(1)
Cinta membuat kerinduan semakin menggebu
Nafsu dan ragu membiarkan segala
Menahan yang ada
Lupa rasa, lupa siapa.
(2)
Tidak hanya dari rahim rindu ini lahir
Dari seluruh anggota badanku ikut terhibur
Rindu ini sulit dibendungnya
Kau tetap mahligai bagi rahasia.
(3)
Puisi adalah serpihan cinta
Jelmaan riak yang ada
Tanpa rencana sebelumnya
Mencipratkan serangkaian luka-luka.
(4)
Rindu panjang memoncongkan senjata
Sulit kutampik peluru ini
Melupakan goresan abadi.
(5)
Keliaran dibutuhkan kesadaran
Pemahaman tetap diksi
Yang melahirkan siksa
Itulah puisi
Tak ada yang salah
Jiwamu maupun jiwaku dalam kepompong.
Nopember 2008.
---------------------------------------------------------
M Enthieh Mudakir (lahir di Kota Tegal, Jawa Tengah, 24 April 1963) adalah penyair. Antologi puisinya antara lain: Malam Begini Bening (1990), Negeri Poci 2 (1996), Koor Zaman (2002), Dian Sastro For President (2005), dan Cemas Belum Menyerah (2007).