Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Demokrat dan PDI-P Berebut Posisi Ketua Pansus Angket Century?

Kompas.com - 25/11/2009, 12:42 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - DPR hampir dipastikan akan menggunakan hak angketnya atas kasus dana talangan Bank Century yang mencapai Rp 6,7 triliun. Terlebih, fraksi Partai Demokrat telah menyatakan dukungan penuh atas penggunaan hak angket. Lantas, siapa yang akan menduduki ketua hak angket atas kasus Bank Century tersebut?

Dua fraksi besar di DPR, yaitu fraksi Partai Demokrat dan PDI-P, Rabu (25/11), telah terang-terangan menyatakan mengincar posisi tersebut. Tentunya, posisi ketua Pansus dapat turut meningkatkan daya tawar fraksi, dan juga mampu memuluskan agenda fraksi.

"PDI-P sebagai salah satu inisiator awal berkeinginan ketua pansus hak angket diberikan kepada inisiator awal," tegas Wakil Ketua DPR Pramono Anung, yang juga Sekretaris Jenderal PDI-P kepada para wartawan.

Hal yang sama disampaikan Ketua DPR Marzuki Alie, yang juga Sekretaris Jenderal Partai Demokrat. "Kita ikuti aturan saja. Dalam tata tertib, ketua pansus dipilih atas dasar musyarawah mufakat dengan mengedepankan asas proporsionalitas," tegas Marzuki.

Saat ini, fraksi Partai Demokrat merupakan fraksi terbesar di Parlemen. Fraksi Partai Demokrat disebut-sebut berkepentingan atas posisi tersebut. Terlebih, nama Wakil Presiden Boediono, dan Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati berpotensi diseret-seret terkait kasus ini.

Pramono berharap, jajaran panitia hak angket atas kasus Bank Century yang berjumlah 30 ini terdiri dari orang-orang yang memiliki kredibilitas. "Tidak seperti sebagian anggota pansus-pansus yang lalu, yang menggunakan ini sebagai leverage untuk berimprovisasi," tegasnya.

Pramono pun optimistis kasus Bank Century ini akan mendapat sorotan tajam. "Saya kira siapa pun tidak berani main-main," tandasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kunker ke Sultra, Presiden Jokowi Tiba di Pangkalan TNI AU Haluoleo

Kunker ke Sultra, Presiden Jokowi Tiba di Pangkalan TNI AU Haluoleo

Nasional
ICW Kritik Komposisi Pansel Capim KPK: Rentan Disusupi Konflik Kepentingan

ICW Kritik Komposisi Pansel Capim KPK: Rentan Disusupi Konflik Kepentingan

Nasional
Sekjen Gerindra Sebut Ada Nama Eksternal Dikaji untuk Bacagub DKI 2024

Sekjen Gerindra Sebut Ada Nama Eksternal Dikaji untuk Bacagub DKI 2024

Nasional
Soal Rencana Pertemuan Prabowo-Megawati, Sekjen Gerindra: Tak Ada Komunikasi yang Mandek

Soal Rencana Pertemuan Prabowo-Megawati, Sekjen Gerindra: Tak Ada Komunikasi yang Mandek

Nasional
KPK Diharapkan Tetap Ada meski Dilanda Isu Negatif

KPK Diharapkan Tetap Ada meski Dilanda Isu Negatif

Nasional
Tren Pemberantasan Korupsi Buruk, Jokowi Diwanti-wanti soal Komposisi Pansel Capim KPK

Tren Pemberantasan Korupsi Buruk, Jokowi Diwanti-wanti soal Komposisi Pansel Capim KPK

Nasional
Burhanuddin Muhtadi: KPK Ibarat Anak Tak Diharapkan, Maka Butuh Dukungan Publik

Burhanuddin Muhtadi: KPK Ibarat Anak Tak Diharapkan, Maka Butuh Dukungan Publik

Nasional
Gerindra Kaji Sejumlah Nama untuk Dijadikan Bacagub Sumut, Termasuk Bobby Nasution

Gerindra Kaji Sejumlah Nama untuk Dijadikan Bacagub Sumut, Termasuk Bobby Nasution

Nasional
Presiden Jokowi Bertolak ke Sultra, Resmikan Inpres Jalan Daerah dan Bendungan Ameroro

Presiden Jokowi Bertolak ke Sultra, Resmikan Inpres Jalan Daerah dan Bendungan Ameroro

Nasional
Jokowi Bersepeda di CFD Sudirman-Thamrin sambil Menyapa Warga Jakarta

Jokowi Bersepeda di CFD Sudirman-Thamrin sambil Menyapa Warga Jakarta

Nasional
KPK Kantongi Data Kerugian Ratusan Miliar dalam Kasus PT Taspen, tapi Masih Tunggu BPK dan BPKP

KPK Kantongi Data Kerugian Ratusan Miliar dalam Kasus PT Taspen, tapi Masih Tunggu BPK dan BPKP

Nasional
4 Kapal Perang Angkut Puluhan Rantis Lapis Baja demi Pengamanan WWF ke-10 di Bali

4 Kapal Perang Angkut Puluhan Rantis Lapis Baja demi Pengamanan WWF ke-10 di Bali

Nasional
Prabowo Pilih Rahmat Mirzani Djausal sebagai Bacagub Lampung

Prabowo Pilih Rahmat Mirzani Djausal sebagai Bacagub Lampung

Nasional
KPK Masih Telusuri Pemberi Suap Izin Tambang Gubernur Maluku Utara

KPK Masih Telusuri Pemberi Suap Izin Tambang Gubernur Maluku Utara

Nasional
Menhub Budi Karya Diminta Jangan Cuma Bicara soal Sekolah Kedinasan Tanggalkan Atribut Militer

Menhub Budi Karya Diminta Jangan Cuma Bicara soal Sekolah Kedinasan Tanggalkan Atribut Militer

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com