Salin Artikel

Pemuda Asal Muara Enim Ceritakan Pengalamannya Dapat Beasiswa Bidiksiba dari Bukit Asam

KOMPAS.com - Noval Hariyanto, pemuda asal Desa Tegal Rejo, Kabupaten Muara Enim, menceritakan pengalamannya sebagai peserta program Bantuan Biaya Pendidikan Mahasiswa Sekitar Bukit Asam (Bidiksiba) 2014.

Alumni SMA Bukit Asam ini berasal dari keluarga prasejahtera. Kedua orangtua Noval tidak mampu membiayainya untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang perguruan tinggi.

Meski demikian, Noval tak patah arang. Beasiswa Bidiksiba dari PT Bukit Asam Tbk (PTBA) membuatnya berani bermimpi.

"Ayah saya bekerja sebagai tukang ojek. Untuk biaya kuliah, orangtua saya tidak memungkinkan untuk membiayainya. Saya cari beasiswa, ada Program Bidiksiba," ujar Noval melalui keterangan pers, Selasa (23/1/2024).

Noval lolos seleksi Bidiksiba pada 2014 untuk kuliah di Politeknik Negeri Sriwijaya (Polsri) program studi (prodi) Teknik Kimia.

"Beasiswa Bidiksiba ini memenuhi berbagai kebutuhan kami. Kami tidak pernah merasa kekurangan. Cukup dan bahkan berlebih," tuturnya.

Kini Noval telah bekerja sebagai field operator di salah satu perusahaan swasta yang bergerak di bidang industri petrokimia.

Dia berharap agar Bidiksib terus dijalankan untuk mewujudkan mimpi anak-anak dari keluarga prasejahtera di sekitar wilayah operasi PTBA.

"Teruslah bermimpi, jangan takut bermimpi besar," Noval berpesan.

VP Sustainability PTBA, Hartono, menyatakan bahwa program Bidiksiba sejalan dengan Noble Purpose (Tujuan Mulia) PTBA sebagai anggota Grup MIND ID, yakni membangun peradaban, meningkatkan kesejahteraan, dan menciptakan kehidupan yang lebih baik.

Tak hanya Noval, sudah ratusan anak yang berhasil menggapai cita-citanya berkat beasiswa Bidiksiba dari PTBA. Tercatat, sudah ada 277 penerima beasiswa selama 2014-2022.

Program Bidiksiba bertujuan untuk membantu siswa-siswi lulusan SLTA/sederajat dari keluarga prasejahtera di sekitar wilayah operasi perusahaan agar dapat mengenyam pendidikan tinggi.

"Bidiksiba merupakan wujud komitmen PTBA untuk berpartisipasi dalam memutus rantai kemiskinan melalui bidang pendidikan," ujar Hartono.

https://nasional.kompas.com/read/2024/01/23/12010291/pemuda-asal-muara-enim-ceritakan-pengalamannya-dapat-beasiswa-bidiksiba-dari

Terkini Lainnya

Sekjen DPR Indra Iskandar Minta KPK Tunda Pemeriksaan

Sekjen DPR Indra Iskandar Minta KPK Tunda Pemeriksaan

Nasional
Pansel Capim KPK Masih Digodok, Komposisinya 5 Unsur Pemerintah dan 4 Wakil Masyarakat

Pansel Capim KPK Masih Digodok, Komposisinya 5 Unsur Pemerintah dan 4 Wakil Masyarakat

Nasional
Bukan Pengurus Pusat PDI-P, Ganjar Disarankan Bikin Ormas agar Tetap Eksis di Politik

Bukan Pengurus Pusat PDI-P, Ganjar Disarankan Bikin Ormas agar Tetap Eksis di Politik

Nasional
Korlantas Polri Kerahkan 1.530 Personel BKO untuk Agenda World Water Forum Bali

Korlantas Polri Kerahkan 1.530 Personel BKO untuk Agenda World Water Forum Bali

Nasional
Program Deradikalisasi BNPT Diapresiasi Selandia Baru

Program Deradikalisasi BNPT Diapresiasi Selandia Baru

Nasional
Kirim Surat Tilang Lewat WA Disetop Sementara, Kembali Pakai Pos

Kirim Surat Tilang Lewat WA Disetop Sementara, Kembali Pakai Pos

Nasional
Polri Setop Sementara Kirim Surat Tilang Lewat WhatsApp, Bakal Evaluasi Lebih Dulu

Polri Setop Sementara Kirim Surat Tilang Lewat WhatsApp, Bakal Evaluasi Lebih Dulu

Nasional
Selain Eko Patrio, PAN Juga Dorong Yandri Susanto Jadi Menteri Kabinet Prabowo-Gibran

Selain Eko Patrio, PAN Juga Dorong Yandri Susanto Jadi Menteri Kabinet Prabowo-Gibran

Nasional
Fahira Idris Kecam Serangan di Rafah, Sebut Israel dan Sekutu Aib Peradaban Umat Manusia

Fahira Idris Kecam Serangan di Rafah, Sebut Israel dan Sekutu Aib Peradaban Umat Manusia

Nasional
PELNI Buka Lowongan Kerja Nahkoda dan KKM Periode Mei 2024

PELNI Buka Lowongan Kerja Nahkoda dan KKM Periode Mei 2024

Nasional
Ungkit Kasus Firli dan Lili, ICW Ingatkan Jokowi Tak Salah Pilih Pansel Capim KPK

Ungkit Kasus Firli dan Lili, ICW Ingatkan Jokowi Tak Salah Pilih Pansel Capim KPK

Nasional
Biaya Ibadah Umrah dan Kurban SYL pun Hasil Memeras Pejabat Kementan

Biaya Ibadah Umrah dan Kurban SYL pun Hasil Memeras Pejabat Kementan

Nasional
SYL Sebut Perjalanan Dinas Atas Perintah Presiden untuk Kepentingan 280 Juta Penduduk

SYL Sebut Perjalanan Dinas Atas Perintah Presiden untuk Kepentingan 280 Juta Penduduk

Nasional
DKPP Sebut Anggarannya Turun saat Kebanjiran Kasus Pelanggaran Etik

DKPP Sebut Anggarannya Turun saat Kebanjiran Kasus Pelanggaran Etik

Nasional
Lima Direktorat di Kementan Patungan Rp 1 Miliar Bayari Umrah SYL

Lima Direktorat di Kementan Patungan Rp 1 Miliar Bayari Umrah SYL

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke