Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gubernur Kaltim Tolak BLT

Kompas.com - 21/05/2008, 18:23 WIB

SAMARINDA, RABU - Gubernur Kalimantan Timur (Kaltim), Yurnalis Ngayoh, menolak program pemberian bantuan langsung tunai atau BLT sebagai kompensasi atas kenaikan harga bahan bakar minyak atau BBM.

"Kami tolak BLT sepanjang itu akan merugikan," kata Yurnalis usai menemui pengunjuk rasa menolak kenaikan harga BBM di kantor Gubernur Kaltim, Kota Samarinda, Rabu (21/5).

Masalahnya, lanjut Yurnalis, BLT yang akan diberikan dalam waktu dekat ini memakai data penerima 2006. "Apalagi, pelaksanaan program BLT kala itu tak mulus. Karena banyak yang pura-pura miskin tetapi punya HP (telepon genggam)," katanya menegaskan.

Namun, jika data penerima BLT diverifikasi lagi sehingga lengkap dan akurat, menurut Yurnalis, program BLT bisa dilaksanakan. "Misalnya data cukup lengkap kami terima sebab membantu masyarakat tetapi kalau datangnya kurang lengkap kami tolak," katanya.

Berdasarkan data Badan Pusat Statistik Kaltim, pada 2006 ada 228.095 keluarga miskin penerima BLT.

 

 

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com