Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dari Mana Asal Kerudung Michelle Obama?

Kompas.com - 10/11/2010, 13:23 WIB

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Willy Widianto

JAKARTA, KOMPAS.com — Tak hanya Presiden Amerika Serikat (AS) Barack Obama yang mampu menyedot perhatian publik dalam kunjungan singkatnya di Indonesia. Istrinya, Michelle Obama, pun dengan cerdas melalui penampilannya berhasil mencuri perhatian besar warga Indonesia.

Michelle yang saat tiba di Indonesia mengenakan long dress warna coklat tua pada kunjungan ke Masjid Istiqlal membuat kejutan. Penampilannya dengan blazer dipadu celana panjang warna hijau sebenarnya penampilan biasa bagi ibu negara. Namun yang mengejutkan, Michelle ternyata menambahkan kerudung motif hitam-putih untuk menutupi rambutnya selama berkunjung ke Masjid Istiqlal mendampingi suaminya.

Kerudung Michelle pun langsung menjadi perbincangan hangat di situs mikrobloging, Twitter. Tweeps atau pengguna Twitter ada yang menyebut, Michele diberi kerudung saat masuk ke Istiqlal.

Ternyata dugaan itu meleset. Imam Besar Masjid Istiqlal Ali Mustafa Yaqub yang mendampingi Obama-Michelle berkunjung ke Istiqlal mengatakan bahwa, begitu turun dari mobil, Michelle sudah memakai kerudung. Artinya, kerudung tersebut mungkin sudah dipersiapkan Michelle sebelum rombongannya masuk ke Istiqlal.

"Sejak di mobil, (Michelle) sudah berpakaian seperti itu (berkerudung)," ujar Ali Mustafa saat ditemui di Masjid Istiqlal, Jakarta, Rabu (10/11/2010), seusai menerima kunjungan tersebut. Menurut Ali, ia juga menduga bahwa first lady Amerika Serikat tersebut sudah menutup auratnya dengan kerudung sejak meninggalkan Hotel Shangri-La, tempat ia menginap.

Dalam kunjungan selama 15 menit tersebut, Obama dan Michelle melihat-lihat masjid terbesar di Asia Tenggara itu, berikut beduk besar yang dimiliki Istiqlal. Seusai berkunjung ke Istiqlal, Michelle langsung menuju Bandara Halim Perdana Kusuma dan terbang ke Washington. Adapun Obama memberikan kuliah umum di Universitas Indonesia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    [POPULER NASIONAL] Prabowo Minta yang Tak Mau Kerja Sama Jangan Ganggu | Yusril Sebut Ide Tambah Kementerian Bukan Bagi-bagi Kekuasaan

    [POPULER NASIONAL] Prabowo Minta yang Tak Mau Kerja Sama Jangan Ganggu | Yusril Sebut Ide Tambah Kementerian Bukan Bagi-bagi Kekuasaan

    Nasional
    Tanggal 13 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

    Tanggal 13 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

    Nasional
    Kesiapan Infrastruktur Haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina Sudah 75 Persen

    Kesiapan Infrastruktur Haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina Sudah 75 Persen

    Nasional
    Cek Pelabuhan Ketapang, Kabaharkam Pastikan Kesiapan Pengamanan World Water Forum 2024

    Cek Pelabuhan Ketapang, Kabaharkam Pastikan Kesiapan Pengamanan World Water Forum 2024

    Nasional
    Prabowo Sebut Soekarno Milik Bangsa Indonesia, Ini Respons PDI-P

    Prabowo Sebut Soekarno Milik Bangsa Indonesia, Ini Respons PDI-P

    Nasional
    Ganjar Serahkan ke PDI-P soal Nama yang Bakal Maju Pilkada Jateng

    Ganjar Serahkan ke PDI-P soal Nama yang Bakal Maju Pilkada Jateng

    Nasional
    Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Ini Kata Ganjar

    Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Ini Kata Ganjar

    Nasional
    Bertemu Calon-calon Kepala Daerah, Zulhas Minta Mereka Tiru Semangat Jokowi dan Prabowo

    Bertemu Calon-calon Kepala Daerah, Zulhas Minta Mereka Tiru Semangat Jokowi dan Prabowo

    Nasional
    7 Jenis Obat-obatan yang Disarankan Dibawa Jamaah Haji Asal Indonesia

    7 Jenis Obat-obatan yang Disarankan Dibawa Jamaah Haji Asal Indonesia

    Nasional
    Visa Terbit, 213.079 Jemaah Haji Indonesia Siap Berangkat 12 Mei

    Visa Terbit, 213.079 Jemaah Haji Indonesia Siap Berangkat 12 Mei

    Nasional
    Soal Usulan Yandri Susanto Jadi Menteri, Ketum PAN: Itu Hak Prerogatif Presiden

    Soal Usulan Yandri Susanto Jadi Menteri, Ketum PAN: Itu Hak Prerogatif Presiden

    Nasional
    Di Australia, TNI AU Bahas Latihan Bersama Angkatan Udara Jepang

    Di Australia, TNI AU Bahas Latihan Bersama Angkatan Udara Jepang

    Nasional
    BPK Buka Suara usai Auditornya Disebut Peras Kementan Rp 12 Miliar

    BPK Buka Suara usai Auditornya Disebut Peras Kementan Rp 12 Miliar

    Nasional
    Chappy Hakim: Semua Garis Batas NKRI Punya Potensi Ancaman, Paling Kritis di Selat Malaka

    Chappy Hakim: Semua Garis Batas NKRI Punya Potensi Ancaman, Paling Kritis di Selat Malaka

    Nasional
    Prabowo Diminta Cari Solusi Problem Rakyat, Bukan Tambah Kementerian

    Prabowo Diminta Cari Solusi Problem Rakyat, Bukan Tambah Kementerian

    Nasional
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com