Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Amir Syamsuddin: "Style" Ruhut Memang Begitu

Kompas.com - 07/01/2010, 10:23 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com — Reaksi keras yang berujung pada ketegangan antara anggota Fraksi Demokrat Ruhut Sitompul dan Wakil Ketua Pansus Century dari Fraksi PDI-P Gayus Lumbuun dalam rapat pansus kemarin merupakan hal yang bisa dimengerti.

Sekjen Partai Demokrat Amir Syamsuddin meyakini, sikap Ruhut merupakan manifestasi kekesalan atas proses pemeriksaan yang kadang sudah "mengadili" terperiksa.

"Kadang-kadang perilaku teman koalisi, koalisi, maupun di luar koalisi di dalam pansus angket memang bisa memicu kejengkelan. Mereka berbuta hati dengan data awal, ingin mengadili dan membawa ukuran sekarang untuk menguji kebijakan yang diuji 2008. Wajar bagi beberapa rekan yang dengan cara sendiri bereaksi. Dan Ruhut, style-nya kan memang begitu," kata Amir kepada Kompas.com, Kamis (7/1/2010).

Walau demikian, Amir mengaku tetap menyesali insiden yang terjadi di hadapan publik tersebut. Ia khawatir, hal semacam itu berpotensi mengurangi substansi kerja pansus. 

Lantas apakah akan ada tindakan terhadap Ruhut? "Tidak hanya ke Ruhut, yang lain-lain juga. Kebetulan lawan debat Bung Ruhut (Gayus Lumbuun) sering terlihat agak tegang. Kalau dirunut-runut, dia juga pernah dengan OC Kaligis, dengan Eggy Sudjana. Kelihatannya dituntut pengendalian emosi yang lebih baik, baik Ruhut maupun siapa pun juga," ujar Amir tanpa menjawab apakah ada langkah internal dari partainya.

Ke depannya, ia berharap perdebatan yang berlangsung di dewan dilakukan dengan cara cerdas dan santun. "Khusus Gayus dan Ruhut ada kejengkelan bertubi-tubi dari rekan-rekan Demokrat di sana, yang manifestasinya seperti itu. Tapi ke depan jangan terulang lagi," ujarnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

KPK Mengaku Bisa Tangkap Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Kapan Saja

KPK Mengaku Bisa Tangkap Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Kapan Saja

Nasional
Abaikan PDI-P, MPR: Tak Ada Alasan untuk Tidak Lantik Prabowo-Gibran

Abaikan PDI-P, MPR: Tak Ada Alasan untuk Tidak Lantik Prabowo-Gibran

Nasional
Pemerintah Tegaskan Tak Ragu Blokir 'Game Online' Bermuatan Kekerasan

Pemerintah Tegaskan Tak Ragu Blokir "Game Online" Bermuatan Kekerasan

Nasional
Tangani ODGJ di Sumba Timur, Mensos Risma Minta Pemda dan Puskesmas Lakukan Ini

Tangani ODGJ di Sumba Timur, Mensos Risma Minta Pemda dan Puskesmas Lakukan Ini

Nasional
Prabowo Ingin Bentuk 'Presidential Club', Jokowi Usul Pertemuannya Dua Hari Sekali

Prabowo Ingin Bentuk "Presidential Club", Jokowi Usul Pertemuannya Dua Hari Sekali

Nasional
Kelakar Hakim MK saat PKB Ributkan Selisih 1 Suara: Tambah Saja Kursinya...

Kelakar Hakim MK saat PKB Ributkan Selisih 1 Suara: Tambah Saja Kursinya...

Nasional
Prabowo Ingin Bentuk 'Presidential Club', Jokowi: Bagus, Bagus...

Prabowo Ingin Bentuk "Presidential Club", Jokowi: Bagus, Bagus...

Nasional
PPP Klaim Terjadi Perpindahan 5.958 Suara ke Partai Garuda di Dapil Sulawesi Tengah

PPP Klaim Terjadi Perpindahan 5.958 Suara ke Partai Garuda di Dapil Sulawesi Tengah

Nasional
Pernyataan Jokowi Bantah Bakal Cawe-cawe di Pilkada Diragukan

Pernyataan Jokowi Bantah Bakal Cawe-cawe di Pilkada Diragukan

Nasional
Komnas KIPI Sebut Tak Ada Kasus Pembekuan Darah akibat Vaksin AstraZeneca di Indonesia

Komnas KIPI Sebut Tak Ada Kasus Pembekuan Darah akibat Vaksin AstraZeneca di Indonesia

Nasional
Menpan-RB: Seleksi CPNS Sekolah Kedinasan Dimulai Mei, CASN Juni

Menpan-RB: Seleksi CPNS Sekolah Kedinasan Dimulai Mei, CASN Juni

Nasional
Cak Imin Harap Kerja Sama Koalisi Perubahan Berlanjut pada Pilkada Aceh

Cak Imin Harap Kerja Sama Koalisi Perubahan Berlanjut pada Pilkada Aceh

Nasional
Kritisi Program Merdeka Belajar, Dompet Dhuafa Gelar Hardiknas Eduaction Forum 2024

Kritisi Program Merdeka Belajar, Dompet Dhuafa Gelar Hardiknas Eduaction Forum 2024

Nasional
Prabowo Terima KSAL dan KSAU, Bahas Postur Pembangunan Angkatan

Prabowo Terima KSAL dan KSAU, Bahas Postur Pembangunan Angkatan

Nasional
PKB, Nasdem, dan PKS Ingin Gabung Koalisi Prabowo, AHY: Enggak Masalah

PKB, Nasdem, dan PKS Ingin Gabung Koalisi Prabowo, AHY: Enggak Masalah

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com