Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Peta Koalisi Mulai Jelas

Kompas.com - 13/04/2009, 05:59 WIB

”Selama ini Partai Golkar dan Partai Demokrat sudah berkoalisi, sedang berkoalisi, dan kalau kerja sama atau koalisi ini dilanjutkan, wajar saja,” ujar Andi yang dihubungi Kompas semalam.

Namun, rapat DPP Partai Golkar semalam menyatakan, pembahasan soal itu baru akan diputuskan pertama-tama melalui pembahasan di DPP Golkar tanggal 16 April. Berikutnya, melalui rapat pimpinan nasional khusus tanggal 23 April. ”Di sinilah mandat untuk JK diputuskan,” kata Sekjen DPP Golkar Sumarsono.

Minggu siang, Kalla bertemu dengan Ketua Umum DPP Partai Persatuan Pembangunan Suryadharma Ali. Keduanya menolak bahwa pertemuan itu terkait upaya membangun koalisi. Kedua partai politik sepakat menahan diri agar stabilitas negara tetap terjaga.

Langkah PDI-P

Dengan posisi sementara sebagai pemenang peringkat kedua atau ketiga, ruang manuver PDI-P memang tidak terlalu lebar. Saat ini sudah dua partai baru yang merapat ke kubu banteng, yaitu Partai Hanura dan Partai Gerindra. Koalisi dengan kedua partai ini sepertinya sudah jelas karena sulit membayangkan Gerindra maupun Hanura merapat ke kubu Demokrat.

Jumat malam, Ketua Umum Partai Hanura Wiranto menemui Ketua Umum PDI-P Megawati Soekarnoputri di kediamannya, Jalan Teuku Umar, Jakarta. Keesokan harinya, giliran Prabowo Subianto menemui Megawati.

Menurut Wiranto atau Prabowo, dalam pertemuan itu belum dibicarakan persiapan menghadapi pemilu presiden.

Toh, Ketua Dewan Pertimbangan Pusat PDI-P Taufik Kiemas saat berbincang-bincang dengan pers di Jalan Teuku Umar, Sabtu, sudah bisa memastikan bahwa PDI-P akan membangun koalisi dengan Hanura, Gerindra, dan bahkan juga dengan PPP. ”Hanura pasti. Gerindra pasti. PPP juga pasti,” ucap Taufik.

Meski demikian, soal calon wakil presiden, menurut Taufik, belum bisa dipastikan karena harus dibicarakan dalam rapat koordinasi nasional.

Ketika ditanya soal peluang Prabowo menjadi calon wakil presiden, Megawati menegaskan bahwa hal itu masih terbuka. ”Kemungkinan selalu terbuka seperti yang selalu saya katakan di rakernas,” ucapnya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jokowi Ungkap Alasan Pemerintah Pusat Selalu Cawe-cawe Untuk Perbaikan Jalan Daerah

Jokowi Ungkap Alasan Pemerintah Pusat Selalu Cawe-cawe Untuk Perbaikan Jalan Daerah

Nasional
Idrus Marham Bantah Koalisi Prabowo Ingin Jegal Anies di Pilkada Jakarta

Idrus Marham Bantah Koalisi Prabowo Ingin Jegal Anies di Pilkada Jakarta

Nasional
Jokowi Ungkap Kementan Akan Penuhi Kebutuhan Pompa untuk 7.600 Hektare Sawah di Kotawaringin Timur

Jokowi Ungkap Kementan Akan Penuhi Kebutuhan Pompa untuk 7.600 Hektare Sawah di Kotawaringin Timur

Nasional
Menko Polhukam Sebut TNI-Polri dan BIN Harus Sakti Jelang Pilkada

Menko Polhukam Sebut TNI-Polri dan BIN Harus Sakti Jelang Pilkada

Nasional
Soal Anies-Sohibul Iman di Pilkada Jakarta, Gerindra: Belum Memenuhi Kuota

Soal Anies-Sohibul Iman di Pilkada Jakarta, Gerindra: Belum Memenuhi Kuota

Nasional
KPK Komitmen Tuntaskan Perkara Eddy Hiariej

KPK Komitmen Tuntaskan Perkara Eddy Hiariej

Nasional
Hari Anti Narkotika Internasional, Fahira Idris Paparkan 6 Upaya Berantas Peredaran NPS di Indonesia

Hari Anti Narkotika Internasional, Fahira Idris Paparkan 6 Upaya Berantas Peredaran NPS di Indonesia

Nasional
MKD Bakal Panggil PPATK Soal Anggota DPR Main Judi Online

MKD Bakal Panggil PPATK Soal Anggota DPR Main Judi Online

Nasional
PPATK Bakal Laporkan Anggota DPR Main Judi Online ke MKD

PPATK Bakal Laporkan Anggota DPR Main Judi Online ke MKD

Nasional
MKD Disebut Bisa Langsung Tindak Anggota DPR Pemain Judi Online Tanpa Tunggu Laporan

MKD Disebut Bisa Langsung Tindak Anggota DPR Pemain Judi Online Tanpa Tunggu Laporan

Nasional
KPK Ungkap Modus Dugaan Korupsi Bansos Presiden, Kualitas Dikurangi

KPK Ungkap Modus Dugaan Korupsi Bansos Presiden, Kualitas Dikurangi

Nasional
Tiba di Pearl Harbor, KRI Raden Eddy Martadinata-331 Akan Latihan dengan Puluhan Kapal Perang Dunia

Tiba di Pearl Harbor, KRI Raden Eddy Martadinata-331 Akan Latihan dengan Puluhan Kapal Perang Dunia

Nasional
PKS Pastikan Sudah Komunikasi dengan Anies Sebelum Memasangkannya dengan Sohibul Iman

PKS Pastikan Sudah Komunikasi dengan Anies Sebelum Memasangkannya dengan Sohibul Iman

Nasional
Jokowi Sebut Surplus Panen Padi di Kotawaringin Timur Akan Dibawa ke IKN

Jokowi Sebut Surplus Panen Padi di Kotawaringin Timur Akan Dibawa ke IKN

Nasional
Hari Anti Narkotika Internasional, Mengadopsi Kebijakan Berbasis Ilmiah

Hari Anti Narkotika Internasional, Mengadopsi Kebijakan Berbasis Ilmiah

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com