Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rizal Malarangeng Siap Berhadapan dengan SBY

Kompas.com - 18/09/2008, 20:54 WIB

JAKARTA, KAMIS- Rizal Mallarangeng siap mengikuti pemilihan presiden 2009 sekalipun harus berhadapan dengan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, serta mantan Presiden Megawati Soekarnoputri, dan tokoh-tokoh lainnya.

"Saya siap ikut pilpres tahun 2009 walau harus berhadapan dengan Presiden dan mantan presiden," kata Rizal Mallarangeng di Jakarta, Kamis (18/9) malam, seusai menyaksikan pemaparan hasil survei yang dilakukan Lembaga Riset Informasi (LRI) yang dipimpin Johan Silalahi.

Rizal menyebutkan target utamanya adalah memenangkan pilpres 2009. Kalaupun gagal pada pilpres mendatang itu, ia merasa masih  berpeluang bagi pilpres tahun 2014 bahkan tahun 2019. "Itulah untungnya jadi bakal calon presiden yang masih muda, karena tidak mempunyai beban," katanya.

Untuk memperkenalkan dirinya kepada para calon pemilih, selama beberapa bulan terakhir ini dia telah "mengiklankan" dirinya melalui televisi. Hal serupa akan dilakukannya menjelang Lebaran 1429 Hijriah dengan menyiapkan iklan yang dibuat di Stasiun Senen, Jakarta.

Pada iklan yang akan disiarkan dalam waktu dekat ini tanpa adanya dialog atau suara tersebut, Rizal nampak membantu beberapa penumpang yang akan mudik.

Sementara itu, pimpinan Lembaga Riset Informasi (LRR) Johan Silalahi menyebutkan baru-baru ini telah menyebarkan kuesioner 2.400 lembar. Dari jumlah itu, 2.313 valid. Hasilnya, Presiden Yudhoyono yang dikenal sebagai orang yang sering "ragu" dalam mengambil keputusan itu tetap merupakan orang yang populer di kalangan orang biasa atau grassroot.

"Walau sering dianggap sebagai orang yang lamban dalam mengambil keputusan, posisi SBY tetap tidak goyah  sebagai tokoh yang populer," kata Johan.

Dalam penelitian itu, kepada responden juga ditanyakan tentang  tokoh-tokoh muda yang populer. Tokoh muda yang populer itu adalah orang-orang yang usianya dibawah 50 tahun.

Mereka itu adalah Hidayat Nurwahid, Rizal Mallarangeng, Sri Mulyani Indrawati, Pramono Anung, Tifatul Sembiring, Prof Gumilar S (Rektor UI Jakarta),  serta Yuddy Chrisnandy (anggota DPR dari Golkar).

Dari jawaban responden, terdapat berbagai pasangan calon presiden dan wakil presiden, antara SBY-Jusuf Kalla (JK),  SBY-Hidayat Nurwahid;  SBY-Sultan Hamengku Buwono, serta SBY-Wiranto, Mega-sultan Hamengku Buwono, serta Mega-Wiranto.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bingung dengan Objek Gugatan PDI-P di PTUN, KPU Bingung Mau Siapkan Jawaban

Bingung dengan Objek Gugatan PDI-P di PTUN, KPU Bingung Mau Siapkan Jawaban

Nasional
Gugat Dewas ke PTUN hingga 'Judicial Review' ke MA, Wakil Ketua KPK: Bukan Perlawanan, tapi Bela Diri

Gugat Dewas ke PTUN hingga "Judicial Review" ke MA, Wakil Ketua KPK: Bukan Perlawanan, tapi Bela Diri

Nasional
Sengketa Pileg, PPP Klaim Suara Pindah ke Partai Lain di 35 Dapil

Sengketa Pileg, PPP Klaim Suara Pindah ke Partai Lain di 35 Dapil

Nasional
Pemerintah Akan Bangun Sekolah Aman Bencana di Tiga Lokasi

Pemerintah Akan Bangun Sekolah Aman Bencana di Tiga Lokasi

Nasional
KPK Pertimbangkan Anggota DPR yang Diduga Terima THR dari Kementan jadi Saksi Sidang SYL

KPK Pertimbangkan Anggota DPR yang Diduga Terima THR dari Kementan jadi Saksi Sidang SYL

Nasional
PDI-P Sebut Prabowo-Gibran Bisa Tak Dilantik, Pimpinan MPR Angkat Bicara

PDI-P Sebut Prabowo-Gibran Bisa Tak Dilantik, Pimpinan MPR Angkat Bicara

Nasional
Cak Imin Sebut Pemerintahan Jokowi Sentralistik, Kepala Daerah PKB Harus Inovatif

Cak Imin Sebut Pemerintahan Jokowi Sentralistik, Kepala Daerah PKB Harus Inovatif

Nasional
Pemerintah Akan Pastikan Status Tanah Warga Terdampak Erupsi Gunung Ruang serta Longsor Tana Toraja dan Sumbar

Pemerintah Akan Pastikan Status Tanah Warga Terdampak Erupsi Gunung Ruang serta Longsor Tana Toraja dan Sumbar

Nasional
Ahmed Zaki Daftarkan Diri ke PKB untuk Pilkada DKI, Fokus Tingkatkan Popularitas

Ahmed Zaki Daftarkan Diri ke PKB untuk Pilkada DKI, Fokus Tingkatkan Popularitas

Nasional
Sengketa Pileg, Golkar Minta Pemungutan Suara Ulang di 36 TPS Sulbar

Sengketa Pileg, Golkar Minta Pemungutan Suara Ulang di 36 TPS Sulbar

Nasional
Mendagri Sebut Biaya Pilkada Capai Rp 27 Triliun untuk KPU dan Bawaslu Daerah

Mendagri Sebut Biaya Pilkada Capai Rp 27 Triliun untuk KPU dan Bawaslu Daerah

Nasional
Airin Ingin Bentuk Koalisi Besar untuk Mengusungnya di Pilkada Banten

Airin Ingin Bentuk Koalisi Besar untuk Mengusungnya di Pilkada Banten

Nasional
Sebut Warga Ingin Anies Balik ke Jakarta, Nasdem: Kinerjanya Terasa

Sebut Warga Ingin Anies Balik ke Jakarta, Nasdem: Kinerjanya Terasa

Nasional
Caleg PSI Gugat Teman Satu Partai ke MK, Saldi Isra: Berdamai Saja Lah

Caleg PSI Gugat Teman Satu Partai ke MK, Saldi Isra: Berdamai Saja Lah

Nasional
Irigasi Rentang Targetkan Peningkatan Indeks Pertanaman hingga 280 Persen

Irigasi Rentang Targetkan Peningkatan Indeks Pertanaman hingga 280 Persen

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com