Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rumah Tersangka Teroris Ditutup Asbes

Kompas.com - 13/05/2010, 00:45 WIB

KARAWANG, KOMPAS.com - Sejumlah aparat kepolisian dari Polres Karawang menutupi rumah kontrakan dua orang yang diduga teroris di Kampung Babakan Jati, Desa Cikampek Timur, Kabupaten Karawang, Jawa Barat.

Rumah kontrakan itu ditutup dengan asbes setinggi sekitar tiga meter mulai Rabu (12/5/2010) malam. Asbes dipasang petugas dengan cara menempelkannya ke bagian pagar rumah, menyusul semakin banyaknya warga yang menonton lokasi penyergapan dua tersangka teroris oleh Densus 88 Mabes Polri hingga tewas, Rabu petang.

Akibat penutupan itu, warga sulit melihat rumah kontrakan tersebut. Pantauan hingga Rabu sekitar pukul 22.00 WIB, masih ada warga setempat yang ingin menyaksikan rumah kontrakan itu dari dekat. Warga melihat lokasi penyergapan itu dari depan gerbang rumah kontrakan.

Selain para orang tua dan remaja, ada pula anak-anak yang berada di depan rumah kontrakan yang disewa dua orang diduga teroris. Sedangkan aparat kepolisian yang berjaga terlihat santai, mengobrol kepada rekannya, mendengarkan musik melalui handphone, dan lain-lain.

Dua orang diduga teroris tewas dalam ditembak anggota Densus 88 di sekitar rumah kontrakan milik Ny Dimah Jubaidah.

Dari depan rumah, tepatnya dari batas garis polisi yang dipasang, tidak terlihat adanya sisa baku tembak antara orang yang diduga teroris dengan anggota Densus. Warga yang berada di depan rumah kontrakan bercat putih itu hanya melihat para polisi yang berkumpul di halaman rumah kontrakan tersebut.

Menurut Ny Dimah, rumah kontrakan itu bukan milik pribadinya, tetapi kakaknya, Atikah (70), yang tinggal di Padalarang, Bandung.  "Saya hanya mendapat tanggung jawab untuk mengelola, sebelumnya hanya untuk gudang penyimpanan barang bekas," katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Airlangga Bertemu Khofifah Malam Ini, Bahas soal Emil Dardak di Pilkada Jatim

Airlangga Bertemu Khofifah Malam Ini, Bahas soal Emil Dardak di Pilkada Jatim

Nasional
Prabowo Sebut Punya Gaya Kepemimpinan Sendiri, PDI-P: Kita Berharap Lebih Baik

Prabowo Sebut Punya Gaya Kepemimpinan Sendiri, PDI-P: Kita Berharap Lebih Baik

Nasional
RUU Penyiaran Larang Jurnalisme Investigasi, PDI-P: Akibat Ketakutan yang Berlebihan

RUU Penyiaran Larang Jurnalisme Investigasi, PDI-P: Akibat Ketakutan yang Berlebihan

Nasional
Prabowo Ingin Jadi Diri Sendiri saat Memerintah, PDI-P: Kita Akan Melihat Nanti

Prabowo Ingin Jadi Diri Sendiri saat Memerintah, PDI-P: Kita Akan Melihat Nanti

Nasional
Sepanjang 2023, Pertamina Hulu Rokan Jadi Penghasil Migas Nomor 1 Indonesia

Sepanjang 2023, Pertamina Hulu Rokan Jadi Penghasil Migas Nomor 1 Indonesia

Nasional
Djarot dan Risma Dinilai Lebih Berpotensi Diusung PDI-P di Pilkada DKI 2024 Ketimbang Ahok

Djarot dan Risma Dinilai Lebih Berpotensi Diusung PDI-P di Pilkada DKI 2024 Ketimbang Ahok

Nasional
Polri Pastikan Kasus Pembunuhan 'Vina Cirebon' Masih Berjalan, Ditangani Polda Jawa Barat

Polri Pastikan Kasus Pembunuhan "Vina Cirebon" Masih Berjalan, Ditangani Polda Jawa Barat

Nasional
KPK Dalami Gugatan Sengketa Lahan di MA

KPK Dalami Gugatan Sengketa Lahan di MA

Nasional
KPK Duga Tahanan Korupsi Setor Uang Pungli ke Rekening Orang Dekat Eks Karutan Achmad Fauzi

KPK Duga Tahanan Korupsi Setor Uang Pungli ke Rekening Orang Dekat Eks Karutan Achmad Fauzi

Nasional
Status Gunung Ibu di Halmahera Meningkat, Warga di 3 Desa Dievakuasi

Status Gunung Ibu di Halmahera Meningkat, Warga di 3 Desa Dievakuasi

Nasional
Pakar: Tidak Ada Urgensi Merevisi UU Kementerian Negara

Pakar: Tidak Ada Urgensi Merevisi UU Kementerian Negara

Nasional
Mesin Pesawat yang Ditumpanginya Sempat Terbakar Saat Baru Terbang, Rohani: Tidak Ada yang Panik

Mesin Pesawat yang Ditumpanginya Sempat Terbakar Saat Baru Terbang, Rohani: Tidak Ada yang Panik

Nasional
Prabowo Berharap Bisa Tinggalkan Warisan Baik Buat Rakyat

Prabowo Berharap Bisa Tinggalkan Warisan Baik Buat Rakyat

Nasional
Bertemu David Hurley, Jokowi Ingin Perkuat Pengajaran Bahasa Indonesia di Australia

Bertemu David Hurley, Jokowi Ingin Perkuat Pengajaran Bahasa Indonesia di Australia

Nasional
Pemerintah Diminta Kejar Target Pembangunan 25 Sabo Dam di Aliran Sungai Gunung Marapi

Pemerintah Diminta Kejar Target Pembangunan 25 Sabo Dam di Aliran Sungai Gunung Marapi

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com