Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gerindra: Kasus Muchdi Biasa Saja

Kompas.com - 21/08/2008, 20:03 WIB

JAKARTA, KAMIS - Wakil Ketua Umum Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) Fadli Zon pihaknya akan tetap memberikan dukungan baik secara moral maupun advokasi hukum terhadap para kadernya, yang sedang berperkara secara hukum.

Hal itu berarti juga pemberian bantuan hukum dan dukungan moral terhadap Wakil Ketua Umum Partai Gerindra, Muchdi Purwopranjoto, yang sekarang tengah diadili terkait kasus pembunuhan aktivis hak asasi manusia (HAM) Munir.

Dalam jumpa pers di kantor Dewan Pimpinan Pusat Partai Gerindra di kawasan Brawijaya, Jakarta, Kamis (21/8), Fadli menyatakan pihaknya hanya menganggap masalah itu sebagai hal biasa. Semua pihak diminta mengikuti saja proses hukumnya hingga ada hasil keputusan hukum mengikat (inkracht).

"Masalah hukum bisa menimpa siapa saja. Sekarang prosesnya sedang berjalan, ya kita lihat saja. Kami menganggap itu masalah biasa. Dulu kan juga pernah ada seperti Pak Akbar Tanjung yang sempat pula berurusan dengan perkara hukum. Selama belum ada putusan inkracht, ya ikuti saja," ujar Fadli.

Menurut Fadli, saat ini partainya akan lebih memfokuskan diri pada upaya pemenuhan target pemenangan pemilu, baik pemilu legislatif maupun eksekutif pada tahun 2009 mendatang.

Beberapa waktu sebelumnya Partai Gerindra pun telah mengajukan nama-nama calon legislatifnya. Akan tetapi lebih lanjut Fadli memastikan, nama Muchdi tidak masuk dalam nama-nama caleg Partai Gerindra, yang diajukan ke Komisi Pemilihan Umum (KPU).

"Pak Muchdi, seperti juga Pak Prabowo dan beberapa orang di DPP tidak mau dicalonkan. Tidak semua anggota DPP dicalonkan menjadi anggota DPR, begitu juga di DPD dan DPC. Tidak ada kaitan (dengan kasus Muchdi) atau akan mempengaruhi perolehan suara partai," ujar Fadli.

Selain Fadli, dalam jumpa pers hadir Ketua Umum dan Sekretaris Jenderal Partai Gerindra, Suhardi dan Ahmad Muzani, serta sejumlah pengurus lainnya. Fadli memastikan, nama Muchdi tidak masuk dalam daftar caleg yang diajukan partainya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pengusaha Hendry Lie Jadi Tersangka Kasus Korupsi Timah

Pengusaha Hendry Lie Jadi Tersangka Kasus Korupsi Timah

Nasional
Prabowo: Kami Maju dengan Kesadaran Didukung Kumpulan Tokoh Kuat, Termasuk PBNU

Prabowo: Kami Maju dengan Kesadaran Didukung Kumpulan Tokoh Kuat, Termasuk PBNU

Nasional
Prabowo: Saya Merasa Dapat Berkontribusi Beri Solusi Tantangan Bangsa

Prabowo: Saya Merasa Dapat Berkontribusi Beri Solusi Tantangan Bangsa

Nasional
Prabowo Sebut Jokowi Siapkan Dirinya Jadi Penerus

Prabowo Sebut Jokowi Siapkan Dirinya Jadi Penerus

Nasional
Prabowo mengaku Punya Kedekatan Alamiah dengan Kiai NU

Prabowo mengaku Punya Kedekatan Alamiah dengan Kiai NU

Nasional
Imigrasi Deportasi 2 WN Korsel Produser Reality Show 'Pick Me Trip in Bali'

Imigrasi Deportasi 2 WN Korsel Produser Reality Show "Pick Me Trip in Bali"

Nasional
Prabowo Berterima Kasih ke PBNU karena Komitmen Dukung Pemerintahan ke Depan

Prabowo Berterima Kasih ke PBNU karena Komitmen Dukung Pemerintahan ke Depan

Nasional
Gus Yahya: Tak Ada Peran yang Lebih Tepat bagi PBNU Selain Bantu Pemerintah

Gus Yahya: Tak Ada Peran yang Lebih Tepat bagi PBNU Selain Bantu Pemerintah

Nasional
Gus Yahya: Ini Halal Bihalal Keluarga, Prabowo-Gibran Anggota Keluarga NU

Gus Yahya: Ini Halal Bihalal Keluarga, Prabowo-Gibran Anggota Keluarga NU

Nasional
Data Penyelidikan SYL Diduga Bocor, KPK Akan Periksa Internal Setelah Febri Diansyah dkk Bersaksi di Sidang

Data Penyelidikan SYL Diduga Bocor, KPK Akan Periksa Internal Setelah Febri Diansyah dkk Bersaksi di Sidang

Nasional
Prabowo Tiba di Acara Halal Bihalal PBNU, Diantar Gibran Masuk Gedung

Prabowo Tiba di Acara Halal Bihalal PBNU, Diantar Gibran Masuk Gedung

Nasional
Gerindra Tegaskan Prabowo Belum Susun Kabinet, Minta Pendukung Tak Bingung

Gerindra Tegaskan Prabowo Belum Susun Kabinet, Minta Pendukung Tak Bingung

Nasional
Hadiri Halal Bihalal PBNU, Gibran Disambut Gus Yahya dan Gus Ipul

Hadiri Halal Bihalal PBNU, Gibran Disambut Gus Yahya dan Gus Ipul

Nasional
Gempa Garut, Tenda Pengungsian Didirikan di Halaman RS Sumedang

Gempa Garut, Tenda Pengungsian Didirikan di Halaman RS Sumedang

Nasional
Anies Diprediksi Bakal Terima Tawaran Nasdem Jadi Cagub DKI jika Tak Ada Panggung Politik Lain

Anies Diprediksi Bakal Terima Tawaran Nasdem Jadi Cagub DKI jika Tak Ada Panggung Politik Lain

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com