Mardani mengingatkan bahwa kampanye terselubung yang dilakukan Jokowi lebih berat ketimbang kampanye sungguhan.
"Bersyukur Pak Jokowi sudah menyatakan tidak ingin berkampanye, tapi khawatir kampanye terselubung. Makan bakso segala macam bareng-bareng itu kan kampanye terselubung, kampanye terselubung lebih berat ketimbang kampanye beneran," kata Mardani di kawasan Cikini, Jakarta, Jumat (9/2/2024).
Mardani pun kembali menegaskan bahwa Jokowi semestinya tidak melakukan kampanye meski ada klausul dalam Undang-Undang (UU) Pemilu yang memperbolehkan.
Sebab, jika ingin berkampanye, Jokowi harus bertindak sebagai pribadi, padahal ada banyak fasilitas dari negara yang melekat kepadanya.
"Yang dibolehkan itu Presiden sebagai personal, sementara Presiden kita Jokowi itu selalu sebagai institusi. Tidur saja dijaga oleh Paspampres (pasukan pengamanan presiden) dan Paspampres itu menggunakan dana negara," kata politikus Partai Keadilan Sejahtera (PKS) itu.
Sebelumnya, Jokowi menyatakan bahwa dirinya tidak akan berkampanye meski berhak dan tidak melanggar aturan.
"Yang bilang siapa? (Saya mau ikut kampanye). Ini, ini, ini, saya ingin menegaskan kembali pernyataan saya sebelumnya. Bahwa Presiden memang diperbolehkan undang-undang untuk kampanye dan juga pernah saya tunjukkan aturan itu," ujar Jokowi saat memberikan keterangan pers di Sumatera Utara, Rabu (7/2024), dikutip dari YouTube Sekretariat Presiden.
"Tapi jika pertanyaannya apakah saya akan kampanye? Saya jawab tidak. Saya tidak akan berkampanye," ujar Jokowi.
Meski berkata tidak akan berkampanye, Jokowi kerap mempertunjukkan keakraban dengan Prabowo, calon presiden yang berpasangan dengan Gibra Rakabuming Raka, putra sulungnya.
Salah satunya, Jokowi makan bakso bersama Menteri Pertahanan itu di Magelang pada akhir Januari 2024 lalu setelah keduanya menghadiri peresmian Graha Utama Akademi Militer.
Selain itu, Jokowi juga sempat makan malam dengan Prabowo pada Jumat, 5 Januari 2024, di Restoran Seribu Rasa, Menteng, Jakarta.
Kemudian, Jokowi makan bersama ketua umum partai politik pendukung Prabowo, yakni Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto pada Sabtu, 6 Januari 2024.
Selanjutnya, makan bersama Ketua Umum Partai Amanat Nasional Zulkifli Hasan pada Minggu, 7 Januari 2024.
Jokowi juga sempat bersepeda makan gudeg bersama Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) pada akhir Januari 2024.
https://nasional.kompas.com/read/2024/02/09/14392601/jokowi-bilang-tak-akan-kampanye-timnas-anies-muhaimin-makan-bakso-itu