksud Prabowo Sebut Jangan Ganggu jika Tak Mau Kerja Sama

    Nasional
    [POPULER NASIONAL] Prabowo Minta yang Tak Mau Kerja Sama Jangan Ganggu | Yusril Sebut Ide Tambah Kementerian Bukan Bagi-bagi Kekuasaan

    [POPULER NASIONAL] Prabowo Minta yang Tak Mau Kerja Sama Jangan Ganggu | Yusril Sebut Ide Tambah Kementerian Bukan Bagi-bagi Kekuasaan

    Nasional
    Tanggal 13 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

    Tanggal 13 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

    Nasional
    Kesiapan Infrastruktur Haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina Sudah 75 Persen

    Kesiapan Infrastruktur Haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina Sudah 75 Persen

    Nasional
    Cek Pelabuhan Ketapang, Kabaharkam Pastikan Kesiapan Pengamanan World Water Forum 2024

    Cek Pelabuhan Ketapang, Kabaharkam Pastikan Kesiapan Pengamanan World Water Forum 2024

    Nasional
    Prabowo Sebut Soekarno Milik Bangsa Indonesia, Ini Respons PDI-P

    Prabowo Sebut Soekarno Milik Bangsa Indonesia, Ini Respons PDI-P

    Nasional
    Ganjar Serahkan ke PDI-P soal Nama yang Bakal Maju Pilkada Jateng

    Ganjar Serahkan ke PDI-P soal Nama yang Bakal Maju Pilkada Jateng

    Nasional
    Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Ini Kata Ganjar

    Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Ini Kata Ganjar

    Nasional
    Bertemu Calon-calon Kepala Daerah, Zulhas Minta Mereka Tiru Semangat Jokowi dan Prabowo

    Bertemu Calon-calon Kepala Daerah, Zulhas Minta Mereka Tiru Semangat Jokowi dan Prabowo

    Nasional
    7 Jenis Obat-obatan yang Disarankan Dibawa Jamaah Haji Asal Indonesia

    7 Jenis Obat-obatan yang Disarankan Dibawa Jamaah Haji Asal Indonesia

    Nasional
    Visa Terbit, 213.079 Jemaah Haji Indonesia Siap Berangkat 12 Mei

    Visa Terbit, 213.079 Jemaah Haji Indonesia Siap Berangkat 12 Mei

    Nasional
    Soal Usulan Yandri Susanto Jadi Menteri, Ketum PAN: Itu Hak Prerogatif Presiden

    Soal Usulan Yandri Susanto Jadi Menteri, Ketum PAN: Itu Hak Prerogatif Presiden

    Nasional
    Di Australia, TNI AU Bahas Latihan Bersama Angkatan Udara Jepang

    Di Australia, TNI AU Bahas Latihan Bersama Angkatan Udara Jepang

    Nasional
    BPK Buka Suara usai Auditornya Disebut Peras Kementan Rp 12 Miliar

    BPK Buka Suara usai Auditornya Disebut Peras Kementan Rp 12 Miliar

    Nasional
    Chappy Hakim: Semua Garis Batas NKRI Punya Potensi Ancaman, Paling Kritis di Selat Malaka

    Chappy Hakim: Semua Garis Batas NKRI Punya Potensi Ancaman, Paling Kritis di Selat Malaka

    Nasional
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com